Yeosang sedang tersenyum tak bersalah di depan Wooyoung yang kini sedang menatapnya kesal. Setelah Yeosang menerima ajakan Jongho untuk menikah, ia langsung menelpon Wooyoung dan menceritakan semuanya kepada sahabatnya itu.
Tak lupa bagaimana mereka berteriak sangat kencang saat bercerita, membuat San dan Jongho bingung ketika melihat kekasih mereka berteriak pada ponselnya. Setelah mendapat kabar itu pun, Wooyoung langsung memohon kepada San untuk pergi ke Indonesia dan menemui Yeosang. San dengan senang hati pun memenuhi permintaan kekasihnya itu.
Disinilah Wooyoung, berdiri di depan Yeosang, dengan ekspresi kesal di wajahnya. "Gue yang duluan pacaran, lo duluan yang mau nikah."
Yeosang tertawa. "Salahin aja pacar lo yang belum ngajak lo nikah."
Wooyoung menendang pelan kaki Yeosang. "Au ah! Kesel gue!"
Yeosang memajukan bibirnya. "Yah, marah. Padahal kan yang salah San."
Wooyoung akhirnya tersenyum. "Yaudah, gak usah monyong gitu, kayak bebek. Gue bantu cariin baju nikah sini."
"Hah? Ngapain?" tanya Yeosang.
"Cari baju nikah buat lo lah," jawab Wooyoung. "Lo mau nikah pake kostum unicorn?"
"Emang bisa ya kayak gitu? Kayaknya lucu tuh."
Wooyoung mendengus kesal. "Gak usah aneh-aneh deh, Sang. Ayo, cepet bangun."
Wooyoung menarik tangan Yeosang, sehingga laki-laki terbangun dari posisi duduk. Lalu Wooyoung menarik tangan Yeosang keluar dari kamar.
"Woi, Jongho! Gue izin bawa Yeosang pergi bentar ya," ucap Wooyoung kepada Jongho yang kini sedang duduk di meja makan bersama San.
"San, sayang, aku sama Yeosang pergi dulu ya," ucap Wooyoung kepada San dengan nada yang lebih lembut.
"Mau kemana lo bawa-bawa calon suami gue?" tanya Jongho.
"Beli baju, buat nikahan lo," jawab Wooyoung.
Jongho menggeleng. "Itu mah nanti Yeosang beli bareng gue aja. Lagian gue juga yang bayar."
Yeosang pun menunjukkan kartu kredit yang ada di tangannya. "Kartumu ada di aku lho, Ho."
Jongho mendengus kesal. "Ya udah, jangan boros ya."
Yeosang mengangguk. Lalu Wooyoung pun mengambil kunci mobil Jongho, dan mereka berdua pun pergi ke toko pakaian.
♧
Yeosang menghela napasnya, sudah lelah setelah mencoba beberapa pasang pakaian namun belum menemukan yang cocok dengannya. Sebenarnya sih semua pakaian itu cocok saja, hanya Yeosang yang merasa kurang dan terus meminta untuk model lain.
"Sang, udah satu jam lo ganti-ganti terus," ucap Wooyoung yang jenuh melihat sahabatnya itu.
"Nggak ada yang cocok, Yong," balas Yeosang sedih.
Wooyoung mendengus kesal. "Lo tuh pake apa aja cocok! Mau pake kostum unicorn pun juga cocok."
"Ta-"
"Udah, diem." Lalu Wooyoung pun mengambil pakaian yang sedari tadi menarik perhatiannya dan memberikannya pada Yeosang. "Coba tuh. Dari tadi gue perhatiin kayaknya cocok sama lo."
Yeosang menaikkan alisnya. "Yakin cocok sama gue? Takut jele-"
"Coba aja, please!" Kesabaran Wooyoung mulai habis, membuat Yeosang merasa takut lalu langsung mengambil pakaian tersebut dan mencobanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐎𝐑 𝐇𝐀𝐓𝐄 || 𝐉𝐎𝐍𝐆𝐒𝐀𝐍𝐆
FanfictionDimulai dari Jongho dan Yeosang yang saling membenci, namun perlahan mulai merasakan cinta kepada satu sama lain. - - - WARNING! BxB (a little bit of GxG) top jongho bottom yeosang some scenes can make you feel uncomfortable [COMPLETE]