𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐎𝐑 𝐇𝐀𝐓𝐄 || 𝐉𝐎𝐍𝐆𝐒𝐀𝐍𝐆

17 : Gift

"Mau makan apa?" tanya Jongho ketika mereka berdua sampai di rumah Yeosang.

Yeosang menggeleng. "Nggak laper."

"Sang, ini udah jam tiga sore, lo nggak sarapan juga kan tadi?"

Yeosang menaikan alisnya. "Kok tau gue belum makan dari pagi?"

"Wooyoung tadi ngasih tau gue, terus dia mohon ke gue biar bujuk lo makan," ucap Jongho.

Yeosang hanya mengangguk. Nafsu makannya benar-benar hilang.

"Makan ya," pinta Jongho kepada Yeosang.

"Nggak nafsu makan," balas Yeosang.

Jongho memegang kedua pipi Yeosang lalu menatapnya dengan tatapan memohon. "Makan, please, gue nggak mau lo sakit."

"Emang kalo gue sakit kenapa?"

"Nanti yang mau ngambek-ngambek ke gue siapa dong?"

Yeosang mendengus kesal. "Kan ada Beomgyu. Dia kan juga sering ngambek sama lo."

Jongho menggeleng. "Gak mau Beomgyu, kalo dia yang ngambek gue sampai diusir dari rumah."

Yeosang tertawa kecil. "Ya, itu kan derita lo."

Jongho tersenyum ketika melihat Yeosang tertawa. "Nah ketawa gitu dong, kan jadi lebih cakep."

"Makasih," ucap Yeosang. "Tapi gue udah cakep dari sananya."

Jongho pun menekan pelan pipi Yeosang. "Iya deh orang cakep mah beda. Yaudah, makan ya?"

Yeosang menggeleng. "Nggak mau! Dibilang nggak laper."

"Nasi goreng ayam mau?" tanya Jongho.

"Dibilang nggak mau makan!"

"Tapi gue maunya lo makan."

"Lo siapa gue sih? Kok maksa-maksa?"

"Kan gue musuh lo satu-satunya. Dan lo sendiri nggak bisa hidup tanpa gue," ucap Jongho.

Yeosang mendorong pelan tubuh Jongho. "Dikira lo udara kali ya, sampai gue nggak bisa hidup tanpa lo."

"Makanya makan. Gue buatin nasi goreng ayam deh."

Yeosang tetap menggeleng.

"Makan, atau gue cium," ancam Jongho.

Yeosang tersenyum. "Kayak lo mau aja. Kan lo strai-"

Cup

Mata Yeosang membulat ketika merasakan pipinya dicium seseorang.

Jongho mencium pipinya.

"Makan ya, Sang," ucap Jongho.

Yeosang memukul pundak Jongho. "Jongho, ih! Main cium-cium aja!"

"Kan lo sendiri yang mikirnya gue cuma bercanda."

"Kan lo straight, kok cium-cium sih?"

"Gue dulu sering cium pipi Beomgyu tuh," ucap Jongho.

"Beda cerita!"

"Sama-sama cowo ini kan?"

Yeosang terdiam.

Jongho kembali berbicara. "Yaudah, lo ganti baju dulu, gue mau masak."

"Ta-"

"Udah, Sang, lo harus makan. Gue nggak mau lihat musuh gue sakit."

Lalu Jongho pun pergi ke dapur, sedangkan Yeosang langsung pergi ke kamarnya untuk mengganti bajunya. Setelah mengganti baju, Yeosang pun duduk di sofa selagi menunggu Jongho memasak.