Ada yang kangen singa sama cing gak?
Udah bosen belum sama keuwuan mereka?
Inget kata pepatah, bersenang-senang dahulu bersakit-sakit kemudian— eh salah yah? 😝😂
Vote dulu pokoknya gak mau tau!
Komen yang banyak biar aku tuh cepet update 😆Enjoy!
***
"Cinta bisa mengubah kehidupan seseorang, entah menjadi lebih baik atau justru sebaliknya."
- Gemini Kalista Maharani -
***
Nolan menghentikan langkahnya saat mereka tiba di atap sekolah. Ia melepaskan genggaman tangannya pada gadis yang sejak tadi ia tarik. Kemudian, badannya berbalik menghadap dinding dekat pintu. Nafasnya memburu karena emosi yang seakan ingin menguasai keseluruhan dirinya.
Tidak boleh! Ia harus bisa mengontrolnya. Ia harus bisa mengendalikan dirinya sendiri. Ia tidak ingin menyakiti Gemini hanya karena emosinya. Ia ingin berubah, demi gadis itu, ia harus bisa.
"Kak Nolan?" panggil Gemini.
"Kakak marah sama aku?" tanya Gemini saat tidak mendapatkan jawaban dari Nolan. Lelaki itu tetap tidak ingin berbalik sama sekali, membuatnya menjadi takut.
"Gemini minta maaf. Cing minta maaf, jangan marah. Kak Nolan jangan marah, maaf," berkali-kali Gemini mengucapkan kata maaf.
Sulit menenangkan amarah dalam dirinya sendiri. Kepalan tangan Nolan bahkan sampai bergetar karena terlalu kuat. Namun, saat mendengar suara lemah Gemini yang memohon padanya, membuat perasaan Nolan runtuh.
Kembali digantikan dengan rasa bersalah karena lagi dan lagi, ia membuat gadis itu sedih. Apa ia tidak bisa untuk tidak terus-menerus menyakiti Gemini?
"Kak Nolan, ta-tadi aku beneran nggak sengaja kok ketemu Kak Gilang. Kakak jangan salah paham. Aku emang salah, harusnya tadi nggak meladeni Kak Gilang. H-harusnya aku pergi sebelum Kak Gil—"
Sebelum Gemini sanggup menyelesaikan ucapannya, Nolan sudah berbalik lalu memeluk tubuh Gemini erat. Dia menekan belakang kepala gadisnya dengan lembut. Dadanya masih bergemuruh entah karena berada di dekat Gemini atau karena masih terbawa suasana saat tadi berbicara dengan Gilang.
Tiba-tiba saja, untuk pertama kalinya, Nolan merasa takut. Masalah Novanka yang sudah berani ingin menemui Gemini, lalu ditambah Gilang yang berpotensi ingin menghancurkan hubungannya dengan gadis itu, membuat rasa yang tidak pernah datang dalam kehidupan Nolan selama bertahun-tahun muncul seketika. Selama ini, Nolan tidak pernah takut untuk kehilangan seorang gadis. Ia cenderung tidak peduli bahkan jika mantannya memilih untuk memutuskannya secara sepihak.
Dalam pikirannya, masih banyak gadis lain yang akan mengantri untuk menjadi pacarnya. Tetapi sekarang, ia benar-benar sangat takut. Kebahagiaan yang baru saja ia dapatkan bisa saja menghilang dari genggamannya. Bagaimana jika Gemini memilih untuk pergi karena kesalahannya di masa lalu bersama teman-temannya?
Tidak. Membayangkannya saja Nolan belum mampu. Apalagi benar menjadi kenyataan.
"Kamu percaya sama aku kan, Gem? Kamu nggak akan ninggalin aku kan?"
"Kak?"
"Jangan pergi. Aku mohon jangan pergi walau nanti banyak yang berusaha buat misahin kita. Apapun yang terjadi di masa lalu, itu semua udah berubah sekarang. Aku nggak pernah bohong waktu aku bilang cinta sama kamu," ujar Nolan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Girlfriend (JUPITER SERIES #2) [REVISI]
Fiksi Remaja[WARNING : BANYAK SCENE YANG MENYEBABKAN BUTTERFLY EFFECT DAN BUCIN AKUT!! GAK SUKA, SKIP AJA!!] "Seorang Upik Abu nggak akan pernah pantas bersanding dengan seorang Pangeran." "Seorang pangeran yang melepaskan tahtanya akan menjadi orang biasa. Ma...