Hai!
Selamat membaca dan sebelum baca tekan bintang alias vote dulu yaa :)
Baca author notes biar kalian tauu informasinya juga :)
Enjoy ❤️🖤❤️
***
"Musuh tercipta karena kesalahan, kesalahan tercipta karena kebodohan diri sendiri."
- Gabriel Nolan Handoko -
***
"Aku mau ketemu Ibu."
Gemini menghela nafasnya, sejak tadi Nolan selalu meminta untuk terus bertemu dengan Bertha. Padahal ia ingin memulai hubungannya lagi pelan-pelan. Belum lagi ia harus mengurus masalah tentang Leo. Ini tidak semudah sebelumnya.
"Jangan sekarang, Kak. Aku harus ngomong baik-baik dulu sama Ibu. Aku juga harus ngomong sama Kak Leo."
"Kalau gitu biar aku aja yang ngomong."
"Kak Nolan lebih baik pulang aja sekarang, buat kali ini Kakak harus dengerin aku" tegas Gemini.
"Aku nggak mau kamu dimarahin sendirian sama Ibu, apalagi sama si Leo-Leo itu! Kalau dia macem-macem sama kamu gimana?"
"Kak Leo orang baik, dia nggak mungkin macem-macem sama aku. Udah sana Kakak pulang aja, kalau Ibu liat Kak Nolan di sini bisa bahaya!" Gemini mendorong tubuh Nolan untuk kembali ke mobilnya.
"Kamu kenapa sih pengen banget aku pulang? Aku masih kangen tau!" ujar Nolan kesal.
Mata Gemini mengerjap pelan, pipinya pasti sudah memerah. "Apaan sih? Ka-kangennya besok lagi aja! Udah sana pulang!" ujarnya salah tingkah.
"Mana bisa gitu?"
"Bisa! Kak Nolan pulang yah?" pinta Gemini mengeluarkan puppy eyes miliknya yang sama seperti anjingnya Lion.
Mata Nolan memicing, ia melihat Gemini dengan wajah datar. "Kamu mau aku pulang?"
Gemini mengangguk.
"Yakin?"
"Iya," jawab Gemini tersenyum.
"Cium aku dulu!"
Permintaan Nolan membuat mata Gemini membulat. Bibirnya terbuka kecil menandakan bahwa ia terkejut sekaligus tidak percaya dengan permintaan lelaki ini. Apa tadi katanya? Cium?
"Kakak mau aku lempar pake sepatu?" tanya Gemini.
Nolan tersenyum, "kamu kenapa jadi galak begini sih sekarang? Temen-temen kamu di sana ngapain kamu sampai berubah nyeremin gini, hm?"
"Mereka ... cuma bantu Gemini biar lebih terbuka. Emang nggak bagus yah kalau Gemini kaya gini sekarang?"
"Bagus, sayang. Ini Gemini yang aku mau, bisa berani gak perlu merasa takut lagi kaya dulu, yang dikit-dikit nangis, gemetar kalau dibentak," ujar Nolan. "Sebenarnya mau kamu kaya gimanapun aku tetep suka. Terpenting kamu adalah Gemini, bukan orang lain."
"Kakak jadi pinter gombal!" ujar Gemini tersenyum geli.
"Demi mendapatkan cinta si kucing lagi, apa yang gak singa lakuin?" Nolan terkekeh sendiri.
"Udah ah! Kak Nolan pulang aja sana,"
"Nanti aku telepon yah?"
"Iya,"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Girlfriend (JUPITER SERIES #2) [REVISI]
Teen Fiction[WARNING : BANYAK SCENE YANG MENYEBABKAN BUTTERFLY EFFECT DAN BUCIN AKUT!! GAK SUKA, SKIP AJA!!] "Seorang Upik Abu nggak akan pernah pantas bersanding dengan seorang Pangeran." "Seorang pangeran yang melepaskan tahtanya akan menjadi orang biasa. Ma...