01 - Reuni yang Tak Terduga

3.1K 249 5
                                    

>>>

"This is Roséanne Park. And I want to book a ticket for flight to Seoul this morning." ujar Chaeyoung sambil buru-buru membereskan barang-barangnya.

"I'm Sorry, Ms. Roseanne Park. There's no more available seat for flight to Seoul this morning. It's already full booked. Would you like to change your schedule, Miss?" jawab operator di seberang.

Chaeyoung menghentikan kegiatannya sesaat untuk menarik napas dalam-dalam--mencoba mengendalikan amarahnya.

"Don't you know me? I don't want my energy runs out. I said THIS MORNING. Don't you understand what it means? Just tell your boss, Lawrence that I'm calling. Roseanne Park from Orion Group. NOW!"

"But..Miss, we're..."

"I SAID NOW!" teriak Chaeyoung histeris.

Gadis operator di seberang telepon segera mengalihkan panggilan tersebut kepada Pimpinan Australian Airlanes, Lawrence Julian.

"Ohh, Good morning, Ms. Roseanne Park with Lawrence Julian here. What can I do for you, Miss?" terdengar suara Lawrence yang ramah menyapa.

"Lawrence, you need to help me. This is emergency and I should go to Seoul this afternoon. But your employee just said there's no longer available ticket for me."

"Oh, dear. Actually it's true. How about tomorrow? I will give you a special discount too if you want..."

"I don't need that discount thingy. I NEED TICKET FOR TODAY." Chaeyoung menaikkan nada suaranya. Ia mengacak-acak rambutnya frustasi.

"Ow, okay..okay.. calm down. I will try to find ticket for you,okay? I promise."

"I will prepare my stuff first. Please call me later. I'll be waiting for 20 minutes. You just have 20 minutes to find it or something bad will happen. Fyi, It's A MUST." Chaeyoung mengakhiri pembicaraan mereka lalu melempar ponselnya ke king size bed miliknya.

Hari ini. Tepat pukul 05.00 AM ia mendapat sebuah pesan masuk dari seseorang tak dikenal yang berisi bahwa tunangannya Cha Eunwoo telah berselingkuh. Padahal Chaeyoung dan Eunwoo sudah berencana untuk menikah tahun ini. Gadis itu bahkan telah selesai mendata desainer dan organizer ternama untuk ambil bagian dalam momen bersejarah dalam hidupnya.

"Berani-beraninya kau Cha Eunwoo..." desis Chaeyoung kesal.

Ia kembali mengambil ponsel miliknya dan menghubungi Eunha, sahabatnya sekaligus asisten Eunwoo.

Sejak memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya ke Australia 1 tahun yang lalu Chaeyoung memang sengaja menempatkan posisi Eunha sebagai asisten Eunwoo untuk turut mengawasi tunangannya tersebut.

'Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif...'

"Ya, Shim Eunha! Kau dimana?!"

Chaeyoung menghubungi Eunha berkali-kali namun tak juga mendapat jawaban. Ia tak habis pikir bahwa Eunha juga akan kecolongan dalam mengawasi Eunwoo.

Tak berselang lama muncul notifikasi chat di layar ponsel Chaeyoung. Sebuah chat berisi foto e-ticket untuk penerbangan ke Seoul dari Lawrence yang membuat wajah muramnya kembali tersenyum.

"Kau benar-benar bisa diandalkan, Lawrence!" seru Chaeyoung kegirangan.

Drrrtt...drrrtt...

Ponsel Chaeyoung kembali bergetar. Sebuah panggilan masuk dari Shim Eunha, yang dinanti-nantikannya. Chaeyoung segera menerima panggilan tersebut.

"Ya, Shim Eunha! Kau darimana saja? Sejak tadi aku berusaha menghubungimu tapi kau tidak menjawab."

Way Back Into Love ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang