🔬|| Cuarenta y dos 🔵

18 6 19
                                    

Mulmed: Playlist Chemistry on spotify!
Kalian bisa tekan link playlist CHEMISTRY di bio wattpad akoeh 😽

Edit: aduhh, spotify aku yang ini ke log out, tapi masih bisa sih diputar playlistnya dari akun lain, cuma gak bisa ditambahin lagii 😔 nangis

🍬🍬🍬

HAI SEMUAAA! HAPPY READING CHEMISTRY YA!

AKU RINDU BANGET NULIS DI LAPAK INI 😭💓

🍬🍬🍬

Hai! Pada kangen Chemistry gak? Mulai hari ini Chemistry up setiap hari 💓💓

Enjoy baca cerita Chemistry
📚

🔬🔬🔬

"Semangat guys, kita pasti bisa!"

Seruan dari Garis membuat Rena yang sedang berperan sebagai Joanna itu pun menoleh ke arah kanan, terdapat barisan anggota Monoceras skateboard and parkour club yang berbaris rapi, dengan Garis sebagai pemimpin yang berdiri tegak di depan barisan, menyemangati anggota-anggota dan dirinya juga yang akan berpartisipasi dalam lomba ini.

"EH, BOTOL MINUM GUE DIBAWA KABUR!" teriak Kamaliaㅡsalah satu anggota yang sedang berbaris dengan heboh, mampu membuat beberapa orang disekitar melihat rombongan mereka.

"Lo nya teriak, jadi makin kencang tuh kucing lari nya, 'kan."

"AMBILIN WOY! SUMPAH GUE TAKUT!"

Avril tertawa. "Lo takut sama kucing?" tanya gadis itu.

Kamalia meneguk ludahnya, lalu mengangguk patah-patah. Avril tertawa semakin keras, setelah mengacungkan jari telunjuknya ke atas, yang langsung diangguki Garis, Avril pun mengejar kucing yang membawa botol minum milik Kamalia tersebut.

"Makanya, kalau bawa botol minum itu jangan pakai pegangan, ini, pegangan botol minum lo berwarna lagi, kayak anak TK," ujar salah satu dari mereka.

"DIEM YA, LO!"

Rena hanya mampu geleng-geleng kepala melihat kelakuan mereka. Tak berapa lama kemudian, Avril kembali dengan membawa kucing dan botol minum milik Kamalia, langsung saja Kamalia berjengit kaget dan hendak berlari melihat Avril menggendong kucing.

"Gak usah takut, kucing lucu gini kenapa lo takut, sih?"

"Lo enggak ngerasain apa yang gue rasain," jawab Kamalia ketus.

Avril terkekeh, lalu mengembalikan botol minum milik Kamalia, gadis itu menerimanya dengan raut wajah datar, setelah melepaskan si kucing, Avril pun kembali ke barisannya. Garis mengacungkan jempol sambil tersenyum kepada Avril, gadis itu membalasnya dengan senyuman tak kalah lebar.

"Semuanya udah pada sarapan 'kan?" tanya Garis.

Para anggota di barisan ada yang mengangkat tangan dan ada yang tidak. Garis mengusap wajahnya, lalu berdehem.

"Buat yang mau makan sebelum lomba, nanti bisa ngambil makanan disana, ya." Garis menunjuk kardus-kardus berisi makanan di dekat tempat Rena duduk.

"Gue yang bagiin," ujar Rena, lalu menggeser posisinya ke dekat kardus-kardus tersebut.

"Bisa kesana sekarang, kalian udah peregangan, 'kan?"

Avril dan anggota-anggota yang lain mendekat pada Rena, gadis itu pun memberikan roti-roti berbungkus tersebut, dengan air mineral berukuran kecil bagi yang tidak membawa minum.

CHEMISTRY (ON GOING) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang