Sampai di halaman rumah bima turun dari mobil nya, memutari mobilnya untuk membawa ocha ke kamar, dengan hati hati bima menggendong ocha
Dengan susah payah bima membawa ocha ke kamar, menidurkan ocha dengan pelan pelan setelah nya bima menghela nafas nya, ternyata ocha sangat berat , bima akui badan ocha tidak gemuk juga tidak kurus, biasa saja tapi ocha berisi.
Bima menatap ocha sebentar , lalu masuk ke kamar mandi
Hanya 5 menit
Bima selesai dengan aktifitas mandinya, lalu kembali menghampiri ocha yang masih tertidurBima menyentuh kening ocha untuk memastikan apa bdan ocha masih panas
Saat di sentuh ternyata tetap sama, masih terasa panas, dengan cepat Bima pergi ke dapur untuk mengambil baskom berisi air dengan handuk kecil nya , bima kembali ke kamar nya , dengan cepat bima mengompres ocha dengan sangat hati hati,
" Maafin aku cha, aku nyesel udah buat kamu kaya gini " Gumam bima
Tok
Tok
TokTiba tiba ada suara ketukan dari bawah, dengan cepat bima turun untuk melihat siapa yang datang
Saat di buka ternyata rita bundanya" Loh bim , ocha kemana ko kamuu yang buka pintu " Tanya bima
" Mmm itu bun, ocha sakit " Jawab bima
" Ya Allah, kamu gimana sih bim ko sampe sakit " Bentak rita
" Bima ga tau bun, waktu di sekolah bima liat lila sama Linda lagi gotong gotong ocha, yaudah cepet cepet bima bawa ocha pulang " Ucap bima jujur
" Kalo sampe ocha sakit karna kamu, awas ya kamu " Ucap rita sambil berjalan meninggalkan bima sendiri
Sementara bima hanya diam mematung, ternyata bunda nya sangat menyayangi ocha, bima tidak iri, justru ia senang jika orang tua nya sayang kepada ocha.
Dengan langkah yang sangat cepat rita menemui ocha di kamar nya, ia benar benar khawatir dengan keadaan ocha, ia takut menantunya kenapa kenapa,
Saat membuka pintu, yang pertama ia lihat adalah menantu nya,
Dengan cepat rita menghampiri ocha dan duduk di pinggiran tempat tidur
Rita menatap ocha ternyata menantunya sangat pucat," Bima, kamu kesini cepet " Teriak rita
Bima yang baru saja ingin membuka pintu kamarnya sontak terkaget saat rita berteriak,
" Apa sih bun, bima disini " Ucap bima
" Telpon dokter, suruh dia kesini
Kamu gimana sih istri sakit malah di diemin aja " Ucap rita tegas
Bima mengangguk30 menit akhirnya dokter yang di tunggu sudah datang
Dengan cepat rita menyerah dokter pribadinya untuk memeriksa menantunya
" Gimana dok, keadaan anak saya " Tanya rita
" Dia gapapa, dia hanya banyak pikiran sampe lupa makan, mungkin itu penyebabnya " Jawab dokter
Rita menganggukan kepalanya, lalu menatap bima tajam, bima yang melihat tatapan bunda nya menunduk, jujur bima sangat takut jika bunda nya sudah marah
" Kali gitu saya permisi bu " Ucap dokter , rita meng'iya' kan
Setelah dokter keluar, rita kembali menatap bima dengan langkah yang sangat pelan rita menghampiri bima dengan penuh tanda tanya,
" Sebenernya apa yang terjadi bima, jujur sama bunda " Tanya rita
" Ga ada apa apa bun " Jawab bima
" Kalo ga ada apa apa ga mungkin menantu bunda sakit kaya gini " Tegas rita
" Tapi bima ga lakuin apa apa bun, " Jawab bima
" Jawab jujur bima, ada apa sama kalian " Bentak rita
Kini rita benar di buat geram dengan sikap bima,
" Jawab bunda bima " Ucap rita pelan
Saat bima ingin menjawab ocha bangun
" Eunggghh... Awww sakit kepala ocha " Lirih ocha
" Sayang kamu ga papa " Tanya rita
" Bunda, bunda ko di sini " Ucap ocha
" Bunda tadi cuma mampir mau liat kamu tapi kata bima kamu sakit, ucap rita
Ocha diam saat mata nya ta sengaja menatap mata bima, hati nya senang karna bima nya kembali, banyak pertanyaan yang akan ocha tanyakan
" Sayang kenapa " Tanya rita sambil mengelus rambut ocha , ocha menggeleng
" Kamu laper " Tanya rita, ocha kembali menggeleng
" Yaudah bunda mau ke kamar dulu , kalo ada apa apa panggil bunda " Ucap rita , ocha mengangguk
Setelah rita keluar, ocha menatap bima, dengan mata yang berkaca kaca, sungguh ocha sangat rindu suaminya itu
Saat ocha ingin bertanya, bima pergi begitu saja tanpa memperdulikan ocha yang sudah menitiskan air matanya
Ini benar benar membuat ocha bingung, apa salah dirinya
Sampai bima bersikap begitu dinginOcha menangis sambil memeluk kedua kakinya ,
Sementara bima terus saja berteriak frustasi, ia benar benar di buat bingung kenapa dirinya jadi seperti ini
" Maafin aku sayang " Lirih bima
Halloooooo
Hari ini aku double up ya.Semoga kalian suka
Sebelumnya aku mau ngucapin maksih buat kalian yang udah vote dan comen cerita aku,
Dan maaf klo cerita nya kurang enak di baca hehe
Jangan lupa vote nya
See you next part ya 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
NIKAH SAAT SMA ( SELESAI)
Short Storydia ocha gadis berusia 18 tahun duduk di bangku kelas 2 SMA harus menerima nasibnya di jodohkan dengan musuh sekelasnya bagaimana ceritanya yuk baca, jangan lupa vote dan comen juga ya