" Kamu kenapa sih, sepulang dari rumah sakit dingin gitu sikapnya sama aku " Tanya ocha, seraya menimang nimang azka
" Ga tau kenapa " Jawab bima
" Kalo ada masalah cerita sama aku, siapa tau aku bIsa bantu kamu " Ucap ocha
' masalahnya itu elo cha, elo hadehhh ' batin bima
" Yang, ngomong donq, aku jadi kaya orang stres ngomong sendiri " Ucap ocha
Bima masih tidak menjawab, pandangan bima masih fokus pada benda pipihnya
" Mending gue pulang kerumah ibu aja deh, disini juga percuma, cuma jadi nyamuk " Sindir ocha
Saat ocha ingin melangkah keluar, bima lebih dulu menahan tangan ocha, ocha yang membelakangi bima hanya tersenyum senang, akhirnya akting ocha berhasil,
" Aku anter kalian " Ucap bima dingin, mata ocha membulat saat mendengar ucap bima tadi, ternyata ia salah berfikir
Ocha kira bima akan menahannya untuk tetap disni dan meminta maaf kepadanya , tapi ia salah,
Bima tetap lah bima, akan tetap pada pendiriannya, ocha hanya menghela nafas nya pelan, untuk kali ini ocha lebih memilih mengalah, ia tidak ingin suasana semakin panas, biarkan bima seperti itu, to bima tidak akan bisa jauh dari azka, jika ocha pulang kerumah via, bima akan dengan cepat menyusulnya" Kamu nyebelin banget sih, ga jelas jadi orang di tanya kenapa diem aja " Ucap ocha ketus
" Aku kesel sama kamu " Ucap bima, ocha tersenyum senang
" Kenapa " Ucap ocha
" Kamu lebih pilih ngobrol sama cwo itu di banding aku yang nunggu kamu di lantai atas " Ucap bima jujur
" Kamu liat aku sama dia " Tanya ocha,
" Udah lah ga penting juga kan " Ucap bima dingin
15 menit perjalanan mereka kerumah via, akhirnya mereka sampai
Bima membawa mobilnya masuk ke halaman rumah via, setelahnya ia keluar lebih dulu, sedangkan ocha ia masih berada di dalam menunggu bima membukakan pintu untuknya
Lagi lagi ocha salah, bima pergi lebih dulu masuk ke dalam rumah via tanpa mau menunggu ochaOcha keluar dari mobil dengan wajah kesalnya, berjalan seraya menghentakkan kakinya kesal,
Saat berada di ruang tamu, ocha melihat bima tengah duduk di sofa tanpa ekpresi dengan kedua tangan yang ia masukan kedalam saku jaketnya,
Ocha pergi menaiki tangga tanpa memperdulikan bima yang tengah menatapnya tajam,
Sampai di depan kamar ocha menatap bima tajam, begitupun bima yang menatap ocha tajam
Kedua nya sama sama egois, tidak ada yang mau mengalah
Setelahnya ocha masuk ke kamar tapi sebelumnya ocha menutup pintu kamar dengan sangat keras,
Via yang sedang berada di dapur pun berlari, via terkejut saat ia melihat menantunya tengan duduk di sofa
Via tidak tau jika anak serta menantunya datang, via berlari kecil ke arah bima dan menanyakan apa yang terjadi" Ocha kenapa bim " Tanya via
" Lagi datang bulan kali bu " Ucap bima santai
" Datang bulan " Beo via, bima mengangguk
" Ada ada aja kalian, yaudah ibu tinggal masak lagi ya " Ucap via, bima kembali mengangguk
' arrrggghhh pusing gue ' lirih bima
Hallo
Aku datang lagi,Gimana sama ceritanya
Maaf aku buat pendek hehe,
Tapi ini bakal lanjut koTenang aja
Vote dan comen wajib ya gaes
Sampai ketemu lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
NIKAH SAAT SMA ( SELESAI)
Short Storydia ocha gadis berusia 18 tahun duduk di bangku kelas 2 SMA harus menerima nasibnya di jodohkan dengan musuh sekelasnya bagaimana ceritanya yuk baca, jangan lupa vote dan comen juga ya