"Jika ingin mengatasi trauma, hadapilah bukannya menghindar."
- O JI Wang
"Trauma harus dihadapi secara face to face seperti ini, bukan dirangkul dari belakang."
-Ko Mun Yeong
"Kita tidak boleh lupa dan harus menghadapinya. Dengan begitu, kita akan menjadi dewasa dengan jiwa yang bertumbuh."
-Moon Gang Tae
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Seorang insan yang hidup di antah berantah bumi ini tak ada yang terhindar dari peristiwa traumatis. Entah itu trauma atas rasa sakit, rasa bersalah, ataupun trauma dari objek-objek nyata yang ditemui dalam hidup.
Meskipun ada manusia yang mengaku hidup tanpa trauma, sejatinya ia mungkin hanya tak menganggap keberadaannya dan menyampulinya dengan baik. Atau mungkin ia yang berhasil berperang dengan trauma itu. That's very nice then :)
Trauma... layaknya teror yang menghantui hidup seseorang.
Namun, jika tak dihadapi, selamanya kita akan terpenjara dalam kegelapan. Terkurung dalam jeruji rasa sakit yang teramat dalam.
"Pain is such a consistent, unforgettable thing. That's why trauma teaches us to find comfort in harm rather than happiness. Unlearning that is almost impossible and that's why daily soul work is so essential. You can do this. You can unlearn what trauma taught you. Just give your self time." - meanwhilepoetry.
~
Dalam drama ini, ketiga tokoh utama hidup berdampingan dengan trauma.
Gang Tae yang bertahun-tahun hidup memakai topeng. Bibirnya yang selalu menerbitkan senyum namun jauh di lubuk hatinya, ada gundukan rasa sakit yang teramat dalam. Ia yang hidup menderita dan terjerat dalam penjara luka. Hingga tak pernah mengenal apa itu arti kebahagiaan yang sesungguhnya sebelum mengenal Mun Yeong.
Sang Tae yang selalu bermimpi buruk saat musim semi datang. Saat dimana kupu-kupu mulai berterbangan di langit yang hangat. Trauma yang ia alami akibat menyaksikan sesuatu yang menyakitkan.
Mun Yeong yang selalu tersiksa oleh mimpi buruk masa kecilnya. Membuatnya tumbuh menjadi pribadi yang egois, kasar, dan dingin. Sejatinya, itu semua adalah sampul untuk menutupi segala luka di hatinya dan sikap untuk menghadapi traumanya.
Dan secara perlahan, mereka bertiga belajar bagaimana untuk menghadapi trauma itu..
~~~
Cobalah membuka pintu itu dan menghadapinya. Cahaya kebahagiaan akan menyinarimu menempuh jalan demi jalan kehidupan.
"Everybody be happy. Happy. Happy." Ko Mun Yeong
KAMU SEDANG MEMBACA
Its Okay To Not Be Okay : Life Lesson and Mental Health
No FicciónMengenai semua quotes dan dongeng yang ada di drama It's Okay To Not Be Okay beserta pesan pesan yang dapat diambil dari drama ini disertai dengan pembahasan singkat beberapa scene yang mengangkat tema Mental Health. Buku ini juga menggali hal-hal...