Perhatian

324 33 14
                                    

Jangan lupa votementnyaa, karena udah ada yg nebak dan bener jadi nya deh beberapa jam update 2x😂
Terima kasih yg udah votement
Belajar menghargai karya orang yaa:)







Sudah 2 minggu ini Rora menghindar dari Keneth. Jika Keneth sedang berada dirumahnya, Rora akan mencari alasan atau kesibukan untuk keluar rumah. Dan jika ia rasa Keneth sudah pergi maka ia akan bergegas pulang.

Namun tidak seperti  hari ini, nasib baik tidak berpihak kepadanya. Rora yang baru pulang sekolah langsung masuk ke dalam rumah dan tidak meyadari kalau ada Keneth di dalam. Biasanya Keneth memakai motor ninjanya, namun tidak untuk saat ini. Ia menaiki taksi karena motornya sedang di bengkel.

“assalamualaikum.” Ucap Rora yang melangkahkan kakinya masuk, ia tidak menyadari bahwa keneth dan Bryan duduk di ruang tamu.

“walaikumsalam” jawab mereka kompak. Sontak Rora menoleh ke ruang tamu, dan didapatinya Bryan dan Keneth Sedang menikmati cemilan yang di sediakan.

Rora menjadi malas, ia hanya tersenyum tanpa menyapa. Menatap Keneth dengan tatapan datarnya. Ia bergegas berjalan menaiki tangga, tanpa menoleh ke belakang tempat Bryan dan Keneth duduk.

“eh si Rora kenapa?tumben amat ngga nyapa” celetuk Bryan yang masih menatap Rora dari belakang.

“lo nanya gue, gue nanya siapa?” sahut Keneth datar.

“ gue lupa. Lo kan emang ngga ada perasaan.” Jawab Bryan yang memainkan ponselnya.

Di kamar, Rora langsung merebahkan tubuhnya di ranjang queen size nya. Menikmati rebahan untuk sebentar. Baru ia akan memejamkan mata, suara pintu kamar terbuka membuat dia bangkit dari ranjang dan menoleh ke arah pintu.

“tumben langsung ngamar, biasanya juga makan langsung.” Celetuk Aksa yang duduk di kursi yang berada di dekat jendela.

“males makan. Mama kemana?” tanya Rora yang melepas kaos kakinya.

“lagi dirumah oma. Ganti baju sana” sahut Aksa

“iya ini juga mau ganti, sana keluar.
Ngapain malah disini.” Ujar Rora yang sudah menenteng baju hariannya.

“dandan yang cantik, jangan kek gembel gitu.” Kata Aksa sambil melirik baju yang di bawa Rora.

“ngga usah dandan juga udah cantik.wait, emang mau kemana kak? Kok suruh ganti baju dandan lagi.” Tanya Rora mengernyitkan kenignya.

“ nonton, ikut yuk.”

“sa ma?” tanya Rora penasaran.

“sama tuh orang yang di bawah lah. Udah buruan.” Kata Aksa yang mulai beranjak pergi.

“ngga mau lah. Ngantuk mau tidur.”

“ayolah raa, gratisan loh ini. “

“maksdunya?”

“iya, si Bryan lagi ultah. Terus kita di traktir nonton sama makan juga. Mubadzir kalo ngga di manfaatkan gratisannya.” Kata Aksa memelas.

Siblings (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang