Tolong tekan 🌟 agar author semangat membuat cerita & Comment juga yaa, semangat membaca💞
Lisa dan Jungkook saling terdiam. Sesekali saling melirik dengan selimut tebal membalut tubuh masing-masing.
"Lain kali jangan bertemu saat hujan" ucap Jisoo memecah keheningan.
Gadis itu terkekeh geli, membawa nampan berisi cokelat panas buatan nya lalu menaruhnya diatas nakas. Jungkook sangat berterimakasih padanya, sedangkan Lisa mencebikkan bibir tak suka dengan ucapan sang Eonnie.
"Gomawo Noona" ujar Jungkook yang diangguki pelan oleh Jisoo.
Sejatinya ,mereka tengah berada di kamar hotel yang ditempati Rose dan Lisa. Jisoo mendudukkan diri di samping Lisa yang berhadapan dengan Jungkook.
"Yak, aku akan berteriak sekencang mungkin jika Seokjin oppa yang menemuiku hingga ke Newark. Sekali lagi ini Newark!!" Ujar Jisoo menekan kata terakhirnya. Jungkook terkekeh, diikuti oleh Jisoo— sementara Lisa memutar bola mata nya jengah.
"Eonnie kau—" ucap Lisa terpotong.
"Ku dengar ada tamu basah kuyup datang—" ucap Rose membulatkan kedua bola mata nya. Mata kecilnya melirik Lisa dan Jungkook bergantian hingga rasanya ingin copot.
"Wahh, Jungkook-ah" seru Rose begitu sumringah.
Gadis bersurai blonde itu langsung mendudukkan diri di samping Jungkook, tampak merautkan wajah tak percaya nya pada Jungkook.
"Kau sungguhan Jungkook?" Tanya Rose menekan-nekan kepala Jungkook dengan konyol nya. Jungkook tersenyum canggung, apakah gadis Aussie ini sudah melupakan dirinya?.
"Bukan Chaeng, dia imitasi" ujar Jisoo lalu tertawa begitu kencang, Rose ikut tertawa— menyenggol bahu Jungkook agar ikut tertawa juga.
"Haha haha ha—" tawa Jungkook dengan raut wajah tak mengerti nya.
"Ck, bisakah kalian berdua untuk—" ucap Lisa terpotong.
"Tubuhmu semakin kurus Jungkook-ah, apa kau tidak makan selama ini?" Tanya Jisoo memperhatikan Jungkook dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Rose yang awalnya tidak memperhatikan ikut menyadari, tulang pipi yang begitu kentara serta tangan yang nampak terlihat seperti kulit dibalut tulang itu bukan seperti Jungkook kelinci bongsor dan berotot.
"Kau diet?" Tanya Rose membuat Lisa begitu jengah mendengarnya.
Jungkook tampak begitu kikuk, tidak tahu harus menjawab apa.
Rose tersenyum jahil, lalu menatap pada Lisa dan Jungkook bergantian.
"Kau tahu jika Lisa juga kehilangan berat badan nya drastis" bisik Rose dan masih bisa terdengar oleh Jisoo dan Lisa.
"Chongah.." ujar Lisa membulatkan bola mata nya menatap Rose, tetapi sang Eonnie tidak menghiraukan Lisa.
"Di Hamilton Lisa sempat tidak makan satu hari, dihari berikutnya ia banyak makan tetapi sering muntah-muntah karena berlebihan. Jadi aku mengantarkan nya ke dokter gizi" bisik Rose lagi yang didengarkan baik-baik oleh Jungkook.
"Chaeyoung!" Ucap Lisa menahan malu setengah mati, membuat Jisoo terkikik geli melihatnya.
"Kau harus tahu ini sangat lucu, jadi— Lisa harus disuntik untuk perbaikan gizi nya. Aku tidak tahu jika dia takut jarum suntik jadi saat suster baru mengangkat suntikan nya— Lisa tiba-tiba terjatuh tepat dipangkuanku. Aku kira dia hanya sedang bercanda, ternyata itu sungguhan dan aku sungguh-sungguh panik dan mengguncang tubuhnya berharap dia bangun" bisik Rose lagi terkikik geli, kedua pipi Lisa bersemburat merah ketika Jungkook menatapnya sambil tersenyum begitu manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL ROOMATE WITH BLACKPINK & BANGTAN
FanfictionPertemuan antara Blackpink dan Bangtan dibalut dengan variety Show bertajuk Idol Roomate With Blackpink & Bangtan. •LIZKOOK •TAENNIE •JIROSE •JINSOO Untuk 3 rapper Bangtan aku masih mikir untuk ship sama siapa but aku udah siapin untuk kalian jadi s...