INCREDIBLE BROTHER'S (TERBIT)

🍒13_ mirip?,

brukkk.....

prangg....

Ctarrr.....

"aduh ky pelan-pelan napa, kan jatoh semua nih." kesal seorang gadis berhoddie peace.

"maaf lis. iky kalo lagi kalut emang suka jatoh-jatoh" balas insky sambil membersihkan pecahan piring dan gelas yang berceceran dilantai.

"ya ampunnn, nih dapur udah kaya kapal pecah aja" ucap seorang pria yang tiba-tiba datang.

Pemuda itu melihat ke arah insky yang sibuk membereskan pecahan piring dan gelas. Lantas pemuda itu berjongkok di samping insky. "Udah-udah biar gue aja yang bersihin. Udah sana kalian."

"Bener nih kak devan yang bersihin?." Tanya insky antara tak enak dan tak yakin.

"Iya. Yaudah kalian tunggu diluar aja." Usir devan.

"Yaudah kalo gitu iky sama lisa kedepan dulu. Makasih kak" pamit insky keluar bersama lisa.

"Lisa, iky mau ke kamar liat mereka ya. Lisa bisa tunggu diruang tamu dulu, nanti iky kesana." ucap insky yang diangguki lisa.

Iky berjalan menuju kamarnya berada. Setelah mengetuk pintu, ia masuk dan nampaklah 2 orang laki-laki yang tengah menutup seluruh tubuhnya dengan selimut.

"Kak il al. Ini iky bawa bubur sama teh, ini kak dimakan dulu." ucap insky menaruh nampan dibrankar samping tempat tidur. Il al langsung bangun mengambil posisi duduk.

"Maaf kita ngerepotin ky" ucap ildrich dengan suara seraknya.

"Gapapa kok kak. Oh ya diluar ada kak devan sama lisa, katanya nanti kak vino nyusul"

Il al hanya mengangguk kemudian memakan bubur buatan insky. "Tadi gue denger suara benda jatoh, emang ada apa?" Tanya aldrich setelah buburnya habis.

"Oh itu, iky emang suka jatoh kalo lagi kalut. Makanya tadi piring sama gelasnya jatoh" jelas insky cengengesan.

"Lo ga ati-ati sih. Liat tuh tangan lo, luka kan". Kesal ildrich melihat ada goresan luka memanjang ditelapak tangan insky.

"pantesan perih" gumam insky melihat luka ditangan kanannya itu

"sini gue obatin". ketika aldrich hendak meraih tangan insky, buru-buru insky menarik tangannya kemudian menggeleng.

"gausah kak, iky sendiri yang ngobatin. kak il al istirahat aja" pamit insky lalu keluar kamar.

"Ya, 2 orang yang ditemui insky saat disupermarket adalah ildrich dan aldrich.

Flashback on

"Loh kak il al, ngapain disini?" Tanya insky.

"Tadi kita pergi benerin laptop, pas mau pulang malah ujan. Jadi neduh kesini" jelas al.

"Ya ampun, mana kalian cuma pake kaos pendek aja. Emm ikut iky kerumah aja, daripada disini kedinginan. Yuk kak, deket kok rumah iky" ajak insky tak tega melihat mereka menggigil kedinginan.

Il al awalnya menolak, namun karna paksaan insky mereka pun menyetujuinya dan mengikuti insky menuju rumahnya. Sesampainya dirumah insky, badan il al langsung demam tinggi. Insky yang tak tega menyuruh mereka berganti baju dulu, karna dilanda kebingunan insky menyuruh mereka untuk istirahat dikamarnya sementara, tak mungkin ia menyuruh mereka tidur dikamar orang tuanya.

Setelah il al sudah berbaring ditempat tidur, insky segera menelvon lisa untuk datang kerumahnya karna hanya lisa yang akrab dengan mereka. Sembari menunggu lisa datang, insky berinisiatif mengompres mereka berdua.