"APAPUN akan ku lakukan demi melihat orang tersayang bahagia."
-diandrabellainsky-
----
"IKY!!, kesini bentar." Panggil wanita paruh baya dari ruang keluarga. Dirinya baru saja pulang kerja, terlihat jelas dari raut wajahnya yang begitu kelelahan.
Yang dipanggil sedang beres-beres dikamarnya. "Iya ibu." jawab nya sambil berjalan mendekat kearah wanita paruh baya yang ia panggil ibu itu.
Seorang gadis datang dengan menggunakan hoodie kebesaran berwarna pink polos, rambut di sanggul asal, jangan lupa sendal imut dengan gambar kelinci yang membuat gadis remaja itu malah terlihat seperti bocah SD.
-DIANDRA BELLA INSKY. Gadis remaja dengan wajah baby face, tinggi badan yang lumayan, memiliki kulit se putih susu, mata bulat jernih, serta pipi chubby yang memerah alami.
"Sayang, ibu mau tanya kamu mau nerusin SMA kemana?." Tanya sang ibu lembut, tangannya mengelus pipi chubby gadis imut-nya itu.
Gadis itu mengetuk dagunya seolah sedang berfikir. "Eumm, iky nggak tau bu. Lagian iky suka kok nemenin ibu dirumah, nanti iky yang bantu beres- beres rumah." Jawabnya ceria setelah lama terdiam. Tak lupa juga cengiran lucunya.
Langsung saja sang ibu menggeleng keras seolah tak setuju atas ucapan anak gadisnya. "Sayang, ibu mau kamu nerusin sekolah kamu sampe sarjana. Katanya mau jadi dokter, sekolahnya juga harus sampe tuntas...,
Lagian ini udah tugas ayah ibu, biar ibu sama ayah yang cari uang buat sekolah kamu. Tugas kamu cuma belajar yang rajin supaya cita-citanya tercapai." Nasehat nya lembut sambil membelai wajah sang anak.
"Iky nggak mau nyusahin ayah ibu terus, biar iky yang cari uang ya, iky kan pinter buat kue jadi nanti iky jual kue-kue aja." Pinta insky memelas.
Wanita paruh baya itu menghela nafas sebentar, lalu menatap mata indah anak gadis nya yang berkaca-kaca.
Mengambil kedua tangan insky, lalu mengelusnya pelan. "Iky nggak boleh mikir gitu. Ayah ibu kan orang tua iky, udah kewajiban orang tua buat ngelakuin apa pun demi kebaikan anak-nya. Makanya iky nurut ya sama ayah ibu?!,"
melihat sirat permohonan dimata sang ibu, insky tak sanggup menolak. "Iya udah, iky mau ngelanjutin sekolah lagi. Iky bakal bener-bener serius sekolah nya. Biar ayah ibu bangga sama iky."
Mendengar hal itu, ia tersenyum lega. "Iya sayang, pertahanin nilai-nilai kamu. Semangat terus belajarnya, jangan ngecewain ayah ibu ya sayang." Ujar nya dan kemudian memeluk sang anak sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
INCREDIBLE BROTHER'S (TERBIT)
Genel KurguBELUM DIREVISI.. FOLLOW DULU SEBELUM BACA^,^ - - - - - - - Hidup serba apa adanya tak membuat insky mematahkan semangatnya untuk terus membahagiakan kedua orang tuanya. Hingga suatu kebenaran terkuak, suatu hal tersembunyi tanpa sepengetahuan...