"SATU persatu kejanggalan bermunculan. Akan kah ada sesuatu yang terlupakan?."
-diandrabellainsky-
----
HARI minggu adalah hari paling menyebalkan bagi insky. bagaimana tidak!, diana dan rico tetap bekerja meski hari ini sedang libur. Apalagi insky tak punya saudara dirumah, sangat kesepian rasanya.
Saat ini ia bersantai diruang tamu sambil menonton televisi. Berulang kali ia mengguling-gulingkan badannya ke segala arah, sungguh ia akan mati kebosanan jika terus begini.
"Ah, ayah sama ibu lagi kerja, nggak ada temen, iky kesepian." Dumelnya entah yang keberapa kalinya.
Tiba-tiba suatu ide muncul di otak mungilnya. "Aku bersih-bersih ajalah, abis itu masak." Ucapnya lalu beranjak mematikan televisi dan mulai menyapu dari ruang keluarga dahulu hingga ruang tamu.
Rumahnya memang tidak besar, tapi cukup sederhana untuk mereka ber-3 tempati. Setelah menyapu ruang tamu dan ruang keluarga, ia mulai menyapu setiap kamar, termasuk kamar orang tuanya.
Saat menyapu dibawah kasur kamar orang tuanya, tak sengaja ia melihat sebuah kotak kayu yang atasnya dipenuhi debu.
Sembari membersihkan kotak itu, insky menatap lamat-lamat kotak lusuh digenggaman nya itu. "Ini kotak apaan ya?, kok iky nggak pernah liat sebelumnya." Bingung nya.
Karna penasaran, ia pun membukanya.
Didalamnya ia menemukan sebuah gaun anak berwarna putih, dan juga sebuah kalung. Ia pun mengambil kalung tersebut dan menatapnya lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
INCREDIBLE BROTHER'S (TERBIT)
Ficción GeneralBELUM DIREVISI.. FOLLOW DULU SEBELUM BACA^,^ - - - - - - - Hidup serba apa adanya tak membuat insky mematahkan semangatnya untuk terus membahagiakan kedua orang tuanya. Hingga suatu kebenaran terkuak, suatu hal tersembunyi tanpa sepengetahuan...