44||Akhir (end)

191 4 4
                                    

Happy Reading

Jangan lupa vote dan comment!


Jangan lupa vote dan comment!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ujian Nasional telah selesai, membuat seluruh siswa merasa lega, sekarang tinggal menunggu hasil usaha mereka selama belajar 3 tahun tersebut.

Starla sedari tadi sudah mondar-mandir di kamarnya dengan tangan yang sibuk melihat ponselnya, hanya satu yang sekrang dipikirannya, janji itu.

Menunggu berapa lama, antara ragu dan tidak saat mencoba untuk menghubungi seseorang. Sampai ponselnya berdering dan menunjukkan id caller 'Mama' , membuatnya menghembuskan nafas dengan perasaan yang sudah campur aduk.

"hallo!"

"iya baik 'Ma."

"Mama juga harus baik disana."

Cukup lama mereka bercakap-cakap di telphone hingga satu ucapan mamanya cukup membuatnya terdiam sejenak.

"gak bisa ditunda?"

"Ma..."

"okey..okey."

"iya, Ala ngerti!"

"bye, love you to Ma."

Setelah mendapat balasan, panggilan tersebut berakhir. Menghembuskan nafas, tinggal menghitung hari dan setelah itu tinggal ucapkan, selamat tinggal.

Menyedihkan, di saat dirinya yang baru saja kembali dan baru bisa menuntaskan semua masalah dan salah paham di masa lalu sekarang alurnya harus berujung seperti ini lagi, perpisahan.

Dari awal dirinya tau bahwa kedatangannya memang tak terduga, setelah meyakinkan Mamanya beberapa kali barulah Izin itu menyertainya. Miris, dirinya sungguh miris karena sekarang hatinya bertentangan balik dengan otaknya.

Hatinya ingin disini sedangkan otaknya memilih untuk menepati janji yang telah dibuat.

"Starla!"

Panggilan itu membuatnya berjalan menuju ke pintu kamarnya.

'cklek'

"kenapa, bang?"

Vano menatap adiknya dengan raut yang berbeda sebelum mengubah seperti semula."ada teman lo!"

Starla mengangguk mengerti. pasti itu Citra karena sebelumnya dirinya sudah janjian untuk pergi bersama-sama ke sekolah guna mengambil hasil ujian mereka.

"cit!"panggilnya.

Citra menoleh "ayo, langsung pergi aja!" serunya sambil berangkat dari posisi duduknya.

Starla mengangguk, tangannya bergerak memasang sepatu "emang udah rame ya?" tanyanya.

Citra terlihat mengetik sesuatu di ponselnya sebelum bergerak mengangguk menjawab Starla "iya udah rame."

SEAN'S(Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang