13|| Who?🍂

149 23 0
                                    

Budayakan vote dan comment sebelum baca!!

Hargai penulis!!

Happy reading👐

---

"Sen, seandainya ada seseorang yang datang kembali antara musuhmu dan temanku,gue harap lo baik-baik aja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sen, seandainya ada seseorang yang datang kembali antara musuhmu dan temanku,gue harap lo baik-baik aja."

"Apa?" Sean menoleh lalu menyahut bingung, apa yang dimaksud oleh Starla.

Starla tampak mengerjab"ahh ngak papa, itu tadi ngasal aja," ucapnya gelagapan "Btw, kok lo bisa disini?" tanyanya. Saat ini mereka berada ditaman belakang sekolah,tadi disaat pikiran Starla masih linglung tak sengaja matanya menemukan tempat ini dan berakhir dirinya bertemu dengan Sean, tidak tepatnya, Sean yang menghampirinya. Jadilah mereka duduk berdua disana.

Sean seperti tau kalau ada  sesuatu yang disembunyikan oleh cewek disampingnyya ini, tapi ditepis olehnya mungkin tadi cuma pertanyaan ngasal seperti yang diucapkan olehnya.

"Sen...." Starla memetikkan jarinya dihadapan wajah Sean.

Sean mengerjab "Ahh apa?" tanyanya spontan.

"Lo ngelamun?"

"Gak, ah iya gue gak sengaja kesini terus ngelihat lo, jadi gue samperin."

Starla hanya meng-ohriakan

"Tapi lo kok bisa kesini?, bukannya ini waktu jam pelajaran ya." Starla baru ingat bahwa ini sudah masuk jam pelajaran.

Sean hanya diam"Ahh itu...." ucapnya kikuk, Sean tak tau apa yang mau dijadikan alasan. Ahh, jika dipikir-pikir baru inilah dirinya kikuk dihadapan cewek.

"Lo bolos ya," tebak Starla tepat sasaran.

Sean hanya terdiam menggaruk tengkuknya, Starla mendengus "Ihh Sean, lo tuh ya ngapain bolos sih, nanti ketahuan bisa dihukum dan ingat orangtua lo itu nyekolahin lo tuh untuk belajar, lah ini?" Starla nyerocos memarahi Sean.

Sean hanya mendengus, tersenyum tipis, setelah itu mengacak rambut Starla, gemas. "Udah?" tanyanya "Kalau gue bolos lo apa kalau gitu namanya? seorang murid yang berada di taman saat jam pelajaran?" Sean menyindir, mendengkus geli.

Sedangkan Starla mengernyit tak suka "Enak aja, gue gak bolos ya kelas gue lagi jamkos," sewotnya, memeletkan lidahnya. dan sekarang Sean skakmat tak tau harus bilang apa, poor Sean.

Sean berdehem, mencoba mengalihkan percakapan "Minggu ini gue ada turnamen, lo dateng ya," pintanya. satu hal lagi yang mengejutkan tak pernah  Sean meminta seseorang untuk datang ke turnamen nya,

Starla mendengkus mengetahui Sean mengalihkan topik, tapi tak ayal dia menjawab dwngan antusias "Iya, pasti gue dateng."

"Jadi, apa alasan lo sampai bisa datang ketempat ini, gue tau tempat ini jarang banget ada orang." Sean menanyakan hal yang menganjal untuknya sedari tadi. dia tau Starla itu seperti apa, tak biasanya cewek tersebut berjalan-jalan sendiri sampai tak menyadari dia dimana.

SEAN'S(Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang