pt:33

12.8K 952 6
                                    

Pagi ini jungkook sudah kembali bekerja setelah dirinya di rawat di rumah sakit, ia kembali pad aktivitas lagi yaitu membersihkan perusahaan kim, tapi ada sedikit yang berbeda dari pekerjaannya sekarang, yaitu ia hanya membersihkan lantai 35 di mana taehyung berada, kenapa seperti itu? Tanyakan saja pada taehyung sendiri yang terlalu overprotektif pada kekasihnya itu.

Jungkook awalnya ia tidak setuju akan keputusan taehyung bahkan mereka sempat berdebat akan hal itu, tapi bukan taehyung namanya kalau ia akan mengalah dari kekasihnya sendiri pun, taehyung tetap pada pendiriannya membuat jungkook mau tidak mau harus mengalah dan menerima keputusan kekasihnya tersebut.

Ya dan seperti hari ini lah jungkook  yang sedang membersihkan ruangan taehyung dengan taehyung yang terus menatap jungkook yang sedang bekerja takut takut kekasihnya terluka kembali atau mungkin pingsan karena kelelahan, sedangkan jungkook yang merasa terus di perhatikan taehyung membuat dirinya risih dan terganggu dengan taehyung yang terus menatapnya.

"Hyung berhentilah menatap ku, kau membuat ku risih~" ucap jungkook yang menatap taehyung sambil menghentakkan kakinya ke lantai karena kesal.

"Apa? Aku tidak menatap mu kok"ucap taehyung berpura pura tidak melihat jungkook dan berpura pura sibuk dengan berkas - berkasnya kembali.

Jungkook yang melihat taehyung yang berpura pura sibuk dengan berkasnya membuat dirinya emosi sendiri bahkan ia mengepalkan ke dua tangannya dan menatap taehyung tajam.

"Awas saja dia" ucap jungkook yang kembali bekerja untuk mengalihkan emosi nya dan sesekali ia akan melihat taehyung yang berpura pura membaca berkas berkasnya tetapi matanya akan sesekali mencuri curi pandang pada jungkook.

Jungkook berusaha agar tidak memperdulikan taehyung tetapi ia tidak bisa karena taehyung yang selalu saja menatap dirinya bahkan jungkook sudah beberapa kali berpindah tempat untuk menghindari tatapan taehyung, tetapi tetap saja mata taehyung terus saja mengawasi gerakannya hingga membuat jungkook Sekarang sudah tidak bisa menahan kekesalannya lagi dan-

"HYUNG!! AKU MEMBENCI MU!! Kenapa kau selalu saja menatap ku!! Aku risih!!" Ucap jungkook yang berteriak pada taehyung bahkan terlihat dada jungkook yang naik turun untuk mengatur pernafasannya kembali setelah berteriak.

"Sudah aku bilang aku tidak menatap mu sayang aku sedang mengerjakan berkas ku" ucap taehyung yang berbohong dan menatap jungkook dengan tatapan seakan dirinya tidak bersalah.

"Hiks..hyung jahat hiks..aku hanya ingin bekerja dengan tenang apa tidak boleh hiks.." ucap jungkook yang malah menangis sambil berjongkok dan menutup kedua matanya dengan ke dua tangannya.

"Sayang kenapa menangis, apa aku keterlaluan maaf" ucap taehyung yang menghampiri jungkook dan memeluknya.

"Hyung jahat hiks.." ucap jungkook yang menangis dan menghindari taehyung yang akan memeluknya.

"Maaf sayang maaf kalau aku keterlaluan aku hanya tidak ingin kau terluka saja sayang sungguh" ucap taehyung yang memegang kedua tangan jungkook agar jungkook tidak menghindarinya lagi.

"Tapi aku risih hyung" ucap jungkook yang masih menangis.

"Iya iya maaf ya sayang aku keterlaluan" ucap taehyung yang memeluk jungkook sambil mengusap punggung jungkook sayang.

"Iya kookie maafkan" ucap jungkook yang mengeratkan pelukannya pada taehyung dan mengusapkan wajahnya ke dada bidang taehyung.

Taehyung yang melihat kekasihnya memeluk dirinya makin erat membuat dirinya tersenyum senang.

"Manja hmm?" Ucap taehyung yang mengelus kepala jungkook dan sesekali ia akan menciumnya.

"Huumm" ucap jungkook yang hanya membalas ucapan taehyung dengan bergumam lucunya membuat taehyung merasa sangat gemas dengan kekasihnya ini dan dengan perlahan ia melepas pelukannya dan menggendong jungkook ke arah sofa untuk di dudukkan di sana.

"Jangan menangis lagi ya sayang aku tidak suka melihat mu menangis"ucap taehyung yang memeluk jungkook dan meletakkan kepala jungkook di dadanya.

"Salah hyung sendiri yang suka seperti itu  membuat ku kesal"ucap jungkook yang ternyata masih sedikit kesal dengan taehyung tetapi ia malah mengeratkan pelukannya pada taehyung.

"Hahah iya iya sayang maaf hyung tidak akan seperti itu lagi"ucap taehyung sambil mengangkat jungkook ke pangkuannya dan setelah jungkook berada di pangkuannya ia langsung memberikan jungkook ciuman uang bertubi tubi di seluruh wajah kekasihnya tersebut

"Hihihi geli hyung" ucap jungkook yang terkikik geli karena ulah taehyung.

Mereka pun menghabiskan waktu bersama hingga suara pintu di buka dari luar membuat mereka berhenti tertawa dan melihat seseorang yang akan masuk ke dalam ruangan taehyung.

Ceklek

Seseorang di luar sana pun masuk yang ternyata ada lah tuan kim, nyonya kim dan irene,membuat jungkook serta taehyung terkejut karena kedatangan mereka yang tiba tiba dan saat ketiga orang tersebut masuk pun mereka tidak kalah terkejut karena melihat taehyung dan jungkook yang sedang bermesraan di sana.

"Appa lihatlah apa yang aku katakan benarkan mereka melakukan hal yang tidak tidak si perusahaan kim" ucap irene yang memfitnah pasangan taekook membuat tuan kim sangat marah dan kecewa.

"KIM TAEHYUNG!!" Ucap tuan kim yang marah dan menatap taehyung dengan tajam.

"Wae?" Ucap taehyung yang berucap santai saja sambil tangannya yang menahan jungkook yang akan turun dari pangkuannya.

"Kau sungguh keterlaluan kim kau memalukan ku, aku sungguh tidak menyangka akan apa yang kau lakukan di perusahaan ku, aku sangat kecewa dengan mu" ucap tuan kim yang berbicara di hadapan taehyung yang masih duduk santai di sana sambil memeluk jungkook yang ketakutan.

"Sungguh aku tidak menyangka appa ku lebih percaya dengan anak tirinya dari pada anak kandungnya sungguh tidak terduga, lagi pula apa anak tiri mu itu punya bukti saat diriku melakukan hal yang tidak tidak di perusahaan mu tuan besar kim" ucap taehyung yang menatap tuan kim dengan satu alisnya yang di angkat.

"Tentu saja aku percaya dengan dirinya karena dia yang selalu ada selama ini untuk ku dari pada diri mu yang anak kandung ku yang tidak pernah bisa ku banggakan dan andalkan" ucap tuan kim yang berbicara sambil menatap dingin taehyung, sedangkan taehyung sendiri yang mendengar ucapan appanya membuat dirinya sangat sakit hati dan kecewa. 

Ia dulu berfikir bahwa ia akan bisa kembali lagi seperti dulu dengan appanya, tetapi hari ini appanya mengucapkan sebuah kalimat yang membuat dirinya sangar sakit hati dan sedih sungguh sangat menyakitkan hatinya.

" Tidak bisa kau andalkan dan banggakan ya, haha astaga rasanya aku ingin tertawa saja dengan keras haha, lalu apa aku boleh bertanya tentang siapa yang membawa perusahaan kim hingga sebesar ini?" Ucap taehyung yang menatap sengit appanya dan juga tajam tetapi jauh di dalam matanya terdapat sebuah kesedihan dan kekecewaan yang sangat besar, sedangkan tuan kim yang mendengar itu ia hanya bisa terdiam karena apa yang di katakan taehyung semuanya adalah benar.

MR. KIM (VKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang