pt:36

12.2K 908 8
                                    

Pagi di perusahaan taehyung terlihat seorang wanita cantik yang berjalan dengan anggun nya di lobi perusahaan taehyung, para karyawan yang melihat itu mereka semua terlihat kagum dengan wanita tersebut yang berjalan dengan angkuh, mereka terlihat memuji dan mengagumi wanita tersebut secara terang terangan tetapi wanita tersebut hanya berjalan dengan angkuh dan tidak memperdulikan para orang orang itu yang memujinya.

"Taehyung aku datang" ucap wanita tersebut yang sedang menaiki lift menuju ruangan taehyung.

Sedangkan taehyung sendiri ia sedang bermanja-manja dengan kekasihnya, ia sedang berbaring di pangkuan jungkook sambil memeluk perut jungkook dan mengusapkan wajahnya di sana.

"Apa akan ada baby di sini saat kita sudah nikah nanti?" Ucap taehyung sambil terus mengusapkan wajahnya di perut jungkook.

"Ya tentu hyung" ucap jungkook yang tersenyum malu malu sambil mengelus kepala taehyung sayang.

"Ayo menikah aku ingin segera memiliki baby"ucap taehyung yang tersenyum lebar sambil menatap jungkook berbinar.

" Ya kita akan menikah setelah aku siap" ucap jungkook yang tersenyum malu malu sambil menundukkan wajahnya.

"Kau sangat menggemaskan sekali sayang rasanya aku ingin segera menikahi mu" ucap taehyung yang menarik wajah jungkook dan memberikan ciuman yang bertubi tubi di seluruh wajah jungkook.

"Hihi hyung geli" ucap jungkook yang terkikik sambil menahan kepala taehyung yang akan menciumnya lagi.

Cklek

Terdengar suara pintu yang di buka membuat taehyung dan jungkook menatap orang yang baru saja masuk ke dalam ruangan taehyung tanpa sopan santun.

"Halo sayang aku datang"ucap yeri yang berdiri di ambang pintu sambil menatap taehyung sensual.

Sedangkan taehyung yang melihat itu ia hanya terdiam dan membeku di tempatnya tanpa ada niatan untuk bangun dan berdiri menatap wanita itu dengan lebih jelas.

"Untuk apa kau kemari?"tanya taehyung dingin dengan wajah datarnya.

"Kau tidak merindukan ku tae?" Ucap yeri yang berjalan menghampiri taehyung tanpa memperdulikan ke hadiran jungkook di sana.

Sedangkan jungkook yang melihat itu semua ia hanya terdiam karena ia tidak tau akan situasi di hadapan nya ini.

Taehyung yang melihat yeri yang akan menarik tangannya, dengan sigap ia langsung menepis tangan yeri kasar dan memeluk jungkook lagi dan bermanja di sana.

Yeri yang melihat itu ia langsung menatap jungkook tajam karena taehyung yang lebih memilih jungkook dari pada dirinya.

Sedangkan jungkook yang di tatap seperti itu ia hanya mengeryitkan alisnya bingung dan mengangkat bahunya.

"Tae apa kau tidak merindukan ku merindukan semua yang dulu kita lakukan bersama apa kau melupakan itu balapan, minum, dan sex liar apa kau lupa itu semua" ucap yeri yang berbicara di hadapan jungkook dan taehyung.

Taehyung yang mendengar itu membuat dirinya kembali teringat akan kejadian di mana eommanya meninggal dan di mana yeri yang menyelingkuhinya tanpa sadar ia menutup matanya dengan erat saat rasa sakit hati yang dulu ia coba kubur dalam dalam sekarang kembali terbuka dengan lebar dan segala kenangan yang dulu telah lalu kembali teringat.

Dengan perlahan taehyung mendudukkan dirinya dengan mata yang masih terpejam ia terlihat mengepalkan tangannya dengan keras dan rahangnya juga terlihat mengeras.

Jungkook melihat taehyung seperti ini membuat dirinya merasa takut dan kasihan secara bersamaan karena ia baru menyadari bahwa orang di depannya ini adalah mantan taehyung yang di ceritakan oleh jimin, dengan perlahan ia memegang tangan taehyung yang terkepal dan mengelusnya lembut walau ia merasa sangat takut saat melihat taehyungnya seperti ini.

Taehyung yang merasa elusan pada tangannya membuat segala bayangan masal lalunya menghilang dan di gantikan dengan rasa yang sangat menenangkan dan nyaman, ia perlahan mulai membuka matanya dan menatap jungkook yang serang tersenyum padanya walau matanya tersirat akan ketakutan.

Tanpa bicara apa pun ia langsung memeluk jungkook erat dan menenggelamkan kepalanya di bahu sempit jungkook, jungkook yang merasa kan pelukan tersebut membuat dirinya lebih tenang dan tidak takut lagi, ia pun membalas pelukan taehyung tidak kalah erat.

"Haah ayolah aku sedang tidak ingin menonton drama titisan"ucap yeri yang menghela nafasnya malas sambil melipat tangannya di depan dadanya.

"Maka pergilah bila kau tidak ingin melihat kami" ucap taehyung dingin sambil melepaskan pelukannya dengan jungkook dan berdiri di hadapan yeri dengan angkuh.

"Jangan mengusir ku, apa kau tidak merindukan ku huh?" Ucap yeri yang memeluk taehyung erat dsn manja.

"Cih dasar jalang murah menyingkir kau" ucap taehyung yang melepaskan pelukan yeri dengan kasar dan menatap yeri sengit.

"Dengar baik baik aku sudah memiliki pasangan baru yang lebih setia dan lebih baik dari pada diri mu, ia juga lebih sempurna dari pada mu jadi mulai sekarang jangan mengganggu ku lagi dan jangan berharap aku akan kembali dengan jalang seperti mu" ucap taehyung dingin dan menatap yeri tajam.

"Siapa dia aku akan menyingkirkan pasangan mu itu agar kau bisa bersama ku lagi" ucap yeri yang berbicara dengan angkuh.

Taehyung yang mendengar itu ia langsung menarik jungkook berdiri dan memeluknya pinggang jungkook.

Cup

"Dia adalah orang yang aku bilang dan dia adalah calon istri ku" ucap taehyung yang mencium bibir jungkook sekilas.

"Kau gay cih menjijikan sekali, ayolah tae kau itu normal jangan mau di hasut dengan lelaki murahan seperti nya itu" ucap yeri sambil menatap jungkook sengit.

"Aku tidak perduli aku gay atau bukan intinya aku menemukan pasangan yang terbaik dan tidak menghianati ku seperti mu dan satu lagi dia tidak murahan seperti mu" ucap taehyung yang menatap yeri tajam, membuat yeri yang di tatap seperti jadi takut dan salah tingkah.

"Dasar menjijikan" ucap yeri dan setelah itu ia langsung pergi dari sana.

"Haaaah"hela nafas taehyung yang langsung menduduki tubuhnya kembali ke atas sofa dan menatap sendu dinding di hadapannya.

Jungkook yang melihat itu membuat dirinya merasa kasihan kepada taehyung dan dengan perlahan ia ikut mendudukkan diri nya di sebelah taehyung dan menarik kepala taehyung untuk di sandarkan di pundaknya.

"Tenanglah hyung tidak usah di fikirkan tentang yang lalu aku tau itu berat tapi aku akan coba membantu mu hyung" ucap jungkook yang memeluk taehyung dan mengusap kepala taehyung sayang.

"Terimakasih sayang kau selalu ada untuk ku selama ini trimakasih aku sangat mencintai mu tolong jangan tinggalkan aku" ucap taehyung yang mencium pipi jungkook sayang.

"Sama sama hyung, aku berjanji tidak akan meninggalkan mu" ucap jungkook yang memeluk taehyung dengan sangat erat dan menenggelamkan kepalanya di dada bidang taehyung.


MR. KIM (VKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang