Sesuai janji sebelumnya kini Boby dkk sedang berada di villa ayahnya. Awalnya Arson dan yang lainnya kaget ternyata Boby tidak sendiri ia mengajak Andini dari sekolah MARUGUL awalnya Arson nampak risih ia hanya takut jika Andini menjadi sasaran geng ABSTRAK karena ia berteman dengan Boby dan yang lainnya. Namun karena ingin melihat Boby bahagia dan tidak sendirian bersama mereka Arson mengiyakan jika Andini ikut bergabung.
"Adem banget di sini. Din la sini " ucap Cia antusias. Lalu Lila dan Andini teman barunya itu menghampiri nya.
Mereka bertiga nampak sudah akrab walau hanya bertemu sehari namun sifat Andini yang friendly dengan mudah akrab dengan Cia dan Lila. Mereka bertiga berputar-putar seraya berpegangan tangan tidak menghiraukan tiga laki-laki yang sedang menatap mereka."Cantik," puji Boby lalu Arson dan Jojo menatapnya bersamaan.
"Siapa?" tanya mereka berdua lagi bersamaan
"Mata lu berdua yang gue maksud cantik itu Andini," ucap Boby menjelaskan dan Arson terkekeh mendengar ucapan Boby.
"Kalian bertiga ayok masuk antar pakaian dulu!! teriak Boby menyadarkan Cia dan yang lainnya untuk masuk ke villa dulu.
Lalu mereka semua masuk ke villa ayahnya Boby yang terbilang cukup mewah banyak maid dan penjaga villa itu.
"Silahkan masuk den," ujar salah satu maid dan Boby hanya mengangguk sebagai respon. Andini nampak kagum dengan desain villa ayahnya Boby begitu juga dengan yang lainnya.
"Nah ini kamar buat lo bertiga dan gue yakin itu cukup. Kalo kamar kita bertiga di atas jadi kalo ada apa-apa naik aja," ujar Boby menjelaskan.
"Makasih," ucap Andini mewakili yang lainnya dan Boby membalasnya dengan tersenyum. Tanpa banyak bicara Cia dan Lila segera masuk ke kamar lalu Andini juga ikut mengejar.
Kemudian Arson dan yang lainya juga ke atas untuk beristirahat sejenak sebelum mereka menuju pantai untuk menikmati senja.
****
Fasilitas di villa ayahnya Boby sungguhlah elit di kamar yang Cia dkk tempati terdapat kulkas, AC, televisi, ranjang yang besar dan cermin yang puas untuk melihat diri mereka sendiri.
Cia dan teman-temannya menaruh pakaian mereka di lemari yang tersedia lalu mereka bergantian untuk mandi."Andini sini kita nonton bareng," ajak Lila yang duduk di lantai. Lalu Andini ikut bergabung bersama Lila dan Cia.
Semuanya nampak asik menonton televisi yang menampilkan film barat genre romantis."Menurut kalian berdua apakah Tuhan memberi restu menyatukan dua hati yang jelas-jelas menyembah satu Tuhan dengan nama yang berbeda?" tanya Andini tiba-tiba di sela acara menonton mereka. Lila dan Cia menoleh sesaat lalu Cia angkat bicara atas pertanyaan Cia.
"Kadang Tuhan menguji manusia dengan cinta beda agama din itu hanya untuk memastikan apakah manusia lebih mencintai penciptanya atau ciptaannya," ujar Cia memberitahu namun tatapan nya fokus ke layar televisi
"Nah bener apa kata Cia din tapi seenggaknya jadilah seperti air dan minyak walau gak bisa bersatu tapi setidaknya kalian berdampingan," ujar Lila menambahi. Andini tertegun mendengar ucapan dari teman barunya itu sungguh mereka memberikan penjelasan yang baik dan dapat diterima olehnya.
"Bosen ah keluar yuk," ajak Cia lagi
"Gaskeun," sahut Lila dan Andini lalu mereka mematikan televisi dan beranjak keluar dari kamar sebelumnya Lila menghampiri Boby dkk di kamar atas untuk mengajak keluar sedangkan Cia dan Andini menunggu di sofa seraya memakan cemilan yang tersedia.
Tok tok tok..
"Siapa?" tanya Boby
"Lila! teriak nya nyaring
![](https://img.wattpad.com/cover/229374937-288-k78011.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Awal Di Akhir(END)
DiversosKedua insan yang sok cuek tapi sebenarnya sama sama suka kadang akrab kadang seperti orang yang tidak kenal satu sama lain nya. Akankah seorang pria bernama Arson bisa menghilangkan gengsi dan egonya untuk melupakan kisah cinta nya yang dahulu? dan...