part 26

14.6K 690 52
                                    

kasih sudah kuakui
semua salahku padamu
beri aku kesempatan
untuk buktikan cinta
setia padamu lagi

ooh maaf,maafkan diriku
yang telah membuat hatimu terluka
hanya kau cintaku
ku tek pernah pikir tuk pergi darimu
walau hanya sekejap saja

jangan pernah berpikir
untuk tinggalkan diriku
beri aku kesempatan
untuk buktikan cinta
setia padamu lagi

ooh maaf ,maafkan diriku
yang telah membuat hatimu terluka
hanya kau cintaku
ku tak pernah pikir tuk pergi darimu
walau hanya sekejam saja

kan ku peluk dirimu
takkan kulepas lagi
untuk buktikan cintaku
kan ku hapus lukamu
akhiri semua ini

"maaf aku akan melakukan apapun supaya mendapat maaf darimu"

mbiil hanya bisa membekap mulutnya saking speechlessnya melihat rendi yang menyanyikan lagu untuknya dan membawakan bunga untuk mbiil.

tak banyak bicara lagi mbiil merangkul rendi "hiks hiks maaf mas"
mbiilr menangis melihat besarnya pengorbanan seorang rendi untuk mendapatkan maaf dari dia.

rendi menangkup wajah mbiil "sstt kamu engga salah aku yang salah kamu maafin aku kamu mau menjadi istri sah aku lagi di mata hukum dan agama?"

mbiil mengangguk pasti "mau mas aku mau bersama kamu lagi sampai maut memisahkan kita mas"

rendi langsung memeluk mbiil erat "makasih sayang makasih maaf mulai sekarang aku akan menjaga kamu dari apapun itu maaf untuk kesekian kalinya aku meminta padamu karena aku engga sanggup hidup tanpa kamu sayang"

"tapi jangan ulangi kesalahan kamu lagi yah mas"

"aku janji engga akan mengulanginya lagi dan aku janji akan selalu mencintaimu di saat apapun itu"

"janji!"

"janji sayang"

"oh iya sekarang kamu mau menerima cincin dari aku? ini khusus dibuat untuk kamu sayang"

mbiil hanya mengangguk setuju rendi mengambil cincin bermatakan berlian itu yang di rancang khusus untuk mbiil tak lupa di cincin itu sudah di simpan alat pelacak supaya suatu saat mbiil pergi rendi engga bakal kehilangannya lagi.

flasbcak on

"dek! dek! bangun kebo"

"ish! apa sih bang?"

"bantuin gw yuk"

"bantuin apa?" mbiil langsung terbangun mendengar aries abang tercintanya membangunkan dia.

"gw ada acara tapi gw engga ada temen ayolah lo bantuin gw"

"acara apa sih bang!"

"biasa kumpulan temen² gw masa gw sendiri ya ya ya please princesku"

"ya"

"sip" aries mengusek pucuk kepala mbiil makasih adikku yang jelek.

"abang!"

aries langsung pergi sebelum mbiil mengamuk bisa gawat kalau ngamuk "dasar punya abang satu begini amat"

bukannya mandi mbiil malah meneruskan kembali tidurnya yang tadi terganggu karena semalam mbiil tak tidur menunggu rendi membalas ataw memberi pesan lagi padanya sudah sangat rindu sekali dia pada sosok rendi.

mungkin kemarahannya hanya untuk memberikan rendi pelajaran tapi di dalam hatinya sungguh mbiil ingin bersama rendi kembali.

malam ini mbiil sudah berdandan cantik karena sudah janji dengan aries.

setibanya di tempat tujuan mbiil yang bingung hanya berdiam diri pasalnya tempat janjiannya dengan aries sepi tak ada seorangpun kecuali pelayan restoran mewah ini.

"maaf ada yang bisa saya bantu nona?"

"emm saya sudah janjian dengan kakak saya di sini tapi kok sepi yah?"

"maaf atas nama siapa kakak anda nona?"

"aries"

"oh silahkan masuk atas nama aries sudah di pesankan nona di meja nomor 10"

"oh makasih"

mbiil yang masih bingung hanya mengikuti pelayan tersebut biarlah nanti dia akan menghubungi aries.

"silahkan nona ada yang perlu saya bantu lagi?"

"tidak terima kasih"

"baiklah selamat menikamati"

mbiil menghubungi aries "bang lo dimana ko sepi sih di restonya?"

"...."

"bang lo jangan main² yah gw engga suka cepetan ke sini bang!"

"....."

mbiil mematikan sepihak teleponnya dan tak lama ada alunan musik yang terdengar.

flasback off

rendi memanggku mbiil ala bridal style ke dalam mobil "mas malu tau"

"biarin aku kangen sama kamu sayang aku engga akan buat kamu pergi lagi ingat itu"

"salah kamu mas"

"maaf" rendi memberikan wajah imutnya kehadapan mbiil.

"iih malu mas"

rendi hanya tertawa renyah sudah lama tawa ini tak ada tapi sekarang kembali cintanya kasihnya sudah kembali dengannya.

"aku janji engga bakal menyianyiakan kamu lagi"

mbiil hanya tersenyum melihat rendi begitu bahagianya rendi yang posesif,rendi yang pengekang kembali.

aq up maaf lama sama maafken part ini pendek pengen up kangen kalian tapi stok idenya sedikit 😭 ayo vote sama comen maaf sekali lagi mungkin di part selanjutnya bakal panjng tapi aq engga janji maksh atas doa² dan semangat dari kalian sayang semua 😘

Posessive Rendi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang