34- L word

924 109 67
                                    


it's always that L word since the start
love;
lust;
what's the differences?


Alarm yang berdering membuat Jihyo segera bangun dari lelapnya. Tangannya meraih ponsel yang sudah berisik itu dan mematikannya.

Masih pukul empat pagi.

Jujur rasanya Jihyo masih mengantuk sekali.  Yoongi benar-benar tidak membiarkannya tidur sampai pukul satu pagi. Jadi, dia baru tidur selama tiga jam.

Gadis itu melirik laki-laki yang masih tertidur pulas di sampingnya. Yoongi masih pulas sekali, napasnya yang lembut terdengar teratur. Jihyo melarikan jemarinya lembut ke wajah laki-laki itu. Ujung bibir gadis itu sedikit terangkat. Yoongi benar-benar tampak seperti bayi kalau sedang tidur. Berbeda seratus delapan puluh derajat daripada saat-

"AAAAA-" Jihyo terpekik kaget karena tiba-tiba badannya ditarik mendekat oleh Yoongi.

"Ssshhhh, jangan berisik." Kata laki-laki itu sambil membenamkan wajah Jihyo pada dada telanjangnya.

Jihyo tertawa kecil. "Aku kira kamu masih tidur." Jemari gadis itu mengusap lembut kulit Yoongi.

"Hmmm. Aku bangun gara-gara alarm kamu bunyi." Jawab Yoongi masih dengan suara yang sarat akan kantuk.

Kemudian diam. Di dengar dari suara napas serta detak jantung yang teratur, sepertinya Yoongi sudah kembali tertidur. Jihyo menepuk-nepuk dada laki-laki itu.

"Bangun Yoon. Kamu kan harus ke bandara sebelum jam enam."

"Hmmm." Hanya itu tanggapan Yoongi.

Jihyo mendecih. Ia mengerahkan seluruh tenaganya untuk melepaskan diri dari pelukan erat Yoongi.

Laki-laki itu mengeluarkan protes. "Mau kemana?"

"Mandi." Jawab Jihyo yang sudah duduk di pinggir ranjang sambil mengikat rambut sepunggungnya menjadi bun asal-asalan.

Senyum jahil muncul di bibir Yoongi. "Ikut ya."

Jihyo memandang Yoongi dengan tatapan malas. "Nggak."

"Jahat." Yoongi mengerucutkan bibirnya.

"Kalau kamu ikut mandi, jadinya kita gak bakal mandi kayak waktu itu."

Yoongi terkekeh. "But, you said you like it tho."

Jihyo mendengus. "Tapi jadinya aku telat masuk kantor."

Mendengar itu, Yoongi kembali tertawa. Sedangkan Jihyo kembali mendengus kesal.

💋💋💋

"French toast?" Jihyo yang sudah segar dan wangi, berjalan riang menuju Yoongi yang sedang menyiapkan sarapan.

"Hmm, pakai whipped cream sama blueberry."

"Oooohh my favourite." Jihyo bersenandung kecil sambil mencomot satu butir blueberry.

"Coffe or Tea?"

"Coffe." Jawab Jihyo dengan senyum lebar. Hari ini moodnya sedang bagus.

"Nih." Yoongi meletakkan segelas kopi panas di hadapan Jihyo.

"Thank you!" Gadis itu mulai menghirup aroma harum kopi, dan menyesapnya sedikit.

Jihyo sudah akan memotong rotinya, saat menyadari bahwa Yoongi masih berdiri di sampingnya.

"Kenapa?" Gadis itu sedikit mendongak untuk menatap Yoongi.

"You smell good." Kata laki-laki itu sebelum mengecup puncak kepala Jihyo.

A Cup of Tea || Yoongi x JihyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang