CHAP 9 : 3 penderitaan, 3 kebahagiaan

4.1K 439 30
                                    

Psychopath vs Sociopath
When love is against everything








Suara jeritan terdengar bersahutan dengan suara tawa beberapa orang. Didalam ruangan yang berisikan 4 orang itu, mulai tercium bau amis karna darah.

Jungkook dan Jimin tengah menonton Taehyung yang tengah menampar secara terus menerus kearah So Hye. Yang membuat miris adalah keadaan So Hye yang sudah diambang batas. Wajahnya sudah penuh darah karna luka sayatan. Tangannya juga sudah robek panjang. Pelakunya adalah Jimin dan Jungkook tentu saja. Mereka menyiksa So Hye dan akhirnya sekarang giliran Taehyung untuk melakukannya.

Awalnya Taehyung memang tak kuasa untuk melakukannya. Namun lagi-lagi setelah mendengar ucapan Jungkook dia jadi memiliki keberanian untuk melakukannya.

"Baby, dia bahkan tidak berfikir saat tadi dia mempermalukanmu didepan umum. Jadi sekarang ini saatnya kau untuk membalaskan semuanya." Ucap Jungkook 'menyemangati' Taehyung tadi.

Plak plak

Tangan Taehyung masih tak henti-hentinya menampar dan memukul Han So Hye hingga sang korban meregang nyawa karna rasa sakit tak tertahankan juga kehabisan darahnya.

"Eh kenapa dia sudah diam saja? Apa dia sudah tiada?" tanya Taehyung bingung saat sang korban sudah terdiam.

"Iya, baby. Biarkan saja. Nanti akan ada anak buahku yang mengurusnya. Sekarang lebih baik kita makan malam bersama karna sejak tadi kita belum makan dan sekarang sudah jam 9 malam."

Mendengar pernyataan Jungkook membuat Jimin langsung menyahut dengan suara yang agak keras.

"Ah kau benar! Aku sangat lapar sekarang. Jungkook-ah, aku menumpang mandi dan makan disini, ya. Bolehkan?" tanya Jimin.

Jungkook mengangguk menyanggupi ucapan Jimin dan dia menunjukkan kamar mandi yang ada diluar dari ruang rahasia ini setelah itu mereka keluar meninggalkan ruangan itu dan membiarkan Han So Hye yang masih terikat dikursi tak bernyawa. Jungkook mengalihkan pandangannya pada kekasihnya.

"Baby, kau ingin makan apa?"

"Apa saja. Tapi kurasa aku sedang ingin cream pasta, Jungkook-ah."

Jungkook menggelengkan kepalanya dengan jari telunjuk yang bergerak kekanan dan kekiri seolah mengatakan tidak.

"Katakan dulu dengan lebih manis. Panggil aku dengan panggilan sayang, baby."

Taehyung merona mendengar ucapan Jungkook. Taehyung tidak pernah berbicara manis pada siapapun. Kecuali pada Kakaknya itupun hanya sesekali saja.

"Ayolah, sweetheart. Panggil aku dengan lebih manis. Kau harus memberiku nama panggilan sayang. Agar semua orang juga tau bahwa aku milikmu." Jungkook merengek dan menggoyangkan lengan Taehyung layaknya anak kecil yang merajuk meminta permen.

Taehyung mendengus geli melihatnya. Kekasihnya ini selalu bersikap childish dan manja saat bersamanya, namun bersikap kejam dan sadis saat menghadapi musuhnya. Sungguh menggelikan sekaligus menakutkan.

"Haaaah~ arra..arra. Jung-ie ya, Taehyung-ie ingin makan cream pasta dengan udang yang banyak. Juseyoo~"

Taehyung membuat suaranya seimut mungkin dan raut wajah yang dibuat agak memelas. Taehyung jijik mendengar suaranya sendiri sejujurnya, namun sekali-sekali menyenangkan kekasihnya tidak masalah pikirnya.

Sedangkan Jungkook yang melihat Taehyung ber aegyo dihadapannya langsung memekik senang. Dia sontak memeluk tubuh Taehyung erat dan menggoyangkan tubuh dipelukannya kekanan dan kekiri karna gemas.

PSYCHOPATH VS SOCIOPATH (KOOKV)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang