Part 8

243 48 2
                                    

Beberapa menit setelah Velove menerima tantangan dari Evelyn, waitress datang membawa pesanan yang telah dinanti cukup lama.

Waiter pria pun meletakkan hidangan dan minuman, "Silakan dinikmati. Maaf apabila lama menunggu."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Benita tersenyum simpul dan menyerahkan selembar uang bernilai tak seberapa kepada waiter, "Terima kasih, ini tipsnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Benita tersenyum simpul dan menyerahkan selembar uang bernilai tak seberapa kepada waiter, "Terima kasih, ini tipsnya."

"Sama-sama, nona," ucap sang waiter seraya menerima uang tips yang diberikan dan berlalu.

Mereka pun mulai menikmati snack dan minuman yang terhidang dengan cantik. Sesekali, candaan dan obrolan meluncur dan mewarnai acara nongkrong kelima wanita karir itu.

Angel menyantap chicken pop perlahan dan berkomentar, "Hm, rasa ayamnya kali ini beda."

"Masa sih? Perasaan ayam pop rasanya sama semua." Velove melirik Angel keheranan.

Evelyn penasaran dan menyambar chicken pop dengan garpu. Ia pun melahapnya dan mencoba menerawang bumbu dasar dari makanan itu, "Ehm, yang bikin beda cuman madu yang bikin manis."

Metta tersenyum mendengar tanggapan dari Evelyn, "Angel engga berubah. Dia selalu suka makanan yang gurih."

Benita mengambil setangkai sate dan berkata, "Padahal, makanan yang gurih itu lebih cepat bikin berat badan naik."

Angel tersenyum riang dan menanggapi, "Tapi enak, rasanya itu nagih."

Velove meneguk cocktail dari gelas dan berujar, "Aku setuju banget sama Benita."

"Hehehe, aku tau kamu juga anti makanan gurih, Ve." Benita tersenyum menampilkan deretan gigi putihnya.

Mendengar hal tersebut, Evelyn kembali menyindir Velove, "Bagus deh kalau kamu bisa jaga makan gitu. Biar nanti bisa dapat pacar dari Take Her Out."

Velove menahan emosi yang bergumul dalam hatinya, "Aku memang engga begitu suka sama makanan yang terlalu gurih dan creamy, Eve."

Evelyn melempar tatapan dan senyum sinis kepada Velove. Hal itu disadari oleh Metta. Ia pun bergumam kecil, "Eve, jangan mulai lagi. Kasihan Ve."

My First and Last [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang