LEADER

442 34 3
                                    

*577 words

Beri waktu sebentar untuk Seo kyung berpikir sejenak. Demi Tuhan ia tak pernah membayangkan jika dirinya terpilih menjadi ketua club yang mana seharusnya adalah seorang pria dan bukan gadis sepertinya, dan itu sudah peraturannya sejak awal kan? Tapi bagaimana bisa peraturan itu berubah begitu saja hanya karena Seo kyung sudah mampu mengalahkan Baekhyun di turnamen kejuaran hapkido beberapa hari lalu.

Dan sekarang ia menggantikan Baekhyun? Oh tidak.. tidak. Itu bukan berita bagus untuk bisa membuat Seo kyung merasa senang hanya karena ia menjatuhkan pria Byun itu di pertandingan waktu itu. Itu tak sengaja, sungguh.

Kedua matanya yang sedari tadi terpejam dan berusaha menulikan pendengarannya yang mana mendengar suara anak-anak lain yang terus meneriakan namanya guna menjadi pimpinan baru club hapkido terbaru. Kini Seo kyung membuka matanya kemudian dan menolehkan kepalanya ke arah belakang di mana Baekhyun tengah terdiam memandanginya dengan raut tak terbacanya sama sekali seolah tak peduli dengan situasi yang tengah terjadi saat ini.

"Mwboya? Dia yang mau dilengserkan, tapi dia tak menunjukkan raut kecewa atau marahnya? Astaga, sebenarnya apa yang sedang ia pikirkan sekarang?" Gumam Seo kyung dengan memejamkan matanya lagi berusaha menghalau apa yang sedari ia dengar.

"Heish!!! GEMANHEEE!!!" teriak Seo Kyung yang langsung bangkit dari duduknya dan menatap tajam ke arah semua orang yang berada di ruang club hapkido itu yang rata-rata 90% nya adalah pria.

Harus Seo kyung akui yang ikut bergabung di club bela diri ini tentu jelas hanyalah dirinya yang mana ia memiliki alasan mengapa Seo kyung ikut bergabung di klub bela diri ini.

"Seo kyung?" Panggil salah satu pria di sana yang mana adalah teman sekelasnya yang langsung membuat Seo kyung menoleh menatapnya tajam memberi isyarat untuk tak mengatakan apapun selain diam.

Setelah itu Seo kyung langsung melangkah ke arah Baekhyun yang mana gadis itu pun menarik tangan pria Byun itu seraya mengajaknya keluar dari ruang klub itu dan menuju gudang belakang sekolah yang mana sudah tak terpakai lagi lalu masuk ke dalam dan tak lupa menguncinya dari dalam.

Maka tepat saat itu juga Seo kyung di dorong pelan hingga terjatuh pada sebuah kursi kelas yang mana sudah tak terpakai lagi bahkan sedikit meninggalkan debu di sana.

Setelah itu barulah Seo kyung menempatkan dirinya duduk di pangkuan Baekhyun seraya mengalungkan kedua tangannya kemudian ke arah leher jenjang prianya itu mesra.

"Apa yang sedang kau lakukan?" Tanya Baekhyun malas.

Seo kyung mengerjapkan matanya sejenak guna mencoba memahami apa yang dikatakan Baekhyun dan sepertinya pria itu memamg sedang tidak dalam keadaan baik maka saat itu juga Seo kyung berpindah tempat duduk sebelum pada akhirnya tangan Baekhyun justru menahan pinggangnya yang mana kemudian langsung menciumnya tepat di bibir Seo kyung tanpa memagutnya dan hanya menempelkan kedua belah bibir mereka yang mana itu membuat Seo kyung mengerjapkan matanya karena terkejut.

"Kita gunakan waktu yang ada sebelum kau dilantik dan benar-benar menggantikanku sebagai ketua klub." Ucap Baekhyun kemudian setelah melepas sebentar ciuman keduanya dan ketika pria itu mulah akan melumat bibir merah ceri milik kekasihnya itu maka Seo kyung telah lebih dulu menahannya dulu.

"Jankanman.. jadi ini tujuanmu memasukkanku ke klub?" Tanya Seo kyung merasa terbodohi akan kekasihnya itu.

Baekhyun hanya tersenyum kecil seraya menyeringai lalu semakin menarik kuat pinggang Seo kyung mendekat.

"Aku lelah menjadi ketua dan mereka tak ada yang bisa aku andalkan." Jawab Baekhyun dan setelahnya pria itu langsung memagut bibir Seo kyung gemas.

"Tap--empphh."

Dan mungkin ini takkan menjadi awal yang baik untuk Seo kyung menjadi ketua klub setelah mengingat lagi akan keluhan Baekhyun selama ini.

Fin-

SWEET BYUN [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang