"Yang baca jangan lupa vote yaa kasian author nya hihii" -si childish Cio❤️
.
.
.
Sinar matahari menembus jendela. Seorang gadis terusik dari tidurnya. Ia mengerjapkan matanya menyesuaikan cahaya. Ia melihat ke sampingnya, mengamati wajah tampan pacarnya yg masih tertidur itu. Tangannya masih setia melingkar di pinggangnya.
"Sayangnya Rara bangun yuk" ucap Aurora sambil menepuk pelan pipi pacarnya.
Cio pun mengerjapkan matanya, yg pertama ia lihat adalah wajah seorang gadis yg cantik tengah tersenyum kearahnya.
"Morning Cio" ucap Aurora.
"Too Rara" ucap Cio sambil tersenyum manis.
"Mau mandi dulu? " tanya Aurora.
Cio menggeleng, "Rara dulu aja" ucapnya dan kembali memejamkan matanya.
Aurora pun terkekeh, ia mulai menghujani wajah Cio dengan ciuman. Mulai dari kening, hidung, dan kedua pipi.
Cio pun terkekeh geli.
"Yaudah Rara mandi dulu ya" ucap Aurora yg diangguki oleh Cio.
10menit kemudian
Ceklek~
Aurora selesai dari ritual mandinya, ia mendapati pacarnya masih tertidur pulas diatas ranjang.
"Cio bangun" ucapnya sambil mengelus rambut pacarnya itu.
Namun bukannya bangun Cio menikmati perlakuan Aurora padanya.
"Cio"
"... "
"Cio sayang"
"... "
"Sayangnya Rara"
"... "
"Oh gitu ya, yaudah Rara mau pulang sekarang aja" ketus Aurora. Sedetik kemudian Cio pun membuka matanya lebar, dan mengubah posisinya menjadi duduk.
"Jangan! Iya ini Cio udah bangun kok" ucapnya pelan sambil mengedip-ngedipkan matanya yg masih ingin terpejam.
Aurora terkekeh, lucu sekali bayi besarnya ini.
"Sana mandi, aku siapin bajunya. Nanti abis sarapan kita jalan-jalan" ucap Aurora tersenyum.
"Ay ay captain" ucap Cio sambil meletakkan tangan kanannya di kening seperti sedang hormat dan bergegas menuju kamar mandi.
"Dasar bocah, tapi sayang" gumam Aurora.
Aurora pun menyiapkan baju untuk bayi besarnya itu. Lalu ia turun menuju ke dapur dan melihat mommy Anna sedang memasak untuk sarapan.
Sebenarnya ada beberapa pembantu disini, tapi kalo urusan masak Anna lah yg menginginkannya sendiri tanpa dibantu oleh pembantu.
"Pagi mom, masak apa nih? " ucap Aurora begitu sampai disamping Anna.
"Eh udah bangun, pagi sayang. Ini mommy lagi masak sop sama goreng ayam." ucap Anna tersenyum.
"Aku bantu ya mom" ucap Aurora yg diangguki oleh Anna.
Mereka pun memasak bersama sambil sesekali tertawa karna Anna yg membicarakan tingkah laku Cio jika dirumah.
Sedangkan disisi lain, dikamar Cio.
Cio sedang gelisah karna tak mendapati Aurora dikamarnya. Ia takut Aurora pulang seperti yg dikatakannya tadi.
"Hiks Rara mana? " ucapnya sambil menangis lalu ia keluar menuruni tangga.
"RARA hiks RARA DIMANA? " teriaknya begitu sampai dibawah.
KAMU SEDANG MEMBACA
RACIO BadGirl & Childish Boy -END-
Teen Fiction(SUDAH DIREVISI) FOLLOW AKUN AUTHOR DULU:) Cerita seorang bad girl yg bar-bar, suka balapan, tawuran. Entah sudah berapa kali ia memasuki ruang BK. Memiliki seorang pacar yg cengeng, manja dan childish. "Hiks hiks huaaaa" "Ad-duh duh jangan nangi...
