[1] Cat And Dog | JJH ✔️

39. Permintaan Maaf

[C A T A N D D O G]

Jaehyun membawa Rose pulang ke rumah ayahnya, semenjak kepergian Rose, Jaehyun tinggal disana bersama dengan bunda dan ayah Park yang tidak ada status ikatan perkawinan..

Langkah kaki mereka membawanya menuju ke taman belakang, rumah itu masih sama, tidak ada perubahan dengan rumahnya, bahkan ayunan bangku tempat terakhir pertemuannya denga bunda Eunbi masih ada disana..

"Rose?"
"Itu kamu kan Rose??"

Tepat di belakang Rose, muncul bunda Eunbi, beliau mengenakan setelah dress panjang dan membawa nampan berisi teh kesukaan ayah Rose..

"Iyaa, tante boleh Rose yang bawa nampannya ke ayah??"

Bunda Eunbi mengangguk dan langsung memberikan nampan itu pada Rose. Jaehyun dan bunda menatap Rose yang bejalan menuju ke taman bunga, disana adalah tempat mendiang mamah Rose untuk menikmati harinya bersamaan dengan lembaran kertas dan pensil. Tempat itu menjadi obat bagi Rose dan ayahnya saat merindukan mamah Park..

Rose berhenti di belakang bangku ayahnya, dia melihat beliau sedang membukan artbook, yang mana itu adalah hasil gambar dari mamah Park. Perlahan air mata Rose kembali mengalir..

"Pah, Rose pulang"

Suara lembut Rose membuat ayah Park bangkit dari tempat duduknya. Begitu terkejutnya ayah Park saat Rose mendekat ke arahnya, sungguh dia sangat merindukan gadis kecilnya ini yang sudah lama tidak bertatap muka..

"Ini beneran anak ayah, Rosenae Park kan??"

Rose mengangguk, meletakan nampan di meja dan langsung memeluk ayahnya. Tersenyum dan tersenyum saat ayah memeluknya dengan erat..

"Maafin ayah Rose"
"Ayah egois, ayah selalu mengutamakan kemauan ayah tanpa tau perasaan kamu"

"Iya yah, semuanya udah berlalu, Rose udah maafin ayah"

Pertengkaran hebat antara ayah Park dengan Jaehyun, membuat ayah menyadari, begitu egois seorang ayah memilih untuk menikah lagi tanpa restu dari putrinya, terlebih lagi setelah membaca surat Rose, ayah sama sekali tak berkutik saat gadis kecilnya pamit untuk tinggal di Australia...

Demi menebus semua kesalahannya pada Rose, ayah meminta pertolongan pada tante Seoyon untuk menjaga Rose di Sydeny, ayah juga membeli sebuah apartemen kecil untuk Rose saat berkuliah di kota. Segala keperluan Rose mulai dari pakaian, makanan dan uang untuk membayar kuliah, ayah kirimkan semuanya pada tante Seoyon...

Begitupun dengan Jaehyun, setiap bulan dia menyempatkan untuk pergi ke Sydney, melihat perkembangan Rose dan mengawasinya. Di bulan terakhir ini Jaehyun sempat ke Australia, namun dia kalah cepat dengan Rose yang terlebih dulu pulang ke Seoul...

"Gadis kecil ini sungguh menggemaskan jika berada di pelukan ayahnya"

Bunda dan Jaehyun datang menghampiri mereka. Semua tersenyum bahagia dengan kembalinya Rose ke Seoul. Mereka berharap tidak ada permasalahan lagi diantara dua keluarga ini...

🌼🌼🌼

Kini Rose berjalan menuju ke kamar lamanya, dengan Jaehyun yang berada di belakangnya..

"Lo ko ngikutin gue??"

Jaehyun menunjuk kamar yang berada di depan kamar Rose, sebuah ruangan yang dulunya adalah ruang belajar Rose kini berubah menjadi kamar Jung Jaehyun..

"Kenapa milih ruang depan kamar gue??"

"Kalo lo nangis biar gampang gue meluknya, kan ngga jauh, langsung dobrak aja pintunya"

"Jae, gue bukan anak kecil lagi ya"

Rose mendekatkan dirinya pada Jaehyun, mata mereka saling menatap satu sama lain..

"Makan malam udah siap"
"Kalian berdua lagi ngapain??"

Tiba tiba bunda datang dari lantai satu, beliau kaget dengan mereka berdua yang sepertinya akan melakukan peperangan lagi..

"Engga, adek tanya kenapa kamar Jaehyun ada depan kamarnya"

Jaehyun tersenyum pada Rose, dan mecubit pipinya dengan gemas..

"Jaehyun!"

Rose merengek tak terima dengan panggilan adik kepadanya. Jaehyun tertawa lepas dan langsung masuk ke dalam kamar, sedangkan tante Eunbi menahan tawa dan meninggalkan lantai dua. Denga kesal, Rose ikut masuk ke dalam kamar dan menutup pintunya dengan kasar...

Hallo gimana kabar kalian?

Semoga tetep sehat sehat aja..
Enjoy the Story..

🌼🌼🌼

2021.02.04
Helloteuha

🌼🌼🌼