[08] Home

2.2K 394 20
                                    

"Bagaimana kita akan keluar?"

Semuanya terdiam mendengar pertanyaan Jihyo saat dia melihat banyaknya zombie yang akan mereka hadapi.

Mereka terpencar-pencar dan ada juga yang berkerumun.

"Kita perlu merencanakan ini." June mengusap mukanya bingung tanpa mengalihkan pandangannya.

Jumlah zombie yang mendekati di luar rumah keluarga Park meningkat karena suara bising mesin bus.

Semua fokus mereka akhirnya teralihkan saat ponsel Rosé berdering.

Rosé merogoh sakunya hingga mengangkat panggilan dengan banyak pasang mata yang mengikuti.

"Hallo? Mommy?" tanya Rosé sambil terus menatap rumahnya.

"Kita belum bisa keluar."

"Daddy!" gadis itu memanggil papa nya saat suaranya terdengar di telepon.

"Lebih dari tiga puluh, kurasa."

"Oke."

Saat panggilan berakhir, Rosé langsung bertemu dengan tatapan teman-temannya.

"Gerbangnya ditutup. Dad dan kakek ku akan membukanya kalau kita sudah siap. "

"Jadi, apa yang akan kita lakukan?" Jaehyun bertanya.

"Kami bertarung, tentu saja." Jungkook berdiri dan menyandarkan tongkat baseball di bahunya.

Dia menoleh ke Rosé dan dibalas anggukan.

"Baiklah, gerbangnya besar, dan bus pasti bisa memasukinya. Tetapi harus kedua pintu gerbang yang dibuka." Rosé menjelaskan.

"Dan juga hal itu akan membuat cukup ruang bagi zombie untuk masuk, jadi kita harus cepat."

"Apa paman akan membuka gerbangnya sebelum kita keluar? Atau kita akan turun dulu?" semua orang terkejut mendengar Mina berbicara.

Meski matanya masih bengkak, tapi tatapannya sangat serius dan siap menghadapi apa yang mungkin terjadi.

"Jungkook dan aku akan turun dulu."

"Apa?!" seru Chaeyeon tidak percaya lalu maju ke depan bus untuk mendekati temannya.

"Rosé, apapun rencana kita di sini, risikonya terlalu besar. Kenapa kamu duluan?"

"Dengan jumlah zombie segitu, tidak ada cukup waktu untuk membuka dan menutup gerbangnya." jelas June.

"Yap." Rosé melihat ke luar jendela lagi.

"Kita perlu memastikan bahwa tidak akan ada zombie di sekitar gerbang--"

"Selagi kita ikut membantu."

Semua orang kembali tercengang saat bambam berbicara. Tatapannya juga serius sama seperti Chaeyeon.

"Kami akan membantu agar lebih cepat." bahkan Jaehyun pun berdiri. Rosé tersenyum dan mengangguk.

Zombie Apocalypse ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang