26 Cucu?

10.7K 825 7
                                    

... Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu ...,

(QS. Ibrahim 14: Ayat 7)

~ILHAM UNTUK MELLY~

NrAida


Koreksi Typo

Happy Reading

Bismillah



Bahagia ... semua orang mempunyai kebahagiaannya tersendiri. Sederhana saja, Allah sudah memberi takaran kebahagiaan untuk hamba-hamba-Nya. Tidak ada yang kurang, tidak juga berlebihan. Semuanya sudah di gariskan sebagaimana mestinya seseorang bahagia.

Di balik awan gelap yang menyelimuti langit, di baliknya ada cahaya matahari yang siap memancarkan silaunya. Sama halnya dengan kesulitan, ujian dan juga cobaan yang Allah berikan untuk hamba-Nya itu hanya sebagai bentuk kasih Sayang-Nya.

Tetapi, sering sekali manusia lupa bahwa dari semua kebahagiaan yang Allah berikan itu harus di sertai rasa syukur kepada-Nya. Bagaimana tidak, Dia yang memberi begitu banyak nikmat kepada hamba-hamba-Nya. Tetapi terlupakan. Ketika dalam kesulitan justru banyak yang mengeluh dan dengan beraninya mempertanyakan takdir macam apa yang Tuhan berikan untuknya.

Lupa akan nikmat-Nya, lupa jika Allah memberikan kesulitan karena agar sang hamba kembali mengingat diri-Nya.

Allah Subahanallah Ta'ala, berfirman;
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat." (QS. Ibrahim 14: Ayat 7)

Tidak sedikit manusia yang melupakan Rabb-Nya hanya karena diberikan kesenangan sedikit saja. Pada hakikatnya, manusia akan sering mengingat Tuhan-Nya ketika dalam masalah. Ironis, bukan? Mengingat Allah tidak harus ketika di timpa kesulitan dulu karena kapanpun, di manapun dan bagaimana kondisinya kita tetap harus senantiasa mengingat-Nya.

Semuanya sudah berkumpul, Abi Rafi, Andi, Bella dan si kecil Kevin datang berkunjung ke istana Ilham. Melly dan Ilham menyambut mereka dengan hangat. Makanan pun sudah tersaji di atas meja makan.

Melly menyiapkan begitu banyak makanan saat Ilham memberitahu dirinya bahwa keluarganya akan datang mengunjungi mereka. Melly tidak sendiri, dirinya di bantu oleh ketiga asisten rumah tangga yang sudah mulai bekerja sejak kemarin.

"Enak banget," puji Bella saat mencicipi makanan di atas meja. Bella menatap ke arah Melly dengan binar di matanya, Melly tersenyum mendapat pujian dari iparnya yang sudah ia anggap sebagai kakaknya sendiri. Meski status Melly sebagai kakak ipar Bella tetap saja Bella lebih tua empat tahun darinya dan Melly menghormati Bella.

"Kalau untuk nak Bella semuanya pasti enak. Kamu kan pecinta makanan." seru Abi Rafi.

Bella mengangguk mengiyakan, "Abi emang terbaik." Bella mengancungkan ibu jarinya kepada Abi Rafi.

Mertua dan menantu itu memang sangat dekat, Abi Rafi sudah seperti Ayah pengganti untuk Bella yang memang tidak pernah bisa melihat seperti apa sosok ayahnya yang sudah berada di surga sejak dirinya masih dalam kandungan ibunya.

"Aku boleh minta resepnya, gak? Ini enak banget." ujar Bella lagi.

Melly mengangguk, "Boleh kok,"

"Oke."

ILHAM UNTUK MELLY [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang