"Assalamu'alaikum," Mamah Song langsung bergegas menuju pintu masuk.
"Waalaikumsalam, masuk ... masuk ..." Mamah Song dengan heboh membuka pintu rumahnya, menyambut Mamah Yook, Bunda Hanna, dan Mami Minah. "Dari Blok B sama A mana, nih?"
"Masih siap-siap," jawab Bunda. "Mba, aku bawa ini nih, buah-buahan yang udah dipotong. Katanya nanti Mba Inna mau bawa sausnya."
"Oh, siap-siap," jawab Mami Song dan menerima salad buahnya.
"Mbak, aku bawa perut, buat ngisi makanan ..." kata Mamah Yook sembari cengengesan.
Yaudah lah, setipe sama anaknya yang selalu modal diri.
"Yeu, udah ayok masuk-masuk ..."
Malam ini, ibu-ibu di perumahan akan mengadakan nonton bareng. Sebenarnya rencana awal itu di taman komplek, tetapi karena gerimis melanda sejak sore, lokasi dipindahkan ke rumah keluarga Song.
Kenapa ke rumah keluarga Song? Karena di rumah tersebut terdapat banyak makanan, dan minim pengganggu.
"Assalamu'alaikum," para ibu-ibu yang sudah tiba dengan kompak menoleh.
"Mba Youngsil?" pekik Mami Minah saat melihat wanita berambut pendek itu berdiri di area ruang tamu menuju rumah keluarga.
Oh Youngsil, atau lebih akrab dipanggil Mama Ahn. Ibu dari Ahn Jaehyun dan Ahn Hwasa. Beliau rela datang dari kampung demi menonton ikatan cinta bersama ibu-ibu Graha Permai, mantap.
"Assalamu'alaikum-- Youngsil?" Ibu Koo yang tiba bersama pasukan dari blok B langsung memekik ketika melihat besannya yang kini sudah menjadi mantan. "Kapan datang? Kok gak ngasih kabar?"
"Mantan besan sedang reuni, guys..." canda Bubu Sook, ibu dari keluarga Jung.
"Ini juga nih, calon besan gak jadi ..." kali ini Mama Boa yang menggoda Mami Minah dan Mama Boyoung, mamahnya Jihyo.
"Gak apa-apa, kasian Boyoung kalo punya mantu macem Wonwoo. Dia gak guna." Cuma Mami Minah doang emang yang ngejelekin anaknya sendiri. Mama Boyoung sendiri hanya terkekeh saja.
"Ini aja nih, Ibu Koo sama Mamah Park. June sama Oci," saut Bunda Hanna dan disusul gelak tawa yang lainnya.
"Loh Yo, kamu mau kemana?" tanya Mami saat melihat putra bungsunya sudah rapih.
"Ngungsi, Mii ..." jawab Yunhyeong asal, sembari mencium tangan Sang Mami, dan ibu-ibu Graha Permai lainnya.
"Yo, ke rumah aja. Si Taeyong sama Mark belum makan, Papah mereka lagi di bengkel ..." Mamah Inna tiba-tiba saja menyuruh Yunhyeong menjadi ibu rumah tangga dadakan dirumahnya.
"Yoyo mau keluar sama Mina, Ma ..." jawab Yunhyeong kepada Mamah dari temannya itu.
"Pacaran mulu kamu, nikah gih. Bobby aja anaknya udah dua ..." kali ini Bunda Hanna yang menyahuti.
"Masalahnya Yoyo gak boleh ngelangkahin Bang Mino, Bund. Jadi harus sabar-sabar ..." balas Yunhyeong dengan santai. "Yunhyeong keluar dulu, Assalamu'alaikum."
"Udah mau mulai nih, udah mau mulai," Bubu Jung langsung memberikan komando bahwa sinetron kesayangan mereka bersama sudah dimulai.
Seluruh ibu-ibu Graha Permai berkumpul. Kecuali dua Nyonya Kim cabang Blok A. Jisoo, yang memang tidak menonton sinetron tersebut, serta Mamah dari Yerim yang memang tidak ada di Graha Permai.
"Lagian ya, Si Andin ada-ada aja. Pake acara mau ngasih kejutan buat Al ..." komentar Mama Yook yang duduk selonjoran sembari memakan tahu sumedang. "Jadi ilang, kan."
KAMU SEDANG MEMBACA
GPR 48✓
FanfictionMereka bukan lawan AKB ataupun JKT Mereka juga bukan sejenis kumpulan anggota legislatif Mereka hanyalah manusia-manusia gila yang cocok jadi wayang OVJ ----- Cerita ini hadir karena serbuan dari manusia-manusia berkedok followers di live IG lambe_h...