°Jebakan°

287 142 10
                                    


~Selamat Membaca~

Pagi yang cerah menyambut Clarissa. Ia tak peduli sekarang jam berapa ia hanya ingin pergi saat kakaknya sudah ke kampus.

Ia merasa malu harus bertatap mata ke Rangga. Rangga yang dari tadi melihat pintu kamar Clarissa yang tak kunjung-kunjung terbuka, memutuskan untuk pergi ke kampus saja.

Clarissa mengintip ke arah bagasi dan melihat mobil Rangga yang sudah keluar.

Clarissa segera bersiap-siap. Ia memandang dirinya di depan kaca. Lihat betapa ketatnya bajunya, ia memutuskan memakai sweater agar tidak terlihat lengkukan badannya.

Ia turun dan memakan roti bakar yang di balut selai coklat setelah itu ia meminum susunya dan langsung pergi dari rumah.

Baru pagi begini saja ia sudah membuat kesalahan baru dan tak ingin bertanggung jawab.

"Kamu bisa nggak sih jangan nabrak gerbang!"

"Bapak jaga gerbangnya nggak betul, dan lihat nih mobil saya lecet! ini tuh keluaran baru pak, udah lecet aja"

"Clarissa ngapain kamu di sini?" tanya pak Herman guru BK serta fisika.

"Udah tau telat masih aja nanya"

"Mobil kamu kenapa lecet?"

"Noh pak satpam nggak becus kerjanya!"

"Saya ganti nanti, kamu ikut saya!"

Clarissa dengan malas-malasan mengikuti pak Herman sampai di kolam renang.

"Bersihin sampai jam istirahat pertama!"

Clarissa hanya memandang kolam itu dan melihat dirinya. Ia lebih cocok memakai sweater dan tubuhnya tidak terlihat.

Ia membersihkan semuanya sampai jam istirahat.

Kring...

Clarissa memutuskan untuk ke kelas 12 IPA 2 untuk meminta ganti rugi. Clarissa memunculkan kepalanya lebih dulu dan membuat ketua kelas terkejut.

Ia hanya memberikan muka songong dan masuk ke dalam kelas itu tersebut.

"Pak ganti rugi!"

Clarissa tersenyum.

"Minta sama papah kamu aja!"

"Doh pak, bapak kan udah janji tadi! saya juga udah bersihin kolam renang"

"Saya nggak bilang janji!"

Clarissa langsung mengambil HP pak Herman dan menuliskan nomor rekeningnya. Pak Herman sudah menatap Clarissa tidak suka.

"Berani sekali kamu mengambil barang milik saya!"

"Mohon maaf nih pak, kata-kata bapak nggak bisa di tarik lagi!"

Alvin berjalan dan langsung merebut HP pak Herman dari tangan Clarissa.

"Nih pak!"

Clarissa merebut kembali hpnya. Terjadilah saling tarik antara Clarissa dengan Alvin. Alvin sengaja melepaskan agar Clarissa jatuh.

Tetapi bukan Clarissa saja yang jatuh HP pak Herman juga jatuh dan mengakibatkan layarnya pecah.

"CLARISSA, ALVIN!" hardik Pak Herman

"Ini itu baru saya beli, dan semudah itu kalian membuat HP saya rusak. Saya nggak mau tau ganti rugi sekarang juga!"

Anak-anak bungkam mendengar pak Herman memaki-maki kedua orang di hadapannya sekarang. Padahal hpnya baru saja ia beli seminggu yang lalu.

Bad Girl And Bad Boy [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang