°Bullying dan kelahi°

157 79 11
                                    

                                 ~Selamat membaca~

***

Sekarang Clarissa sudah sampai di rumahnya. Ia memutuskan untuk tidur dan melupakan semua misi-misi mereka.

Burung berkicau begitu berisik membuat telinga cewek rambut coklat sakit dan ia terbangun.

"Bisa nggak sih lo burung-burung diam?!"

Clarissa yang ingin tertidur lagi sekarang tak bisa jadi, ia memutuskan untuk mandi dan bersiap-siap ke sekolah.

Jam sudah menunjukkan pukul tujuh lewat tiga puluh menit, sementara ia masih memakai bedak serta lipstik berwarna merah pekat.

Ia mengambil kunci mobilnya dan turun. Pemandangan yang indah di depannya ini membuat ia tersenyum manis.

"Papah nggak berangkat?" tanyanya duduk di kursi.

"Papah lagi libur!"

Clarissa hanya manggut-manggut sambil memakan sarapannya

"Clarissa jangan terlalu santai dalam sekolah! kalau nanti kamu nggak lulus kamu yang bakal menyesal nanti"

Kata-kata motivasi itu membuat Clarissa terdiam sesaat. Dan menit berikutnya ia menyadarkan dirinya dan langsung berpamitan dengan sang ayah.

"Aku pamit yah! makasih kata-kata motivasinya udah buat Clarissa sadar"

"Iyah hati-hati! jangan lupa tersenyum!"

Clarissa segera berlari menuju garasinya. Dan ia mengeluarkan mobil berwarna hijau. Itu lah kehidupan seorang Clarissa, berganti-ganti mobil adalah kesukaannya.

***

Skip sekarang ia sudah sampai di gerbang sekolah tetapi gerbangnya tertutup rapat sekarang. Pas sekali seseorang yang ia kenal sedang terlambat juga.

Siapa lagi kalau bukan Alvin. Mereka menatap satu sama lain dan saling menatap dengan sinis.

"Kalian terlambat?" tanya pak satpam

"Nggak pak!" ucap mereka berdua.

Terlihat guru BK datang ke arah mereka. Tetapi mereka hanya mengacuhkannya sudah jelas pasti guru BK itu akan mengomel itu-itu saja sampai membuat keduanya bosen.

"Ka--" ucapan guru BK itu terpotong karena mereka berdua.

"Kalian ini telat terus!"

Guru BK itu berkacak pinggang mendengar mereka yang sudah mulai membantah.

"Pak nggak usah banyak bacod deh! mending langsung hukum aja!"

What? seorang Clarissa meminta langsung di hukum? apa otaknya sudah hilang?.

Guru BK itu langsung menyuruh mereka mengikutinya. Sebelumnya Clarissa dan Alvin kepakiran untuk memakir mobil serta sepeda motornya.

Mereka berdua selalu saja berkelahi sampai membuat kepala sekolah itu sakit kepala mendengarkannya.

"Sepatu gue anying kotor bangke!" gertak Clarissa

"Lo juga ngelakuin gitu sama sepatu gue babi!" cerca Alvin

"Nih rasain! nih"

"Eh anjir lo bangke banget dah!"

"Dasar gila"

"Lo lebih gila!"

"Lo"

"Lo"

"Hus bisa diam nggak sih kalian berdua ini?" ucap guru BK geram.

Bad Girl And Bad Boy [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang