Episode 50 [Give me back my daughter!]

1.2K 221 53
                                    

ᴡʀɪᴛᴛᴇɴ ʙʏ : Cho_Kocho

" ᴅᴏ ʏᴏᴜ ᴋɴᴏᴡ ᴛʜᴀᴛ ɪ ʟᴏᴠᴇ ʏᴏᴜ sᴏ ᴍᴜᴄʜ? "
━━━━━━━━━━━━━━━━
──────────────────────────────────────────────
[GURENGE]
» ᴘʟᴀʏ «
00:00 ●━━━━━━  00:00 
⇆ㅤㅤㅤㅤ◁ㅤㅤ❚❚ㅤㅤ▷ㅤㅤㅤㅤ↻

────────────────────────
" Mᴏᴛʜᴇʀ. "
────────────────────────
━━━━━━━━━━━━━━━━

Tamayo berlari dengan tujuan untuk kembali ke tempat persembunyiannya Dan Markas utama pemburu Iblis lallu bertemu dengan Ubuyashiki Kagaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tamayo berlari dengan tujuan untuk kembali ke tempat persembunyiannya Dan Markas utama pemburu Iblis lallu bertemu dengan Ubuyashiki Kagaya. Tidak peduli seberapa jauh jaraknya, ia tetap memutuskan untuk berlari dengan cepat dan melapor kepada mereka serta meminta pertolongan.

Tak sengaja, ia menabrak seorang gadis dan hampir membuat mereka berdua jatuh. "Ah! Sumimasen, aku tengah terburu buru.. apakah kau baik baik saja??" Tanya Tamayo dengan khawatir serta paniknya.

Gadis itu terkekeh kecil lalu menggelengkan kepalanya, "aku baik baik saja, aku mengerti kok kalau beberapa orang itu pasti ada yang tengah terburu buru hingga tak memperdulikan daerah sekitarannya. Ngomong ngomong anda ingin pergi kemana? Mungkin bisa kuantar?"
Balasnya sambil memiringkan kepala

Tamayo menghela nafas dengan panjang, "aku harus pergi ke tempat markas pemburu iblis karena ada beberapa laporan yang harus kuberitau.. serta meminta pertolongan dari mereka." Jawab Tamayo dengan sedikit cepat namun gadis itu masih bisa mendengarnya dengan sempurna.

Ia mengangguk lalu menarik sebuah tali dengan pelan hingga menampakkan seekor kuda yang kini sudah siap dengan gerobak yang sudah dipasang di belakangnya. Tamayo membelalak kan kedua mata lavendernya lalu kembali melihat ke arah Gadis itu berada.

"Tujuan kita sama, ayo kita pergi!" Ajaknya dengan antusias, lalu gadis itu pun menarik lengan tamayo dengan pelan dan membawanya ke gerobak yang telah disiap. "Lebih baik, anda berpegang dengan erat. Karena kita akan berangkat dengan cepat." Beritaunya sebelum mengendalikan si Kuda.

Tamayo pun berpegang dengan erat lalu mengangguk dengan siap, "baiklah, ayo kita berangkat!!" Serunya sambil menarik tali kuda tersebu dan mulai berangkat dengan cepat.

"Ano! Jika aku boleh tau, siapakah namamu??!" Tanya Tamayo sambil memposisikan dirinya agar tidak terjatuh, "namaku? Meisuke Furora, hajimemashite etto...?" Balas Furora sambil menoleh ke belakang, "Kau bisa memanggilku Tamayo, terima kasih atas tumpangannya Furora-san.." balas Tamayo dan memberi senyuman lembutnya.

𝐃𝐄𝐀𝐑 𝐌𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 • [KNY x Reader] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang