Wʀɪᴛᴛᴇɴ ʙʏ : Shizuka__ka
"Kᴀʀᴇɴᴀ ʟɪʙᴜʀ ᴛᴇʀᴜs ᴘᴜᴀsᴀ, sʜɪᴢᴜ ᴅᴀɴ sᴏғɪᴇ ʙɪɴɢᴜɴɢ ᴍᴀᴜ ɴɢᴀᴘᴀɪɴ. Sʜɪᴢᴜ ᴘᴜɴ ᴍᴇᴍᴜᴛᴜsᴋᴀɴ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴜᴘᴅᴀᴛᴇ:ᴠ"
-sʜɪᴢᴜ ᴛᴏ ʀᴇᴀᴅᴇʀs.
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
[LAST STARDUST]
» ᴘʟᴀʏ «
00:00 ●━━━━━━ 00:00
⇆ㅤㅤㅤㅤ◁ㅤㅤ❚❚ㅤㅤ▷ㅤㅤㅤㅤ↻" ᴛʜɪs ɪs ᴍʏ ᴄʜᴏɪᴄᴇs, sᴏ ᴏᴜᴛ ᴏғ ᴍʏ ᴡᴀʏ Oʀ ɪ'ʟʟ ᴋɪʟʟ ʏᴏᴜ ʀɪɢʜᴛ ʜᴇʀᴇ, ʀɪɢʜᴛ ɴᴏᴡ. "
───────────────────────
" Mᴏᴛʜᴇʀ. "
───────────────────────
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━"oi (Name)! Tunggulah sebentar, mungkin beliau tidak sengaja mengatakan hal itu padamu! Bisakah kau berhenti menggendongku seperti ini!!?" Jerit Zuka dengan kesal membuat (Name) hanya sweatdrop
Akhirnya, (name) pun melepaskan Zuka lalu duduk di salah satu bawah pohon. "Ne, Zuka-san.." panggil si surai (h/c) itu ke si setengah Arwah. "hm?" Responnya tanpa menoleh ke arah (name).
"apakah menurutmu aku ini orang yang selalu mengecewakan?" Tanya (name) dengan nada rendah membuat Zuka tersentak lalu menoleh ke arah si pilar petir. "Kau ingin melakukan yang terbaik demi mereka semua walau itu pasti sulit sekali, tentu saja tidak (name). Kau hanya perlu lebih berhati hati dan tak terbawa emosi.. itu saja." Balas Zuka sambil mengelus tengkuknya lalu kembali melamun ke atas langit yang berwarna jingga.
Kedua mata (e/c) dan hijau tua itu berbinar binar dalam kekaguman melihat semesta yang begitu indah, begitu menenangkan. (Name) menghela nafasnya, lalu ia langsung meletakkan satu tangannya di atas dadanya dan mulai mengeratkan kepalannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐃𝐄𝐀𝐑 𝐌𝐎𝐓𝐇𝐄𝐑 • [KNY x Reader]
Viễn tưởng⌞ 𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄 𓆉 ⌝ MASIH BANYAK TYPO, GOMENNASAI AOWQWQWQ " Bintangku.. bersinar..di depan halaman rumahku, mengingatkan.. dirinya.. yang selalu.. memasang senyuman.. " -Tamayo ━━━━━━━━━━━━━━━━━━ Kekosongan, sendirian, dan Kedinginan itulah yan...