"ini gak bisa di biarin" ucap Ray. Ray pun berdiri dan hendak menemui Anna. tetapi (Y/N) menarik tangannya hingga membuat Ray tejatuh.
"tenang dulu Ray aku tau kamu khawatir" ucap Emma
(Y/N) pun segera merekam kejadian itu. tak lama kemudian kedua orang itu meninggalkan Anna. Emma pun memberitahu Ray untuk membawa kue tersebut ke kelas, lalu mereka menghampiri Anna.
"Anna kamu ga apa apa?." ucap Ray.
"aku ga apa apa kok." ucap Anna
"kenapa kamu diam saat mereke mengganggumu?" ucap (Y/N)
"ga apa apa kok" ucap Anna.
"eh kamu bawa baju ganti?" ucap Emma.
"bentar bentar, Ray pinjam kado Anna yang kamu bawa" ucap (Y/N). (Y/N) pun langsung mengambil hadiah tersebut dan membukanya.
"heyyy" ucap Ray.
"sudah kuduga isinya baju." ucap (Y/N)
"k-k-k-k-kok kamu bisa tau?" ucap Ray.
"jadi gini......." ucap (Y/N)
~flashback (Y/N)~
'haaaahhhhh akhirnya beres jugaa' ucapku dalam hati.
setelah sampai didepan gerbang,akupun berniat pulang jalan kaki. tetapi aku melihat Ray membawa baju perempuan.
'hah kok Ray bawa baju perempuan, keknnya mau buat Anna, kita liat besok aja kali yee' ucapku dalam hati.
akupun pulang dengan tenang.
~end of flashback~
"jadi gituu semuanya,nah kalau gitu ayo Anna pakai baju yang Ray hadiahkan" ucap (Y/N).
(Y/N) pun mengulurkan tangan ke Anna untuk mengatarkan Anna ke kamar mandi. (Y/N), Emma dan Anna pun menuju kamar mandi.
Anna pun bergegas bersih bersih dan memakai baju dari Ray.
"gimana penampilanku??" ucap Anna
"kamu cantik banget Anna" ucap Emma.
"ayo kita ke kelas " ucap (Y/N)
mereka pun kekelas sambil berbincang bincang tentang ulang tahun Anna hari ini. tak terasa mereka sudah sampai didepan kelas. merekapun membuka pintu.
"selamat ulang tahun Anna" ucap Ray.
"terimakasih Ray atas bajunya" ucap Anna sambil tersenyum manis. seketika wajah Ray memerah saat memperhatikan wajah Anna.
"AYO KITA RAYAKANNN" ucap Emma.
setelah mereka rayakan merekapun pergi menuju gerbang sekolah.
"eh (Y/N)kamu gak keruangan club seni?" ucap Emma.
"engga hari ini libur dulu kata pak Leslie." ucap (Y/N)
"yaudah aku pergi dulu yah " ucap (Y/N)
saat (Y/N) sudah di rumah (Y/N) pun mulai mengerjakan tugasnya sampai sampai tertidur di atas meja. pagi harinya jam alarm punya (Y/N) pun berdering
"TRIIIIIIIIIINGGGGGGGGGGGG..."bunyi jam tersebut
"SAYA SUDAH SIAP" ucap (Y/N) karena terkaget kaget oleh alarm tersebut
"ohhhhh cuman bunyi alarm" ucap (Y/N).
rencana hari ini (Y/N) ingin pergi ke toko alat tulis untuk membeli perlengkapan menulis dan menggambar lalu membuat rangkuman pelajaran yang di pelajari kemarin.
'ayo aku pasti bisa' batin (Y/N) menyemangati dirinya sendiri untuk merangkum dan melukis.
(Y/N) pun menyelesaikan lukisannya.
"YOSHHAAAA akhirnya beres juga" ucap (Y/N) sambil mereggangkan badannya.
"sekarang ngapain.....nah loh bingung" ucap (Y/N). karena kebingungan ia pun pergi kedapur untuk mencari cemilan untuk di makan. saat mencari cari ia tiba tiba teringat lomba menyanyi yang ia sengaja ikuti.
"OH IYA AKU BELOM LATIHAN" ucap (Y/N) sambil mengetuk ngetuk kepalanya.
(Y/N) pun masuk kamar dan berlatih, kebetulan di rumahnya sedang tidak ada orang tuanya karena lagi ada urusan di luar kota. tiba tiba Norman datang menemuinya untuk mengajak (Y/N) jalan jalan. sudah lama tidak ada jawaban. Norman pun mencoba masuk dan ternyata pintunya tidak terkunci karena (Y/N) lupa mengunci pintunya.
"aku masuk yaaaa " ucap Norman. Norman pun duduk di ruang tamu, dan terdengar (Y/N) sedang bernyanyi di kamarnya.
' (Y/N) bernyanyi??' batin Norman. Norman pun menuju sumber suara. ketika ingin mengetuk pintu ia mendengar nada tinggi yang dinyanyikan (Y/N)
"faro giocar, faro giocar, aa aaa aaaa aaaa AAAAA AAAAAAAAA AAAAAAAAAAAAA" suara yang keluar dari (Y/N),mungkin suaranya seperti video yang author sematkan diatas.
'itu suara yang sempurna, bagaimana bisa (Y/N) melakukan itu?' ucap Norman dalam hati.
Normanpun duduk didepan pintu kamar (Y/N).
saat jam setengah delapan malam (Y/N) ingin bersiap tidur.
"sikat gigi dulu ahhhh" ucap (Y/N) yang sedang membuka pintu. tiba tiba Norman jatuh kebelakang yang mengkagetkan (Y/N)
"AISSSS SAHA ETA" (siapa itu) teriak (Y/N).
(Y/N) tak sanggup melihat apa yang jatuh jadi ia perlahan lahan membuka mata dengan tangannya dan mendekatinya.
"ohhh Norman toh" ucap (Y/N) sambil menghela nafas
"kenapa Norman bisa ada disini? dan sejak kapan?" ucap (Y/N) kebingungan.
"ahhhhhhh sudahlah aku bawa masuk aja" ucap (Y/N) yang berusaha mengangkat Norman
'kenapa Norman bisa berat begini??? wajar sihh dia tingginya hampir 170.' batin (Y/N). (Y/N) pun berhasil mengangkat Norman ke kasur. (Y/N) pun mencari futon untuk tidur di lantai. setelah mencari cari futon (Y/N) teringat kalau futonnya sedang di cuci. dengan terpaksa ia tidur satu kasur dengan Norman
'sudahlah terpaksa' batin (Y/N)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ratri Family. Norman x Reader
FanfictionGrace field adalah sekolah elit yang dikembangkan oleh grup Ratri atau keluarga Ratri dimana siswa dan siswi disana memiliki kecerdasan yang melebihi manusia normal. Disana ada siswa bernama (Y/N) yang terkenal pintar melakukan hal apapun bertemu de...
