#5 Dikebun

305 28 1
                                    


"udahhhhh sana mandii" ucap (Y/N) sambil mendorong Norman menuju kamar mandi.

"YAUDAH IYA" ucap Norman sambil membanting pintu kamar mandi.

'maap (Y/N) aku tadi cuman mau ngejailin kamu' batin Norman sambil terkekeh kecil.

"apa Norman marah yak??" ucap (Y/N) kebingungan.

"Norman kalau mau cari aku, aku ada di garasi!" ucap (Y/N). (Y/N) pun ke garasi sambil menyiapkan makanan untuk kucing kucingnya.

beberapa menit kemudian Norman pergi menuju garasi untuk menemui (Y/N).

"(Y/N)...." ucap Norman.

"ehhhh Norman, pinter juga yak pake celana yang kemarin." ucap (Y/N) sambil terkekeh.

Norman pun memalingkan wajah dari (Y/N).

"(Y/N) punya kucing berapa??" ucap Norman.

"punya kucing 7. " jawab (Y/N)

"ohhhhh" ucap Norman.

"nih kasih treatsnya ke kucing." ucap (Y/N) sambil menyodorkan camilan kucing.

Norman pun mengambil camilan tersebut dan memberinya kepada salah satu kucing yang berbulu lebat.

"(Y/N) kucingnya gak dikasih nama?" tanya Norman.

"engga palingan kalau dipanggil 'meng' juga nyamperin kok" jawab (Y/N) dengan santai.

Ketika sedang memberi camilan tersebut Norman tidak sengaja melihat suatu ruangan yang di batasi oleh kaca yang berada di pojok garasi.

"(Y/N) ini ruangan apa?" tanya Norman lagi.

"ohh itu bisa dibilang 'UKS'nya kucing." jawab (Y/N)

"tapikan kamu hanya belajar tentang kesehatan manusia" ucap Norman.

"aku belajar lah sama ahlinya, hebat kan?" sombong  (Y/N)

Norman pun semakin menyukai (Y/N).

"oh iya nanti habis ini aku mau ke kebundulu sebentar." ucap (Y/N)

"aku mau ikut" ucap Norman.

(Y/N) pun pergi kekebun sambil di ikuti Norman.

"Norman aku disini cuma mau nyiram doang" ucap (Y/N).

"ya aku mau ikut aja" ucap Norman.

(Y/N) pun mempunyai ide untuk memanfaatkan Norman.

"nih Norman pegang dulu" ucap (Y/N) melemparkan selang yang sudah dialiri air.

"(Y/N)! jadi basah,liat" ucap Norman

"ga apa apa kan cuma basah sedikit doang" ucap (Y/N) sambil terkekeh kecil.

(Y/N) pun berlari ke tanaman yang sudah ada hamanya dan jongkok di depan tanaman tersebut. karena Norman penasaran, Norman pun mematikan aliran air dan berlari ke arah (Y/N).

'sesuai rencana' batin (Y/N). ketika Norman hampir sampai ke dekat (Y/N), (Y/N) berbalik dan memasang wajah menyeramkan layaknya psikopat yang ingin membunuh seseorang.

"sudah ku bilang siram dulu!" ucap (Y/N) dengan nada suara yang menyerampan

"a-ampun" Norman ketakutan. (Y/N) pun mengangkat tangannya berniat untuk menampar Norman. Norman pun melindugi wajahnya dengan tangan. tidak tahan dengan ekspresi Norman, (Y/N) pun tidak sanggup menampar Norman dan tertawa terbahak bahak.

"HAHAHAHAHA NORMAN LUCU BANGET KALAU KETAKUTAN" ucap (Y/N) sambil tertawa.

"eh-" Norman kaget.

Ratri Family. Norman x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang