"halo (Y/N)" sapa Norman
"NORMAN" ucap (Y/N)
(Y/N) senang melihat Norman yang terlihat sehat sehat saja. gadis tersebur berlari ke arah kasur Norman dan memegang tangan Norman yang berada disamping tubuhnya dan menundukkan kepalanya, otomatis bunga yang ia bawa terjatuh.
"Norman aku mau minta maaf." ucap (Y/N)
"buat??" tanya Norman.
(Y/N) langsung mengangkat kepalanya.
"ya karena kamu sakit gara gara aku." jawab (Y/N)
Norman pun hanya terkekeh kecil.
"kamu memang lucu yah, (Y/N)" ucap Norman.
(Y/N) pun membalikkan badannya karena malu ditertawai Norman. (Y/N) pun berpura pura batuk
"ekhem.. kalau begitu aku bakal ngajarin kamu disini" ucap (Y/N)
'untung ada rencana cadangan' batin (Y/N).
gadis itu mengambil secarik kertas dari tasnya dan meletakkannya di meja yang telah disediakan di kasur Norman. Norman pun melihat isi kertas tersebut selagi (Y/N) mengambil bunga yang jatuh tadi dan menyimpannya di vas bunga yang berada di dekat jendela kamar.
"tadi aku minta kertas latihan soal hari ini buat kamu belajar" ucap (Y/N) yang menggeserkan kursi untuk ia duduk.
"oke tolong jelaskan yah ibu guru" ucap Norman sambil tersenyum tipis.
'mmmmhh gawat jantung mulai berdetak kencang' batin (Y/N)
(Y/N) pun mulai menjelaskan satu persatu pertanyaan yang berada di letihan soal tersebut. Norman hanya menatap wajah (Y/N) dari awal pembelajaran di mulai. (Y/N) pun tersadar dan memperhatikan balik wajah Norman.
"Norman ayo yang serius" ucap (Y/N)
"aku sudah mengerti semuanya kok sejak aku membaca kertas itu tadi" jawab Norman
'wah hebat dia mengerti semuanya.... SECEPAT ITU?!' batin (Y/N)
"capek capek aku jelasin tapi kamunya udah ngerti" ucap (Y/N)
"aku hanya ingin melihat wajah mu (Y/N) bukan kertas latihan" rayu Norman
"mulai... mulai..." ucap (Y/N) yang memperlihatkan wajahnya sedikit memerah.
(Y/N) pun membereskan semua buku yang berada di meja dan memasukkannya ke tasnya lagi.
"kok di beresin?padahal kan baru belajar" tanya Norman.
"nanti juga kamu tau kok" jawab (Y/N)
tiba tiba terdengar suara ketukan pintu.
"silahkan masuk" ucap (Y/N).
perawat itu pun membuka pintu dan berjalan ke arah (Y/N) sambil membawa makanan.
"permisi ini makan malamnya tuan Norman." ucap perawat tersebut.
"terima kasih" ucap (Y/N) tersenyum kecil dambil menerima makanan tersebut. lalu perawat itu pergi dan menutup pintu kembali.
"sekarang sudah tau kan?" ucap (Y/N).
"iya udah tau" ucap Norman.
(Y/N) pun meletakkan makanannya di atas meja.
"silahkan dimakan" ucap (Y/N).
"selamat makan." ucap Norman.
Norman pun memakan makanannya. (Y/N) pun mengambil buku novel kesukaannya dari tas dan mulai membacanya. saat itu juga Norman memperhatikan (Y/N) yang sedang membaca buku. Norman pun memperhatikan dasi (Y/N) sangat berantakan otomatis Norman segera menghabiskan makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ratri Family. Norman x Reader
FanfictionGrace field adalah sekolah elit yang dikembangkan oleh grup Ratri atau keluarga Ratri dimana siswa dan siswi disana memiliki kecerdasan yang melebihi manusia normal. Disana ada siswa bernama (Y/N) yang terkenal pintar melakukan hal apapun bertemu de...