#30 Tsuki ga Kirei Desune

132 11 0
                                    

 kamu terbangun karena haus. kamu mengambil syal lalu pergi kedapur untuk mengambil air. kamu duduk di kursi dan meneguk air itu. setelah itu, kamu pergi mengecek kamar Norman, membuka pintu dan Norman tidak ada disana. kamu melotot dan mencari Norman, kekamar mandi, ke bawah meja, ketempat jemuran baju, ke garasi, dan tempat terakhir yang kamu belum periksa. atap rumah atau bisa disebut area luas yang ada toren airnya gitu loh.

 biasanya ibumu sering kesana. karena luas, dia memberi area kosong dengan kursi taman dan meja kaca. salah satu jalan kesana hanya melewati tangga lipat.

 salah satu jalan kesana hanya melewati tangga lipat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

like this. tangga itu berada di sebelah kamar mandimu. kamu membuka tangga itu lalu membuka pintu keatas. dan memang benar, disana ada Norman menyendiri dengan selimutnya yang berada diatas pahanya. kamu menghampirinya.

"hei Norman, kenapa kamu ada disini? kamu harus istirahat loh." ucapmu sambil memegang kening Norman.

"tenang saja, duduk sini." ajaknya. kamu duduk disebelahnya. Norman memperhatikan bajumu.

"kenapa kamu memakai baju yang tipis disini? apa tidak dingin?" ucap Norman.

"aku kesini karena kamu menghilang." ucapmu. Norman tertawa kecil.

"sudah sudah, pakai ini." ucap Norman membagi selimut yang dia pakai.

"tapi aku sudah pakai syal ini." ucapmu.

"tidak apa apa, (Y/N)." ucap Norman. kamu menerimanya. kalian memakainya setengah setengah. setengah untukmu dan setengah lagi untuk Norman. kamu dan Norman menatap bulan purnama yang indah. suasana menjadi lengang beberapa saat.

"tsuki ga kirei desune." (bulannya indah bukan?) ucap Norman sambil tersenyum. kamu memalingkan muka.

"kirei desu yo ne" ucapmu

"(Y/N)." ucapnya.

"ya?" jawabmu.

"aku pernah melihat bulan yang lebih indah dari ini." ucap Norman sambil menatap wajahmu.

"kapan kapan?" ucapmu penasaran.

"sekarang, didepanku." ucapnya dengan wajah sedikit mendekat kewajahmu. wajahmu memerah. 

"sudahlah." ucapmu dengan segera berdiri.

 kamu beranjak pergi, Norman memegang tanganmu, membalikanmu, bibirmu dan Norman saling bertemu. kamu terkejut apa yang dilakukan Norman. beberapa detik kemudian Norman melepaskannya. dan kamu masih mencerna apa yang terjadi.

"aishiteru yo, (Y/N)-chan." ucapnya sambil tersenyum kearahmu. setelah Norman mengucapkannya, kamu sadar apa yang terjadi dan seketika wajahmu memerah. karena tak tahan kamu jongkok lalu menutupi wajahmu. Norman mengangkat kepalamu.

"kamu belum menjawab permintaan maafku, apa kamu memaafkanku?" tanya Norman.

'atur nafasmu lalu tersenyumlah.' ucapmu dalam hati.

Ratri Family. Norman x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang