56. Diary Nayla [ END ]

7.3K 399 37
                                    

Part ini khusus untuk Diary Nayla, segala apa yang terjadi sama dia, dia tulis di sini. Kalian akan tahu jika Nayla nggak sekuat yang kalian pikir.

°°°°°°

Aku hanyalah seorang anak haram. Ku perkenalkan pada kalian halaman pertama dan terakhir dari Diaryku.

Disini kalian aku menemukan sebuah kisah pahit yang dialami seorang gadis seperti aku. Kalian akan memahami setiap rasa sakit yang aku terima dari orang-orang sekitarku.

Adakah yang ingin jadi aku? Kurasa tidak. Tidak akan ada orang yang ingin menjadi gadis sepertiku. Kenapa? Karena aku hanyalah anak haram yang dibenci semua orang.

Aku hanyalah anak dari sebuah kesalahan. Bahkan aku tidak tahu siapa ayahku, aku juga ditinggal ibu sejak kecil. Jika seorang anak sepertiku dimanjakan dan disayang kedua orangtuanya maka berbeda denganku. Aku tak tahu bagaimana rasanya di sayang ibu maupun ayah. Hanya ada siksaan yang aku dapatkan dari budhe ku, wanita yang ku harapkan bisa menjadi ibu pengganti untukku.

Namun kalian tahu bukan? Menaruh harapan pada manusia adalah kebodohan yang di sengaja. Hanya ada seseorang yang menyemangatiku setiap hari, sosok itu adalah Jevan. Anak dari budhe ku yang ku anggap sebagai abang kandungku.

Tapi, aku merasa tidak enak hati kepadanya. Karena membelaku dia harus dimarahi ibunya. Aku pembawa sial.

Sebutan murahan, jalang atau lain sebagainya sering aku dapatkan di sekolah. Mereka bilang padaku karena aku berteman dengan anak laki-laki. Lalu kenapa harus dipermasalahkan? Aku hanya mempunyai mereka, mereka yang tidak pernah mengatakan hal buruk padaku. Mereka yang memperlakukan aku selayaknya putri di Kerajaan. Ada Bara, temanku sejak SMP, cowok itu sangat menyayangiku bahkan mempunyai rasa yang lebih. Tapi aku tidak pernah menerima perasaannya karena aku tak ingin merusak hubungan persahabatanku dengannya.

Ada juga Enggar, cowok dengan perawakan tinggi yang lengkap dengan sikap coolnya. Dia yang paling bijak di antara kami, dia selalu menjadi penengah ketika ada masalah yang terjadi. Kami memanggilnya si beruang kutub. Karena di balik sikapnya yang dingin, ia selalu perhatian kepada kami seperti seekor beruang.

Banyak yang tidak bisa ku sebutkan satu persatu, intinya mereka tidak pernah menghakimiku. Tidak pernah mencela atau mempertanyakan asal usulku. Aku bersyukur memiliki mereka.

Namun, banyak keraguan dalam hatiku. Akankah budhe akan bisa menyayangiku suatu hari? Akankah dia tak lagi membenciku dan justru menyayangiku?

Apa aku salah jika aku menginginkan kasih sayang yang selama ini tidak aku dapatkan?

Hingga suatu hari, aku harus dipertemukan dengan sosok yang aku benci kali pertama bertemu. Namanya Devano, si Ketua Osis yang menjadi kebanggaan satu sekolah. Aku membencinya karena dia diperintahkan untuk menjadi guru pembimbingku oleh kepala sekolah. Gila bukan?

Awalnya aku menolak dan bersikeras tidak ingin menjadi muridnya. Namun pada malam hari aku berpikir, mungkin dengan aku jadi murid dan berhasil merubah sikapku budhe akan sayang padaku kan?

Tetapi pada singgung yang terlalu tanggung, aku kembali jatuh pada harapan yang tidak bisa aku capai. Budhe masih terus membenciku dan justru aku yang terjebak perasaan yang rumit.

Perlahan-lahan kebersamaanku dengan Devano menimbulkan rasa yang pelan-pelan tumbuh semakin besar. Kalian bisa menyebutnya cinta, aneh sekali aku jarang merasakan hal ini sebelumnya.

Namun yang ku kira cinta itu akan tumbuh melekat dan semakin erat justru membawaku pada karat yang melukai tanpa hambat. Devano sama seperti mereka, mengatakan aku anak haram dan hal buruk lainnya.

NAYLA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang