[COMPLETED] The Voice of Awaken.

The Awaken of Golden Time (01).

Judul lagu multimedia : BGM VINCENZO KDRAMA - Mafia.

🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆🌆

Kepolisian Pongsan dikejutkan atas kemunculan Do Kang Woo pada pagi itu. Mereka bahkan tak perlu repot-repot menyembunyikan kekagetan mereka, ketika kapten tim Golden Time tersebut terlihat di lobi, berjalan santai bersama trio detektif.

Banyak pasang mata menatap penuh ingin tahu padanya, diikuti bisik-bisik. Bahkan beberapa orang dengan terang-terangan menunjuk ke arahnya. Do Kang Woo sesungguhnya sudah terbiasa menerima semua ini. Kehadirannya sejak dulu selalu menimbulkan kehebohan juga pro dan kontra.

Namun yang belum ia ketahui adalah, mereka kini membicarakannya secara positif alias memujinya.

Mereka segera disambut oleh tim unit Kanit Na. Satu persatu anggota mendiang Na Hong Soo segera menyalami Kang Woo. Bahkan ada yang tak segan memeluknya. Tak lama kemudian Park Eun Soo dan Jin Seo Yool muncul dari arah berlawanan.

"Saya mewakili segenap tim dari divisi panggilan darurat, hendak mengucapkan, selamat datang kembali. Do Timjangnim" Eun Soo tersenyum lebar.

Kang Woo seperti biasa, hanya memberikan pandangan datar kepada rekan-rekannya secara bergantian, lalu berkata. "Jangan berlebihan. Hari ini akan berat untukmu juga bukan" meletakkan atensinya pada Eun Soo.

Namun seakan tak peduli, Seo Yool justru merangsek maju lantas merangkul Kang Woo, tapi  segera melepaskannya lagi karena dehaman keras dari si kapten. Tanda dirinya merasa risih.

"Maaf. Saya hanya terlalu bersemangat" tukas Seo Yool seraya memegang tengkuk.

"Sebaiknya kita segera ke ruang call center. Direktur akan memberikan pengumuman khusus pagi ini" kata Eun Soo. Lalu memutar tubuh cepat.

Seo Yool bergegas menyusul langkah seniornya, berjalan di samping Eun Soo. Sementara trio detektif terlibat perbincangan seru, mereka bertiga saling menebak, kira-kira Direktur pusat Pongsan akan memberikan pengumuman apa. Sementara Kang Woo mengamati segalanya dan berjalan paling belakang.

Saat lelaki itu memasuki ruang panggilan darurat, ia tak menyangka akan mendapatkan sambutan begitu hangat serta meriah dari seluruh pegawai di dalam sana. Kang Woo terdiam sejenak. Tatkala direktur pusat sendiri yang berjalan menghampirinya lalu mengajaknya ke tengah-tengah ruangan. Lantas memeluk Kang Woo dan mengucapkan selamat atas kesembuhannya.

Do Kang Woo tertegun. Meski ia merasa kikuk dan tak nyaman, namun dia tak bisa menampik kenyataan kalau dia merasa bangga.

Pada akhirnya, hasil kerja kerasnya diakui.

Seketika dia teringat pada Kwon Joo. Melirik ke arah kursi Direktur tim waktu emas yang kini kosong, sebab si empunya masih berada di rumah sakit. Dadanya serasa dicubit.