#12

65 17 0
                                    

"...jangan berisik"

Sunghoon berbisik bisik pada teman temannya lalu menyuruh mereka masuk.

"Diluar aja lah. Kasian si Yeona" Hueningkai narik teman temannya keluar.

Ya seperti biasa, yang datang 3 orang sahabatnya Sunghoon.

Jake, Jisung, Eunsang. Tapi nambah 1 member baru. Chenle akhirnya nimbrung karena diajak untuk main pubg bareng.

"Yeona siapa? Nak baru? Gw ga kenal tuh" Ucap Chenle bingung.

"Sekelas sama gw. Emang jarang keluar kelas dia" -Kai

Chenle mengangguk ngangguk mengerti.

"Yok maen—"

"Hoon?"

Keluar cewe dari kamar Sunghoon dengan keadaan yang setengah sadar dan yang tadinya juga masih tidur enak dikamar.

"Kenapa?" Sunghoon langsung aja nyamperin Yeona dan megang tangannya.

"Dia datang lagi Hoon.." Air mata keluar dari mata Yeona.

"Dia mau nyelakain kakak itu.."

"Dia—"



Yeona terdiam sesaat dan membuat teman teman Sunghoon yang menyaksikan kejadian barusan menjadi ter bingung bingung.

Grep!

Sunghoon nangkap Yeona yang mau jatuh lalu mendirikannya tegak kembali.

"Tadi.. Gw ngigau lagi?" Yeona memegang kepala nya pusing. "Kali ini gw bilang apa?"

"Lo bilang dia dateng lagi dan mau nyelakain kakak itu. Gw ga tau kakak itu siapa. Lo udah gapapa? Mau minum?"

"Engga usah. Gw mau ke kamar dulu" Yeona ke kamar dibantu oleh Sunghoon.


Keempat anak ayam ini hanya terdiam bisu. Tetapi akhirnya Jisung membuka suara dan memecah keheningan diantara mereka.

"Yeona kenapa anjir tadi?" Ucap Jisung bertanya tanya dan menatap kejadian tadi aneh.

"Engga tau.."

Sunghoon keluar dari kamarnya. "Udah ayo main"

"Tadi tu cewe kenapa?" Chenle menatap Sunghoon penasaran.

"Ohh dia emang suka ngigau gitu dari kecil. Kadang ngigauan nya dia bisa jadi kenyataan. Semoga kali ini engga. Jangan ceritain ke siapa siapa ya soal ini, nanti Yeona nya yang ga nyaman" Sunghoon duduk di sofa dan mengambil hpnya.

"Oh okelah" Jake duduk di samping Sunghoon dan diikuti oleh teman temannya.

'Bisa jadi kenyataan? Hmm menarik..' pikir Hueningkai masih memikirkan hal yang barusan terjadi.

"Aish.. Gini lagi.." Yeona memegang kepalanya sakit.

Yeona menyalakan hp nya dan melihat jam digital yang berada di hpnya.

Drrtt

Drrtt

Pas saat itu juga, Lena menelepon dirinya. Langsung saja Yeona menerima panggilan telepon nya.

"Apa Len?"

"Sini lo. Sama bang Taehyun kok, ayo. Belanja buat kemping"

"Ah ogah. Cape gw. Kemaren gw udah beres beres sama Papa gw yang pulang kemarin"

"Udah temenin gw aja yok. Udah beres kok belanja nya kita mau makan makan ikut ga?"

"Ga ada penolakan, gw udah di depan rumah lo"

"HEH ANJIR GW BARU BANGUN TUNGGU BENTAR"

Yeona buru buru sisir rambutnya dan pergi dengan kecepatan maksimum untuk keluar menuju depan rumahnya.

Benar saja ada mobil yang diam di depan rumah Yeona.

"YEONAA! KEBO! BARU BANGUN!" Teriak Lena dari dalam mobil.

"Berisik. Gw ga ikut anjir baru bangun. Belum mandi juga, bau gw" Ucap Yeona ketika sudah di depan Lena.

"Gapapa, ikut aja. Ni anak cerewet banget, lo ikut aja buat jadi penengah dari antara kita. Ngeselin emang" Ucap Taehyun mengajak Yeona ikut.

"Ah.. Okelah" Yeona duduk di bangku penumpang.



Di perjalanan, Yeona hanya diam sementara itu Lena ber bacot ria.

Yeona tiba tiba teringat dengan kata kata ngigauan yang dibilang Sunghoon sebelumnya.

'Hmm.. Kakak itu?' pikirin ya dalam hati.

"Eum.. Kak" Ucapnya memberanikan diri memanggil Taehyun.

"Iya? Apa?"

"Kakak pacaran sama kak Soorae?" Tanya Yeona langsung.

'Kalau ini sesuai sama cerita yang gw bikin dan mereka beneran pacaran—'

"Iya. Lo kenal Soorae juga ya ternyata? Apa kabar gw pacaran udah kesebar ya?" Ucap Taehyun bingung sendiri.

'Wah bener. Kalau gitu kakak yang gw maksud..' Yeona menatap Taehyun yang sedang menyetir.

'Gw boleh kasih saran untuk jaga jaga kan?'


"Kak. Tolong jaga kak Soorae dan sepenuhnya percaya sama dia. Dia orang baik. Maafin gw"

Taehyun menatap bingunv spion menuju ke arah Yeona. "Kenapa minta maaf?"

"Gw udah bikin alur kalian hancur secara ga langsung"

"Maksud lo apa? Emang lo dukun? Lawak lu" Balas Lena yang menganggap ucapan Yeona ga percaya.

"Ya.. Gw cuman bilang.."

"Aneh temen lu" Bisik Taehyun kepada Lena walaupun masih bisa didengar oleh dirinya.

'Seengaknya gw udah ngasih tau..'



Tbc

Selamat malam!

Destiny | Hueningkai✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang