When This Rain Stops☑☑

When This Rain Stops XXVI

When This Rain Stops
.
.
.

Lee Taeyong

Nakamoto Yuta

And other casts
.
.
.

This is BxB story, if you're homophobe just close and get out

Just fic, don't bring it to real life
.
.
.

Taeyong menggendong Sungchan untuk yang terakhir kali, sebentar lagi Yuka akan pergi ke bandara.

Sungchan mengerjapkan mata rusa miliknya, menatap Taeyong dengan tatapan yang membuat sang daddy tak tega berpisah dengan si lucu itu.

" Dadada hihi"

Sungchan menepuk pipi Taeyong, Taeyong tersenyum lalu mengecup pipi Sungchan cukup lama. Yuta mendekat, Sungchan kini berpidah ke dekapan nya.

" Sungchannie, nanti jadi anak baik ya, daddy, papa, dan Nana hyung akan mengunjungimu setiap ada waktu" ucap Yuta.

Yuta memeluk Sungchan, jemari kecil itu bergerak seolah menenangkan sang papa yang menangis.

" Yuki-chan, kami harus berangkat sekarang"

Ucapan Yuka membuat pria manis itu melepas pelukannya pada bayi kecil itu, Yuta memberikan kotak kecil pada Yuka.

" Didalamnya ada kalung, pakaikan itu pada Sungchan, itu tanda kalau dia saudara kembar Nana"

Yuka mengangguk, ia masuk ke mobil bersama Sungchan digendongannya, Sungchan melambai pada Yuta dan Taeyong, mereka memang sudah mengajarkan beberapa gerakan pada si kembar.

Begitu mobil melaju meninggalkan rumah, Taeyong memilih masuk lebih dulu.

Yuta segera menyusul Taeyong, suaminya itu masuk ke kamar bayi, bisa ia lihat Taeyong mengambil bantal dan guling milik Sungchan.

Taeyong jatuh terduduk di lantai, ia peluk dua benda itu erat, seolah memeluk si bungsu.

" Hiks Sungchan hiks jangan pergi nak hiks jangan tinggalkan daddy hiks Sungchaaaaannn!!! arrghhhh!!!"

Yuta menunduk dan ikut menangis melihat Taeyong.

..

Hari ini Jeno diajak Jaehyun dan Doyoung membeli mainan, anak itu terlihat tidak antusias seperti biasa.

" Jeno tidak mau beli mainan?" tanya Jaehyun.

" No ndac au ainan"

" Jeno mau apa?" kini Doyoung yang bertanya.

" No au aju yac ddy, ni No beyum unya papaaa~~" jawab Jeno sembari menunjuk hoodie yang dipakai Jaehyun.

" Sayang, baju yang itu belinya waktu Jeno masih di perut papa, jadi sekarang pasti sudah tidak ada sayang" jelas Doyoung.

" Eung? hiks capi No mau icuuuu" Jeno mulai menangis.

Jaehyun dan Doyoung saling bertatapan,