When This Rain Stops XIII

933 114 125
                                    

When This Rain Stops
.
.
.

Lee Taeyong

Nakamoto Yuta

And other casts
.
.
.

This is BxB story, if you're homophobe just close and get out

Just fic, don't bring it to real life
.
.
.

Taeyong hendak kembali ke rumah, ia turun ke lantai bawah, netranya menangkap segelas cocktail didepan Taeil.

Tanpa bicara Taeyong meminum nya, membuat Taeil mendecih karena paham kelakuan Taeyong.

" Aku pulang dulu bayi bulan, hei sana bujuk beruang mu itu, dia merajuk karena kau sibuk dengan Hansol" ujar Taeyong.

Taeil mendorong amplop ke arah Taeyong, lantas mendecih.

" Biarkan saja, lagipula dia kan sudah punya tunangan"

Taeyong menoel dagu Taeil,

" Aish TY!!!" kesal Taeil.

" Tuhkan ku toel saja kau marah, coba Johnny yang lakukan, kau sudah senyum-senyum sendiri"

" Kapan aku begitu hah?!"

Taeyong mengusak surai Taeil, lalu berlari pergi sebelum pria mungil itu mengamuk.

" Aish Taeyong sialan!!"

" Loh Moon hyung, cocktail yang disini tadi mana?" tanya bartender muda itu.

" Sudah diminum Taeyong" jawab Taeil ketus.

" APA?! MOON HYUNG KENAPA TIDAK CEGAH TY HYUNG?!!!" panik bartender itu.

" Memang kenapa? itu kan cuma minuman, bisa buat lagi kan?!"

" ITU ADA OBAT PERANGSANG NYA!!!"

" Ap-shit!! kenapa tidak bilang!!"

Bartender itu mengacak surai nya,

" Aku sudah bilang pada Moon hyung tadi"

Taeil menepuk kening nya, ia baru ingat.

" Aduh bagaimana ini Moon hyung"

" Sudahlah, dia juga pasti tau cara meredakannya sendiri"

Taeil mengigit bibir bawahnya, berharap dosis obat nya tidak terlalu kuat.

..

Doyoung membelai pipi dingin anak kesayangan nya, air mata masih menetes di pipi nya.

" Jeno sudah senang kan? sudah tidak sakit dan minum obat lagi, dokter pasti merindukan mu Jeno"

Tak lama pintu terbuka, lantas seorang wanita yang masih terbilang muda berlari dan memeluk Jeno sembari menangis keras.

" Jeno hiks Jeno maafkan ibu nak"

When This Rain Stops☑☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang