"Assalamu'alaikum warahmatullah... Assalamu'alaikum warahmatullah... Astaghfirullahalazim...", ucap haikal seusai melaksanakan ibadah sholat.
Haikal menatap kasurnya dimana ada karina yang masih tertidur pulas, haikal menghampiri karina. Haikal membangunkan karina dengan lembut agar tidak terkejut.
"Karina, rin... Ayo bangun"
"Bangun rin... Sholat maghrib dulu rin", ucap haikal sambil menepuk pelan bahu karina.
Karina perlahan membuka matanya dan sedikit terkejut karna dia baru sadar kalo ini bukan kamarnya.
"Dimana ini?", ucapan karina sambil melihat sekelilingnya.
"Kamu dikamar aku rin"
Karina memblak-blakan matanya tak percaya menatap haikal.
"Di kamar kamu?", tanyanya gugup.
"Iyah rin soalnya tadi aku kira kamu udah pulang eh ternyata kamu ketiduran di ruang tamu"
"Terus kok aku bisa ada disini?"
"Oh itu kakak aku yang mindahin kamu ke sini soalnya ruang tamunya mau dipake kak hito buat kerja kelompok juga"
"Udah jam berapa sekarang?"
"Udah jam enam lebih dua puluh menit rin, sholat maghrib dulu gih entar waktunya abis loh"
"Eh iya kal, tapi kal emang kamu punya mukenah disini?"
"Setau ku kan kamu tinggal berdua doang sama kakak kamu dan kakak kamu itu juga cowok", lanjut karina.
"Oh itu nanti kamu bisa pake mukenah punya almarhumah bunda aku rin yang belum beliau sempet pake"
"Emang boleh kal?aku jadi ga enak kal"
"Gapapa kok tenang aja rin, toh itu juga ga pernah almarhumah bunda pake. Sayang udah dibeli tapi ga pernah dipake"
"Ya udah aku mau ambil air wudhu dulu, kal dimana kamar mandinya?"
"Itu di samping kamar ini, aku juga mau ambil mukenah dulu yah"
"Baiklah"
Karina pergi mengambil air wudhu sedangkan haikal mengambil mukenah untuk sholat karina nanti.
Haikal kembali ke kamarnya, melihat karina sedang duduk di tepi kasur miliknya. Haikal menghampiri karina lalu memberikan mukenah tersebut.
"Makasih yah Kak"
"Ya udah kalo gitu aku ke bawah dulu yah, kalo udah selesai kamu bisa turun aja dibawah"
"Baiklah", tersenyum.
Haikal pergi meninggalkan karina sendiri dikamarnya. Karina segera melaksanakan ibadah sholat. Setelah selesai karina merapikan mukenah dengan baik dan rapi.
Lalu mengambil tas dan ponselnya. Kemudian turun kebawah menemui haikal.
Haikal dan kak hito sedang menata makanan untuk makan malam. Karina menghampiri mereka.
"Eh karina, udah bangun kamu?"
"Udah kak"
"Udah sholatnya?"
"Udah kak"
"Ya udah sekarang kita makan dulu yuk, tapi maaf kakak sama haikal cuma masak nasi goreng doang soalnya lupa belum belanja bulanan. Gapapa kan rin?"
"Iya gapapa kok kak, jadi ga enak karin nih ngerepotin kakak sama haikal"
"Gapapa kok rin kebetulan ini jadwal makan malam kami, ya udah yuk duduk terus makan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Awal Dan Akhir || Lee Haechan
Novela Juvenil"Pesan terakhir terindah bagiku" "Hidup itu sulit, ya kita mati saja, simpel kan!" setiap cerita memiliki awalnya dan pasti ada akhirnya bahagiakanlah orang yang kalian sayangi, sebelum orang itu benar-benar pergi meninggalkan kalian @gita_nurjanah