01.

34.5K 2.1K 216
                                    


•H A P P Y R E A D I N G•

•••

I hope you will enjoy with my stroy

Don't forget to clik stars n coment
Thank you

•••

"SURPRISE!!" teriak semua orang yang berada didalam mansion. Alkar tersenyum tipis sedangkan Ara sudah berkaca-kaca.

"WELCOME MOMMA!" seru Thea, Thea memang memanggil Ara dengan sebutan momma.

"Thank you," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

"Masa udah jadi ibu nangis," ejek mommy.

"Ara terharu mommy!" Ujarnya kesal.

"Mom, lasya mau liat adek," ujarnya sambil menatap penasaran kepada adiknya.

"Sebentar ya sayang," Ara meletakkan Alva ditempat tidur khusus baby yang berada di ruang tamu.

"AAAAAAAAA, GANTENG BANGET!!" Seru Thea kencang membuat Alva kaget dan menangis.

"Thea!" Tegas Alkar sambil menatap tajam adiknya, mata Thea berkaca-kaca mendengar nada tegas dari abangnya, Thea juga menangis.

"Thea belicik nangiskan baby nya!" Seru Alvarendra Armando biasanya di panggil Rendra dia adalah putra pertama dari Ravel dan Aluna.

Tadi maunya cowk terus aku ganti cewek terus aku ganti lagi cowk (dicerita Queenzee part akhir).

"Daddy," ujar Thea kepada Farhan dengan mata berkaca-kaca.

"Shutt, biarin nanti Daddy marahin mereka ya. Anak cantik gak boleh nangis," ujar Farhan membujuk putrinya.

Sedangkan Alkar dia acuh dan memilih menenangkan anaknya dari pada adiknya.

"Kamu jangan gitu sama Thea, nanti Thea iri," ujar Ara sambil berbisik.

"Iya," ujar Alkar.

"Sini sama Abang," ujar Alkar setelah menenangkan sang putra.

"Gak mau, Abang nakal," ujar Thea pelan sebenarnya dia takut karena tadi Alkar menatapnya tajam.

Alkar berdiri mengambil paksa adiknya dari gendongan sang papa lalu membawa Thea keluar.

"Thea jangan teriak, adeknya masih kecil nanti kaget seperi tadi adeknya nangis. Thea sayang adek kan?"

"Sayang," gumamnya.

"Jadi thea gak boleh teriak-teriak seperti tadi gak sopan itu sayang," ujar Alkar menjelaskan kepada adiknya, Thea mengangguk lalu memeluk leher sang abang.

"Mau beli ice cream?" Tawar Alkar.

"Boleh?" Tanyanya dengan mata berbinar.

"Of course!"

Setelah itu mereka berdua pergi ke mini market dekat mansion membeli ice cream dan beberapa cemilan lainnya.

Setelah selesai mereka pulang tapi saat diperjalanan pulang Alkar bertemu dengan salah satu teman Ara di SMA. Bukan Alkar yang menyapa tapi perempuan itu.

"Hai Al," sapanya.

"Hm." Jawab Alkar sambil membuka ice cream untuk adiknya.

Perempuan itu menatap kagum kearah Alkar lalu menatap sinis Thea yang dibalas plototan oleh gadis kecil itu.

"Udah lama gak ketemu semenjak Lo sama Ara tiba-tiba pindah, gimana kabar Lo?" Tanyanya basa-basi.

"As you can see," jawab Alkar datar.

AFTER MARRIAGE ALKARA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang