50

645 65 4
                                    

Chika sangat menikmati liburan ini,namun ia juga merasa kesal karena Vito tidak menepati janjinya, Vito malah sibuk dengan pekerjaannya.

"Hp aja terus,aku mah udah biasa kok dicuekin" sindir Chika pada Vito yg sedang fokus dengan handphone nya.

Vito yg menyadari bahwa Chika sedang menyindirnya pun langsung menyimpan hp nya ke dalam saku.

"Kenapa sih sayang kok cemberut terus?"

"Kinipi sih siying Kik cimbirit tiris?"

Vito tersenyum mendengar Chika menirukan ucapannya.

"Malah ketawa lg" Chika menatap Vito dengan sinis

"Jalan jalan yuk"

"Jalan jalan aja sama hp kamu"

"Udah dong sayang jangan ngambek trs kita kan kesini mau seneng seneng"

"Kamu yg bikin aku kesel"

"Iya iya maaf,yaudah yuk skrng kita jalan jalan kami mau kemana?"

"Kemana aja asal sama kamu" Chika bergelayut manja di lengan Vito

Vito dan Chika memutuskan untuk jalan jalan disekitar pantai.

"Kak aku capek"

"Yaudah kita istirahat dulu"

"Nggak mau"

Vito yg paham maksud dari Chika pun langsung berjongkok dihadapan Chika,ia menyuruh Chika untuk naik ke punggung nya. Mereka pun lanjut berkeliling dengan Chika yg digendong oleh Vito.

"Untung kamu enteng" ucapan Vito berhasil membuat Chika memukul kepala belakang nya

"Canda sayang"

Chika mengalungkan tangannya pada leher Vito, kepalanya ia sandarkan pada bahu Vito.

"Makasih Kak,kamu udah bikin aku bahagia walaupun terkadang kamu ngeselin tapi aku sayang sama kamu. I love you Badrun" ucap Chika dengan pelan namun masih dapat di dengar oleh Vito.

"Hah apa Chik coba ulangi,aku ga denger kamu ngomong apa"

"Udah lanjut jalan aja"

Vito tersenyum melihat Chika yg malu malu.

Karena lelah berjalan jalan disekitar pantai,mereka memutuskan untuk duduk di atas pasir sambil menikmati pemandangan laut yg sangat indah.

"Kak aku ke toilet dulu ya"

"Mau dianter nggak?"

"Nggak usah Kakak tunggu disini aja jangan kemana mana"

"Oke"

Sambil menunggu Chika kembali dari toilet,Vito membuka ponselnya sebentar karena sejak tadi ponselnya terus saja bergetar. Tadi Vito ingin membukanya namun ada Chika ia tidak mau membuat Chika marah.

"Chika itu paling ga suka sama orang yg terlalu fokus sama hp nya,dia jadi merasa diabaikan kalo orang yg lg sama dia malah sibuk sendiri sama hp nya"

Merasa ada sebuah suara,Vito pun menoleh ke samping nya,ia terkejut karena ada sosok putih disampingnya.

"Nerbener lu Zahrun mentang mentang udah jadi setan jadi seenaknya muncul muncul dihadapan gue. Waktu itu kan gue udah bilang kalo mau muncul dihadapan gue permisi dulu jangan asal muncul biar gue ga kaget"

"Ya maaf bang kan itu udah jadi passion saya"

"Kaya setan aja lu datang tak diundang pulang tak diantar"

You're My HappinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang