Jodohku

TWENTY

"Ibu tau apa yang ada dihatimu Ghea .... tapi Ibu mohon ... jangan merusak hubungan Gulf dengan Mew .... Ibu yakin, suatu saat akan ada yang mencintaimu lebih besar dari pada cinta Mew dan Gulf .."

"Tapi Ghe mencintai Mew bu ... apa salah kalau Ghe juga mencintainya? dia laki - laki terbaik yang pernah Ghe temui ..."

"Jatuh cinta itu tidak salah Ghea ... tapi kamu salah karena jatuh cinta dengan adik iparmu sendiri .... dan perasaanmu itu ... membuat hati 3 orang terluka ..."

"Tidak akan ada yang terluka kalau Gulf mau berbagi kebahagiaannya bersamaku bu ..."

"Kebahagiaan Gulf itu bukan milikmu Ghea .... tolong mengertilah ...."

"Tapi aku tidak akan pernah bisa mendapatkan seseorang seperti Mew bu ..."

"Kamu memang tidak akan emndapatkan seseorang seperti Mew, tapi kamu bisa mendapatkan orang yang jauh lebih baik dari Mew ..."

"Tidak ... yang aku mau Mew ... walau itu harus menyakiti Gulf .."

"Ghea ..... itu tidak baik ..."

"Kalau ibu tidak mau membantuku ... aku yakin ayah akan membantuku meyakinkan Gulf untuk membiarkan Mew menikahiku ..."

Seperginya Ghea dari hadapan Lia, Lia menatap kelangit - langit kamar .... menangis dan berbicara dengan dirinya sendiri ... kenapa kisah Lia dan Lisa seolah kembali membuat hubungan orang lain menjadi rusak ....

Dilain tempat, Gulf mulai menjauhi Mew, mulai membatasi apapun yang dia lakukan seperti seolah mempersiapkan diri jika suatu saat Mew akan meninggalkannya dan akan memilih Ghea daripada bersamanya.

Saat ini Gulf berada di kamar Winnie dan menceritakan segalanya, Bright ikut mendengarkan cerita Gulf dan memeluk Gulf ...

"Dengarkan aku Gulf ... kalau Mew akan menikahi Ghea, aku bersumpah akan membawamu pergi bersama Winnie sampai dia tidak akan pernah bisa menemukan kalian ..."

"Iya Gulf, aku dan Bright tidak akan pernah meninggalkanmu .... kita akan selalu bertiga selamanya ..."

"Kamu tidak takut kalau suatu saat Bright mencintaiku?"

"Kenapa aku harus takut?"

"Yaa karena kita selalu bertiga seperti ini ...."

Bright tersenyum lalu Winnie sambil mengelus tangan Gulf berkata dengan lembut

"Dengarkan aku Gulf, jika suatu saat Bright jatuh cinta padamu ... mungkin aku akan benar - benar memberikan seluruh hati dan cinta Bright untukmu .... tapi lihat ... kita sudah bersama sejak usiamu 18 tahun Gulf .... kita sudah 7 tahun bersama ..... dan Bright belum berpaling dariku ..."

"Maafkan aku Winnie ... aku ..."

"Aku tau apa yang kamu takutkan Gulf, tapi kita adalah sepupu ... bagaimana aku bisa jatuh cinta padamu?" kata Bright kali ini sambil mengelus kepala Gulf.

"Terima kasih .... kalian yang aku miliki jika Mew meninggalkanku ..."

"Mew tidak akan pernah meninggalkanmu Gulf .... sekeras apapun Ghea berusaha ... kalau Mew benar - benar mencintaimu ... dia tidak akan berpaling darimu ..."

Malam itu, Gulf tidur bersama Bright dan Winnie di dalam kamar Winnie sedangkan Mew mencari Gulf diseluruh kota Singapore sampai malam tanpa bisa menghubungi Gulf sama sekali. Mew sudah panik dan takut jika terjadi sesuatu dengan Gulf. Mew lupa bahwa Gulf pasti akan selalu bersama Bright dan Winnie, Mew lupa kalau Gulf tinggal dan besar di Singapore ... Mew lupa kalau Gulf .... saat ini sedang merasa terancam bukan karena paman Mean ... tapi Gulf merasa terancam karena kakak kandungnya sendiri .... Ghea ....