NINE

824 86 2
                                    


Aku bertanya dengan hati-hati karena aku sendiri masih belum bisa mencerna apa yang terjadi hari ini. Aku bangun mendengar pembatalan dengan Nattarin, mengembalikan semuanya, menikah dengan Dree, lalu Gulf adalah keponakan mami. Kepalaku semakin sakit rasanya, dan tanpa sadar aku kembali pingsan.

3 hari setelah sadar dari pingsan, baik kakek, papa dan mami tidak ada yang pernah datang lagi menjengukku. Hanya Kao dan Shandy yang terus menemaniku. Selama mereka bersamaku, tidak ada satu ucapan yang keluar mengenai Gulf atau Dree. Itu sedikit membuatku tenang, karena aku harus berpikir tentang Nattarin.

Kao: Kakak, sore ini kakak sudah boleh keluar dari rumah sakit, kami akan mengantar kakak kerumah Mild, dan disana mereka telah menyiapkan acara pernikahan kakak minggu depan.

Kao berkata dengan suara yang terbata-bata. Shandy memberikan semangat kepada kekasihnya dan berbicara padaku

Shandy: Mew, kamu sudah seperti kakak buatku selain kamu akan menjadi kakak iparku nantinya. Pikirkan baik-baik saat kamu akan menikahi Dree. Apakah dia orang yang tepat untukmu. Karena aku tidak dapat menemukan sisi baik dari nya selama dia mendekati kamu. Aku tahu dia sepupu Mild, tapi jangan jadikan itu sebuah alasan untukmu untuk menolak pernikahan ini.

Aku terdiam, aku tidak pernah menyetujui pernikahan ini dengan Dree. Kenapa aku tidak dapat memutuskan dengan siapa aku menikah? Kenapa aku harus memiliki pasangan yang telah ditetapkan untukku?

Mew: Shandy, aku tidak ingin menikah dengan Dree. Aku tidak menyetujui pernikahan ini. Aku tidak akan mendatangi rumah Mild, tolong bantu aku ambilkan paspor dan beberapa dokumenku, aku akan berangkat ke Singapore malam ini.

Shandy dan Kao melihatku dengan rasa tidak percaya, dan mereka berdua mengangguk tanda akan membantuku.

Aku dan Kao sedang berjalan menuju lobby rumah sakit dimana Shandy telah menunggu kami setelah mengambil beberapa hal yang aku butuhkan. Run dan Mild bertemu dengan kami di depan lobby rumah sakit. Semula Run dan Mild berniat mengunjungiku dan sedikit terkejut saat mengetahui aku akan keluar dari rumah sakit.

Mild: Mew, maafkan aku, aku tidak tau kalau Dree membawa hal buruk padamu. Run sudah menceritakan semua padaku. Aku minta maaf Mew

Aku melihat raut wajah menyesal dari Mild.

Mew: Sudahlah Mild, kita masih berteman. Maaf, aku akan pulang bersama dengan Kao dan Shandy, kalian tidak apa-apa kan?

Aku tidak ingin Run dan Mild tahu rencanaku, aku takut mereka akan menghalangiku untuk menjumpai Gulf.

Aku tiba dibandara dan Shandy membeli tiket untuk 3 orang ke Singapore serta memesan Hotel didekat area rumah Gulf. Aku hanya berfikir, bahwa kakek dan papa telah membatalkan janji dengan Nattarin, sehingga aku merasa aku hanya ingin memperjuangkan Gulf kembali.

Gulf, tunggu aku, aku akan membuatmu bahagia Gulf, aku akan membuatmu menerimaku sebagai pasanganmu.


 ---

Alex Alexander Jongcheveevat POV

Aku ayah dari Mew Suppasit, sahabat dari Maxillian Traipipattanapong sejak berusia 5 tahun dan tidak ada satupun rahasia diantara kami. Kami saling membantu, mendukung dan saling menjaga layaknya saudara kandung. Persahabatan kami lebih kental dari hubungan darah.

Aku adalah anak dari Kristian Jongcheveevat dan Tsing Ruangroj. Mama Tsing meninggal dunia saat Aku berusia 10 tahun, maka dari itu Aku sangat dekat dengan Papa Krist.

Aku menikah dengan Sarah William, seorang model dari Brooklyn saat Aku sedang berada di Inggris untuk melakukan beberapa pekerjaan dari papa. Aku jatuh cinta pada pandangan pertama dan menikahi Sarah setelah 2 minggu berkenalan. Aku mengajak Sarah untuk ikut bersamaku ke Thailand dan bertemu dengan papa. 3 Bulan setelah pernikahan, Sarah telah mengandung anak pertama kami.

Kebahagiaan yang kami rasakan semakin lengkap saat Sarah melahirkan seorang putra untukku, anugerah terindah dari Tuhan. Mew Suppasit Jongcheveevat lahir dengan selamat, berwajah tampan dan tidak kekurangan sesuatu apapun. Kebahagiaan kami tidak berlangsung lama, saat Mew berusia 2 tahun, Sarah dinyatakan memiliki penyakit kanker hati yang belum ada obatnya. Melewati perjalanan panjang, Sarah akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya berada dipelukanku dan menggenggam tangan Mew kecil yang beruisa 4 tahun.

1 tahun setelah kepergian Sarah, Aku mendapatkan telepon dari Maxillian dan Aku segera menuju kelokasi tempat pertemuan yang telah diberikan Max.

Setelah bertemu dengan Max, Aku langsung mengunjungi Papa dan menceritakan yang terjadi. Kami akhirnya mulai mengatur strategi agar dapat membantu Max dan keluarganya.

1 tahun kemudian, aku membawa Moist Traipattanapong dan Kaownah Hartbloom dan memperkenalkan mereka kepada Mew sebagai istriku dan adik tiri Mew. Mew menerima mereka dan mereka menjadi sangat akrab, bahkan jika orang tidak mengetahui bahwa mereka tidak sedarah, mereka akan melihat keluarga yang sangat harmonis.

Moist sangat menyanyangi Mew dan lebih memanjakan Kao, tapi Mew pun ikut memanjakan Kao dan menjaga Kao seperti adik kandungnya sendiri. Untuk menghindari kecurigaan dari Mean Traipattanapong kakak tertua dari Max dan Moist, papa meninggalkan Thailand agar memperlihatkan kepada keluarga Traipattanapong bahwa papa tidak setuju aku menikahi Moist. Tapi tanpa orang lain ketahui, hubungan kami sangat harmonis, bahkan papa sangat menyayangi Moist dan Kao.

Tanpa terasa 25 tahun telah berlalu, tapi aku dan papa tidak pernah melepaskan satu pandangan dan berita apapun mengenai Nattarin. Kami menjaganya dari jauh, agar Mean tidak dapat menemukan Nattarin, Lia dan Thomas. dan selama 25 tahun ini, mereka aman dan jauh dari jangkauan Mean. Tetapi saat aku mendengar nama Sunshine Rosemarrie bergabung dalam agensi model di Singapore 1 tahun yang lalu, dimana agensi itu sengaja aku dirikan untuk aku jadikan sebagai tempat bekerja buat Thomas dan Lia agar dapat membantunya menghidupi Nattarin, aku dan papa mulai menyusun strategi baru dan harus dengan segera membawa Nattarin kembali ke Thailand dan segera mempertemukannya dengan Mew dan melangsungkan pernikahannya.

Selama 2 tahun ini, papa sudah meminta Bright Chivaaree untuk menjaga dan mengamati Nattarin dari jauh. Bright dengan sangat baik memerankan perannya dengan memisahkan Nattarin dari segala session foto bersama dengan Sunshine. Sehingga mereka hampir tidak pernah bertemu satu sama lain sampai Run memasangkan Nattarin dengan Sunshine saat sesi pemotretan di Bali. Bright akhirnya meminta Nattarin berada didalam session nya Bright, agar Bright dapat menjaga Nattarin dari Sunshine.

Perkembangan Nattarin didunia model sangat cukup baik, hanya saja Thomas tetap membatasi Nattarin untuk menerima setiap pekerjaan yang diterima oleh Nattarin. Thomas dan Lia sangat menjaga Nattarin dengan sangat baik, bahkan mereka mengganti nama Nattarin Traipattanapong dengan nama Gulf Kanawut Evans. Aku memahami alasan Thomas dan Lia kenapa Nattarin tidak dibiarkan mengambil pekerjaan diluar Singapore, Malaysia dan Indonesia, karena mereka takut Mean akan mengetahui tentang Nattarin. Nattarin adalah satu-satunya pewaris sah dari keluarga Traipattanapong.


Alex dan Moist

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alex dan Moist

JodohkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang