27

581 64 5
                                    


"Gulf .... wait ... tunggu ayah Gulf ......"

Thomas mengejar Gulf yang berlari untuk mengejar Hugo yang tidak sengaja dilihat oleh Gulf di lokasi photoshoot, tapi langkah Gulf terhenti karena iya mendengar suara ayahnya memanggilnya.

Gulf membalikkan badannya dan melihat ayah nya sedang menahan tangis nya. Ayahnya langsung bersujud di kaki Gulf menangis dan meminta maaf ... Gulf berjongkok dan mengangkat tubuh ayahnya itu sampai terduduk mereka di lantai.

Mew yang mengejar Gulf terhenti dan melihat dari jarak yang tidak terlalu jauh untuk keselamatan istrinya. Bahkan Josh juga sudah siap siaga di belakang Gulf untuk menarik Gulf jika terjadi sesuatu.

"Ayah ... kenapa ayah menangis dan bersujud seperti ini ... seharusnya aku yang bersujud di kaki ayah .. bukan ayah bersujud di kakiku ...."

"Maafkan ayah Gulf .... maafkan Ayah .... ayah ... hiks telah melakukan banyak hal buruk padamu ... hiks hiks .. maafkan ayah ..." tangis Thomas tidak terbendung lagi dan Gulf memeluk ayahnya.

"You are my king ayah .... bagaimana bisa aku membiarkan ayah bersujud di kakiku?"

Thomas mempererat pelukannya dan semakin keras tangisnya. Gulf masih memeluk ayahnya dan mengelus punggung ayahnya.


Mew yang kini duduk di samping Gulf melihat ayah Thomas yang masih menangis di kursi di hadapan Mew dan Gulf.

Mew bisa melihat wajah sedih Gulf karena melihat ayahnya menangis seperti itu. Mew mengelus punggung Gulf untuk menenangkan Gulf.

"Mew ... ayah minta maaf ... ayah tau apa yang ayah lakukan itu sangat buruk dan ayah tau ayah tidak bisa mendapatkan maaf darimu dengan mudah ... ayah .."

"Ayah ... kami sudah melupakannya .... kami sudah memaafkan ayah jauh hari ... betul kata Gulf ... ayah itu King nya Gulf ... mana mungkin kami bisa memiliki perasaan amarah yang terpendam untuk ayah ..." kata Mew sambil tersenyum dan Thomas menghapus air matanya.

"Ayah ... Gulf mohon ... jangan menangis lagi yaa ... ayah bagaimana kabarnya? ayah tinggal dimana sekarang?" tanya Gulf setelah menghapus air matanya.

"Ayah tinggal bersama Papamu Gulf ..."

"Papa? kenapa papa gak cerita ke kita sayang?" tanya Gulf pada Mew lalu Gulf menoleh lagi ke Thomas.

"Tapi ayah baik - baik saja kan .... "

"Ayah baik - baik saja Gulf ... maafkan ayah .... ayah baru berani menemui kalian sekarang ..."

"Ayah ... Gulf senang ayah masih mau menemui kami ... ayah tau .. Gulf selalu menyayangi ayah ... Gulf tidak akan sekuat ini kalau dulu tidak hidup bersama ayah ... ayah segalanya buat Gulf ayah ..."



"Ayohlah bu .... my queen ...." Gulf terus berusaha merayu Lia agar mau memaafkan Thomas selama sebulan ini, tapi Lia masih tetap tidak mau bergeming untuk memaafkan Thomas.

"Tidak nak ... sekali ibu bilang tidak ... sampai kapanpun ... aku tidak akan memaafkan lelaki egois seperti itu ..." Lia masih tetap bersikeras untuk tidak memaafkan Thomas.

Gulf yang bersedih mendengar ucapan ibunya akhirnya kembali ke kamar dan memeluk Mew. Mew mengerti kesedihan yang dirasakan oleh Gulf, tapi Mew juga tidak bisa melakukan apapun kalau ibu mertuanya itu belum mau membukakan pintu maaf untuk ayah mertuanya.

"Sayang .... 2 hari lagi aku harus berangkat ke Jepang ..." kata Mew yang sedari tadi mengelus punggung Gulf. Gulf melepas pelukannya dan duduk dengan 'benar' disamping Mew lalu menatapnya

"Ada apa di Jepang?"

"Salah satu cabang ada masalah ... kakek memintaku berangkat ke Jepang ... apakah aku diijinkan?"

"Tentu .. kita sudah berlibur selama sebulan ini ... dan aku rasa .. aku tidak akan menerima beberapa pekerjaan untuk sebulan kedepan ..."

"Kenapa sayang? apakah ada sesuatu?" tanya Mew kawatir.

"Tidak .. aku hanya lelah ... Gema sudah 4 tahun sekarang dan aku rasa aku banyak kehilangan moment dengan Gema setahun terakhir ... lagi pula ... tak ada sayang .. jadi tidak mungkin aku bekerja seorang diri ...."

"Hugo beberapa hari yang lalu datang menemuiku ...."

"Tidak .. aku belum mau bekerja sayang .... boleh kan ....." Gulf merayu Mew dan Mew hanya tersenyum lalu mengecup bibir Gulf.

"Aku tidak lama di Jepang ... kalau lebih dari 2 minggu ... kalian bisa susul aku ke Jepang .... bagaimana ??"

"Apakah kamu akan lebih lama dari itu sayang ?" tanya Gulf kali ini Gulf merebahkan kepalanya di tengkuk leher Mew.

"Aku tidak tau sayang .. kakek hanya mengatakan padaku kalau masalah di Jepang sangat kompleks ..."

"Baiklah ... kalau sayang lebih dari 2 minggu kami akan menyusulmu .... sayang akan terbang bersama Benhard atau Josh?"

"Aku akan membawa Benhard ... paman Mean mempercayakan Josh untuk menjagamu sayang ..." Mew mengecup bibir Gulf.

"Tapi Josh lebih pandai dalam hal apapun ..."

"Justru itu .. dia harus menjagamu ... aku tidak mau sayang atau Gema terluka sedikitpun ..."

"Baiklah .... aku hanya ingin sayang hati - hati disana dan tetap menjaga kesehatan ..."

"Pasti sayang .... daaannnn ..... bagaimana pemeriksaan dengan dokter Caroline kemarin?"

Dokter Caroline adalah dokter kandungan yang direkomendasikan oleh salah satu fotographer yang pernah melakukan sesi foto dengan Gulf.

"Masih harus bersabar .... dan dia juga sudah memberiku beberapa vitamin ... " 

"Baiklah ... apakah sayang mau bermain dengan Gema ... aku ingin menghabiskan sore ini dengan Gema ... sebelum aku menghabiskan malamku denganmu ..." Mew mengecup bibir Gulf dan terus mengecup bibir Gulf sampai Gulf menjawab pertanyaan Mew lalu mereka saling bergandeng tangan menuju ke kamar bermain Gema.



"Ingat ... jangan lupa makan ... dan hubungi aku sering - sering ..." Gulf mengelus wajah Mew dan terus mencium seluruh wajah Mew, bahkan Gulf tidak peduli kalau sekarang mereka sedang berada di bandara.

"Aku mencintaimu Gulf ....."

"Aku sangat mencintaimu sayang ....."

Mew memeluk Gulf lama sekali sampai Gema berkata

"Daddy .... Gema mau peluk ..."

Mew tertawa dan membawa Gema dalam pelukannya bertiga.


2 minggu berlalu dengan cepat ...


"Gulf .. 10 menit lagi kita berangkat ke bandara ..." kata Josh mengingatkan Gulf yang saat ini masih menyuapi Gema. Gulf memberikan tanda oke lalu setelah selesai menyuapi Gema, Ibu mendekati Gulf lalu berkata

"Apa tidak lebih baik kalian menunggu Mew nak? Mew akan pulang minggu depan ..."

"Tidak bu ... aku sudah sangat merindukannya ... entah kenapa aku hanya ingin terus berada di pelukannya ..."

Lia tertawa lalu mencium gemas pipi Gema

"Gema .. take care ya .. Watson akan menjaga Gema karena grandma tidak bisa ikut ke Jepang .."

"Umm ... (Gema mengangguk lalu mencium kedua pipi Lia) Gema tidak akan nakal .."

Lia tersenyum lalu memeluk Gema.

"Bu ... kami pergi tidak lama ... minggu depan kami kembali ..."

"Joshua ikut denganmu kan?"

"Pasti bu .. Mew tidak akan mengijinkanku pergi hanya berdua dengan Gema ...."

Lia mengantarkan Gulf sampai bandara dan mereka berpelukan sebelum mereka masuk kedalam ruang tunggu keberangkatan.




JodohkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang