DxD : Heaven Stellar

Chapter 3 : Rekaman Hierarch Skadi

Setelah makan dan beristirahat selama beberapa jam, Arch mengeluarkan rune penerbangan dari tasnya dan terbang ke arah tenggara dimana negeri yunani berada. Kegelapan malam menyelimuti sekitar, selain beberapa hewan nokturnal semua makhluk hidup mungkin sudah tidur nyenyak di tanah penuh kedamaian ini, hanya bulan dan bintang di langit malam yang menemani perjalanan Arch.

Ngomong-ngomong tentang bintang Arch langsung terpesona dan jatuh cinta ketika menyaksikan gugusan bintang yang sangat indah di langit malam, dia tidak menyangka bahwa langit bumi bisa menjadi seindah ini di malam hari.

" Scathach benar, bumi memiliki banyak hal yang sangat indah " gumam Arch.

Melihat gugusan bintang yang sangat indah, Arch teringat pada salah satu buku yang pernah di bacanya. Buku tersebut berisikan banyak keajaiban-keajaiban dunia yang memiliki ulasan menakjubkan dari penulisnya. Mata Arch bersinar penuh harapan saat dia menemukan tujuan baru di dunia ini, Arch juga ingin melihat dan mengumpulkan segala keajaiban alam atau buatan dan menyimpan nya ke dalam buku agar Arch bisa memperlihatkan ke orang lain betapa menakjubkannya dunia ini.

Penerbangan Arch tidak lambat maupun cepat, dengan kecepatannya tidak mungkin bisa mencapai yunani dalam satu malam. Karena dia tidak terburu-buru, Arch berencana mengunjungi negara lain dan berkeliling untuk merekam segala keajaiban dan keunikan yang dunia miliki.

Memikirkan hal tersebut Arch menciptakan sebuah buku dengan keterampilan [ Item Construction ], buku tersebut memiliki sampul putih dan emas di atasnya terdapat tulisan " Rekaman Hierarch Skadi ".

Kenapa Arch tidak menggunakan nama aslinya? karena Scathach sendiri yang memutuskan untuk mengganti nama akhiran Arch menjadi Skadi dengan alasan bahwa nama itu adalah sebuah sumpah yang mengikat keberadaan Arch dengan dirinya. Arch tidak memiliki banyak keberatan dengan hal itu, bahkan dia senang memiliki nama akhiran yang sama dengan Scathach.

Pada halaman pertamanya Arch menggambar memori tanah bayangan, dirinya dan Scathach menggunakan Mana karena Arch merasa memori tersebut adalah yang terindah. Dia juga menuliskan pengantar singkat tentang pengalaman dan perasaannya saat berada di gambar tersebut. Dan yang kedua dia menggambarkan kota Skotlandia dengan berbagai hal baru dan unik yang dilihat oleh Arch. Sampailah di halaman ketiga saat dia menggambar langit penuh gugusan bintang, Arch bahkan cukup banyak menulis pengantar di bagian ini walaupun tidak sebanyak halaman pertama.

Menutup bukunya, Arch mengeluarkan 'Grimoire Hanger' dari tasnya yang kemudian di pasangkan di pinggangnya sebelum menggantung buku ciptaannya di belakang pinggangnya. Dengan perasaan senang pada prospek impian barunya, Arch terbang di langit dengan gembira saat dirinya melaju ke negara lain.

**

6 Bulan kemudian

Setelah setengah tahun bepergian akhirnya Arch tiba di tanah kelahiran para pahlawan, yaitu Yunani.

Kenapa bisa begitu lama? Hal tersebut terjadi karena sebuah buku yang sedikit tebal di balik pinggangnya. Faktanya Arch bisa saja sampai di yunani dalam waktu kurang dari 5 hari dengan rune penerbangannya. Tapi karena impiannya untuk menulis semua keajaiban dan keunikan di bukunya, Arch jadi menghabiskan banyak waktu saat dia menetap di satu negara dan berkeliling selama beberapa waktu untuk merekam segala keajaiban dan keunikan yang dimiliki negara tersebut. Hal tersebut terus berlanjut hingga tidak ada negara di eropa yang tidak pernah dikunjunginya.

Selama waktu itu dia juga menemukan keberadaan supranatural lainnya seperti Iblis, Exorcist, Monster, dan yang paling membuatnya berkesan adalah saat dia memasuki domain Vampir di Rumania. Kota tersebut penuh dengan kabut yang menghalangi sinar matahari untuk menyakiti para vampir yang tinggal di dalamnya. Satu hal yang tidak disukai Lan terhadap ras ini, mereka menganggap seluruh dunia ini hanya berdasarkan pada 2 ras, yaitu Vampir dan non Vampir. Karena hal tersebut juga, ego yang dimiliki ras ini hampir menyamai gerbang surga.

Mereka juga menganggap manusia sebagai ternak atau asupan darah bagi mereka, Arch pernah menghentikan sebuah karavan penuh manusia yang diculik dan dipenjara untuk dikirim sebagai pasokan darah ke negeri ini. Dan hal tersebut menjadi perkelahian pertama Arch dengan makhluk supranatural lainnya dan tentu saja Arch dapat mengalahkan mereka dengan mudah karena jika diukur dengan standar kekuatan iblis, Arch mungkin bisa dikategorikan sebagai iblis tingkat tinggi (High Rank) atau bahkan mendekati iblis peringkat tertinggi (Supreme Rank) sementara para vampir tersebut hanyalah vampir tingkat rendah (Low Rank).

Tidak hanya sampai disitu, bahkan Arch menetap selama beberapa waktu di negeri vampir hanya untuk membuat kekacauan disana karena berani memperbudak manusia. Arch hanya pergi saat banyak vampir tingkat tinggi dan kelas tertinggi mulai bergerak untuk menangkap atau membunuhnya.

Kembali ke saat ini, Arch pergi ke salah satu puncak tertinggi di yunani, menurut arahan yang dia terima dari Scathach dia bisa pergi ke Ranah Olympus melewati sebuah formasi transfer yang menghubungkan bumi dengan dunia mitologi yunani. Sebenarnya ada banyak tempat yang memiliki formasi serupa tapi tempat ini adalah yang terdekat.

Sesampainya di tempat yang dituju Arch mencoba membersihkan pasir dan batu yang menutupi permukaan formasi dengan sihir angin. Saat Arch selesai membersihkan formasi, Arch mengeluarkan kristal mana dan meletakkannya di bagian-bagian tertentu pada formasi.

Kemudian dengan mengendalikan mana di udara, Arch mengaktifkan seluruh kristal mana. Dalam sekejap formasi yang tampak kusam dan tidak jelas mulai bersinar dan tampilannya sangat rumit hingga Arch yang memiliki beberapa penguasaan di bidang formasi perlu beberapa waktu untuk mempelajari dan memahaminya.

Perlu dikatakan formasi yang menghubungkan 2 dunia tidak mungkin menjadi formasi yang biasa-biasa saja, dan sesuai dugaannya formasi yang tampak tidak jelas diawal ini memiliki tingkat kerumitan pengerjaan yang sangat tinggi. Jika Arch dapat belajar dan memahami jenis formasi ini, level penguasaannya pada bidang tersebut pasti akan meningkat pesat.

Sesaat kemudian formasi itu mulai bersinar lebih terang saat lingkaran sihir yang diukir di formasi mulai terbang dan melayang di sekitar formasi menunggu perintah untuk pengaktifan.

Setelah mencatat poin-poin penting yang ia pelajari dari formasi di pikirannya, Arch berjalan ke tengah lingkaran formasi. Memulai perintah pengaktifan, lingkaran sihir yang mengelilingi formasi mulai berputar cepat sebelum sosok Arch hilang ditelan cahaya dan di tempat formasi sebelumnya pasir dan debu mulai mengendap kembali di tempat permukaan formasi karena kekacauan lingkungan yang disebabkan aktifitas pengaktifan.

**

Muncul di dalam cahaya Arch membuka matanya dan menemukan dirinya berada di sebuah perbukitan dengan pemandangan hutan penuh di depan. Di kejauhan Arch dapat melihat sebuah gunung yang seperti ingin menaklukkan langit itu sendiri, gunung itu sangat besar dan tinggi, di puncaknya berdiri istana yang sangat megah yang menjadi tempat tinggal bagi para dewa yunani yang dipimpin oleh Zeus, 'The King of Olympus'.

Di hutan kejauhan, seorang wanita berambut perak yang sedang tidur di cabang pohon tiba-tiba membuka matanya saat dia melihat ke suatu arah. Wanita itu mengambil busur perak nya dan memanggil seekor rusa magical beast sebelum berlari ke arah tertentu.

Jika salah satu dewa yunani melihat wanita ini mereka akan dengan gembira menyaksikan seorang wanita dan juga seorang dewi yang memiliki gelar 'Goddes of the Hunt'  sedang berburu mangsanya. Nama dewi tersebut adalah Artemis, Saudari kembar dari dewa Apollo, juga salah satu dari 12 dewa utama Olympus.