38 - Berulah

619 45 47
                                    

FOLLOW UNTUK INFO UPDATE!!

jangan lupa tinggalkan jejak pembaca!!

jam berapa baca chapter ini??

Selamat Membaca 🦋

17.37 WIB

38 - Berulah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

38 - Berulah

SUARA pintu yang didorong keras, membuat semua perhatian siswa dan siswi yang ada di dalam kelas itu spontan teralihkan ke arah pintu. Sebenarnya pintu kelas memang sengaja ditutup oleh Dio—agar suara mereka yang cukup berisik tidak terlalu terdengar sampai luar.

"Jantungan gue, anjing!" ujar salah satu anak cowok di dalam kelas itu dengan raut wajah terkejut luar biasa. Nyawanya hampir saja melayang.

Kayla benar-benar ingin membuat mereka semua terkena serangan jantung!

"Sini lo, Tiara!" Kayla berujar dengan nada bentakan, begitu selesai mengagetkan seluruh manusia di dalam ruangan itu.

Tiara yang dipanggil, langsung merasakan jantungnya berdegup lebih cepat dari sebelumnya. Rasa terkejut tadi, kini kian bertambah saat melihat Kayla berdiri di ambang pintu. Tiara mengalihkan pandangannya dan melihat hampir semua pasang mata kini tertuju pada dia.

"Kenapa lo sama Kayla?" tanya teman Tiara yang duduk di sampingnya. Pasti Tiara mencari masalah lagi. Jika tidak, mana mungkin Kayla marah begini.

Tiara langsung menggeleng kuat, pertanda bahwa dia tidak memiliki masalah apapun pada Kayla. Hal tersebut membuat temannya yang bertanya barusan, merasa sedikit lega.

"Lo tuli?!" ujar Kayla lagi. Kali ini suaranya semakin kuat dari sebelumnya.

Aldo mengusap keningnya yang tiba-tiba berdenyut. Masalah Kayla dan Tiara ini dapat membuat guru yang keliling mengecek murid-murid, akan ke kelas mereka. Dan yang kena masalah selanjutnya pasti Ketua Kelas—Aldo sendiri.

Kejadian seperti ini bukan satu atau dua kali terjadi. Tiara dan Kayla memang lumayan sering bertengkar. Selain itu, Tiara juga pernah mempunyai masalah dengan teman-teman Kayla—Athaya, Mauren dan Nadya.

Melihat raut wajah Kayla yang benar-benar marah, membuat Tiara semakin panik. Untuk menutupi semua itu, Tiara berujar, "Lo mau bikin semua orang di kelas mati karena kaget?"

"Bacot lo!" balas Kayla, berteriak kencang. "Lo mau gue seret dari situ?!" bentak Kayla, karena Tiara masih belum beranjak dari sana.

"Lo ngapain lagi, sih, Tir?" ujar teman Tiara resah. Namun, Tiara tampak tidak peduli dan malah mengabaikan ucapan khawatir temannya itu. Raut wajah cewek itu terlihat seperti menantang Kayla.

"Cari masalah lagi pasti, tuh, anak," bisik Mauren pada Athaya. Mereka berdua dan juga Nadya hanya menonton—menyaksikan Tiara yang sedang berusaha untuk terlihat biasa saja dan sedang bersiap untuk membela diri.

Satu Garis Dua Arah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang